Polda Sumsel Menggelar Acara Dialog Publik Bersama Awak Media, Mahasiswa dan Pelajar

Palembang – Jelang pemungutan suara pilkada sumsel polda sumsel gelar dialog publik.
Dialog publik diselenggarakan bid humas pada jum,at (22/11) di hotel Zuri Palembang diikuti ratusan peserta.

Peserta berasal dari Tomas,Toga ,Todat serta, berbagai media baik ekektronik, cetak maupun online serta pelajar dan mahasiswa.

Dialog dibuka langsung Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi sebagai nara sumber ketua komisi pemilihan umum (KPU) Andika Pranata dan ketua Badan pengawas pemilu (Bawaslu) Kurniawan dan karo ops polda Sumatera Selatan Kombes Anis Prasetyo.

“Irjen Andi Rian R Djajadi mengatakan, dialog bertujuan agar pemilu di sumsel berjalan lancar dan aman zero konflik,” ujarnya.

Proses pilkada di harapkan pertama kali di laksanakan serentak rakyat sumsel dapat memilih pemimpin yang bisa membawa kemajuan di Sumatera Selatan.

Pilihlah pemimpin yang punya visi dan misi kepala daerah yang bisa memajukan Sumsel, polisi bertugas pengayoman jaga ketertiban dan penegakan hukum.

“Polda sumsel dalam menjaga kantibmas tidak bisa berdiri sendiri dan perlu komitmen semua stake holder agar semua dapat beraktivitas, masyarakat sumsel tidak boleh terpecah bela,” ujar Alumni Akpol 91

Perbedaan suatu keniscayaan jangan di jadikan masalah, jaga terus keamanan agar tetap kondusif, jangan menyebar hoax dan imformasi yang belum tentu kebenarannya, telah dan chek imformasi yang belum jelas.

Di akhir sambutannya kapolda Sumsel mengharapkan pilkada di sumsel dapat berjalan lancar , aman dan damai.(Cha)
Share:

Kepala Puskesmas Gruduk Kantor BPJS Kesehatan, Diduga Sekongkol Dengan Plt Kadinkes

Deli Serdang,ReformasiRI.com - Puluhan Kapus (Kepala Puskesmas) Kabupaten Deli Serdang Gruduk Kantor BPJS Kesehatan, buruk nya pelayanan BPJS Kesehatan Membuat Kepala Puskesmas Mendatangi Kantor BPJS di Jl.Medan Lubuk pakam Kelurahan Petapahan Kecamatan Lubuk Pakam Kamis (21/11/2024) Sekira Pukul 15.00 WIB 

mereka Menduga Pihak BPJS Kesehatan Sekongkol Dengan Plt Dinas Kesehatan Khoirum Rijal, yang bersikap sewenang - Wenang dalam menjalankan tugasnya sebagai Plt, Dinas Kesehatan yang melakukan pemotongan sepihak ke seluruh Kepala Puskesmas se Kabupaten deliserdang 

Dalam Rapat pihak BPJS Kesehatan dan Pihak Kapus ( Kepala Puskesmas ) situasi menegangkan, Terjadi Adu mulut Pihak BPJS Kesehatan yg di wakilkan dr Riska Seolah Mengabaikan pihak Kapus, Semua Urusan Ke dinas, dinas lah harus menyampaikan Ke Bapak ibu , "seolah dr Riska sudah Main mata dengan Dinas Kesehatan 
Diketahui BPJS Kesehatan Telah melakukan Kelebihan Pembayaran Tahun Anggran 2021 -2022 keseluruh Puskemas Sekira 936 Jutaan, menurut temuan BPK RI,akibat data BPJS yang tidak Becus, yang mengakibatkan kan Buruknya pelayanan BPJS Kesehatan 

Dalam rapat yang menegangkan tersebut Pihak BPJS Kesehatan dr Riska Seolah Memiliki Data kepesertaan Tapi tidak pernah memperifilkas data tersebut,dr Riska menyampaikan bahwa tidak memiliki time Verivikasi , yang mengakibatkan kan Rapat semakin menegangkan tersebut 

Pihak Kepala Puskesmas Meminta Pihak Kepala BPJS Kabupaten Deli Serdang Hadir,Namun Pihak BPJS beralasan tidak di tempat , Kami Mau kepala BPJS hadir dalam Rapat kalau tidak datang rapat kami Akan menginap di ruangan Rapat, seolah Pihak BPJS mencari aman Diduga sekonglol dengan Pihak Dinkes Sebut Para Kapus di ruangan rapat 

Dalam rapat pihak BPJS Kesehatan dr Riska Melarang Awak Media Meliput, pihak BPJS kesehatan Meminta Awak media tidak mengambil Foto Dan Vidio 

Sekira pukul 17 .00 Wib dr Erizal Kaban selaku Kabid Yankes mendatangi kantor BPJS kesehatan, pihaknya mencoba mendatangi kapus yang masih bertahan di kantor BPJS kesehatan, namun tidak membuahkan hasil dalam rapat, tak lama kemudian dr Erizal kanban menghubungi Plt kadis Kesehatan Khoirum rizal , hingga akhirnya Khoirum rizal datang sekira pukul 19.00 Wib 

Mendengar Keluhan Kapus ( Kepala Puskesmas) Anggota DPRD Deliserdang dari Partai GERINDRA Dedi Syahputra , Mendatangi Kantor BPJS Kesehatan Sekira pukul 19.00 Wib untuk Melihat Langsung Keluh Kesah Kapus tersebut

Dedi Syahputra menyampaikan secara langsung dalam rapat tersebut pihaknya akan membawa persoalan ini ke rapat dengar pendapat (RDP) , kami akan memanggil semua pihak yang terlibat dalam persoalan ini, " terang nya 

Khoirum Rizal Plt Kadis Kesehatan Kabupaten Deli Serdang dalam rapat bersama pihak BPJS kesehatan dan seluruh kapus ( kelapa puskesmas) pihaknya menjelaskan saya tidak memahami tentang aturan dan surat edaran Adinkes (Asosiasi dinas kesehatan) dalam minggu ini saya akan kordinasi dengan BPJS dan pihak terkait untuk membahas persoalan ini, bagaimana persoalan solusi yang akan kita buat, "terangnya  (Tim)
Share:

Sedang Tugas Peliputan, Wartawan Media Online Diduga Dikeroyok Pegawai UPTD Dinas PU BMTR Provinsi Sumsel

Palembang, ReformasiRI.com _ Sedang menjalani tugas peliputan SND (42) wartawan media online Scurity News diduga dikeroyok oleh beberapa pegawai UPTD Dinas PU BMTR Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Dari keterangan beberapa sumber di lapangan, termasuk yang bersangkutan sendiri menjelaskan, saat itu setelah selesai acara Launching Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang digelar oleh UPTD Dinas PU BMTR Provinsi Sumsel terjadi keributan kecil sesama wartawan salah satunya bernama SND.

Namun, setelah dilerai, tidak tahu kenapa saat SND berada di jalan raya, tepatnya di depan gerbang utama kantor UPTD Dinas PU BMTR Provinsi Sumsel tiba-tiba beberapa pegawai diduga mengeroyok SND secara membabi buta.

“Ya mereka menghampiri saya, tanpa basa-basi langsung memukul. Saya ditampar, ditinju, bahkan ditendang. Bagian muka dan punggung saya menjadi sasaran kekerasan mereka,” tegas SND. 

SND menambahkan, pengeroyokan terjadi begitu cepat, di Jalan Kolonel Sulaiman Amin Km. 7, Talang Buruk, Palembang, pada Kamis (21/11/2024).Dan, tanpa ada upaya dari seorangpun untuk melerai.

Saat akan dikonfirmasi dengan Kepala UPTD Dinas PU BMTR Provinsi Sumsel terkait adanya kejadian tersebut, salah seorang staff pegawai mengatakan bahwa, Kepala Dinas sedang tidak ada di tempat.

“Ibu lagi ada kegiatan di luar,” ucap salah satu pegawai pada wartawan.

Dengan adanya kejadian yang dialami oleh wartawan inisial SND tersebut, berharap kepada Kepala UPTD Dinas PU BMTR Provinsi Sumsel agar bisa memberikan sanksi terhadap bawahannya, agar masalah serupa tidak terulang kembali.


(Cha)
Share:

Yudha Singgung Permasalahan Banjir yang Memakan Korban Jiwa di Debat Publik Terakhir

Palembang | ReformasiRI.com _ Pada debat publik terakhir yang digelar KPU kota Palembang, Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Palembang No. Urut 3 menyinggung beberapa persoalan yang menurutnya sudah masuk fase kritis.
Tidak lain persoalan tersebut menyangkut banjir, kemacetan, sampah dan infrastruktur meliputi penerangan jalan, pemukiman kumuh serta air bersih yang menurutnya masih menjadi PR hingga saat ini.

Yudha menyinggung salah satu permasalah terkait banjir yang memakan korban jiwa yakni seorang anak berusia 6 yang tewas terbawa arus pada Senin (18/11/2024) lalu yang membawa duka mendalam bagi keluarganya.

Dirinya menyebut kejadian tersebut merupakan kelalaian dari pihak tata kelola yang buruk dan terkesan asal-asalan. 

"Kami turut berduka cita kepada korban. Kejadian tersebut dikarenakan tata kelola yang buruk. Selain itu, masalah banjir sampai saat ini belum terselesaikan dari 10 tahun terakhir. akibat tidak adanya master plan penanganan banjir dari pemimpin sebelumnya," ungkap Yudha. 

Yudha menyebut bencana ini sudah banyak merugikan masyarakat. Dirinya berkomitmen akan serius dalam penanganan masalah banjir jika nanti terpilih. "Kami berkomitmen akan serius dalam menangani banjir dan kami berjanji tidak akan ada lagi korban jiwa," pungkas Yudha.(Cha)
Share:

Guna Mendukung Ketahanan Pangan, Polda Sumsel Launching Gugus Tugas Polri

PALEMBANG, ReformasiRI.com _ Polda Sumsel memulai Launching Gugus Tugas Polri dalam Mendukung Ketanahan Pangan Melayani, Rabu (20/11/2024) pagi.
Di lahan seluas hampir 1.500 hektare yang ada di Kompleks Pakri Jalan Bambang Utoyo Kelurahan Duku Kecamatan Ilir Timur (IT)-III, ditanami aneka macam tanaman holtikultura. Diantaranya setengah kilogram bibit Jagung Manis dan 400 batang bibit Cabe.
Kegiatan penanaman awal bibit tanaman holtikultura ini dilakukan oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi,SIK dan pimpinan Forkompinda Sumsel. Diantaranya, Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Elen Setiadi,SE,ME, Pangdam II/Sriwijaya, Mayjend TNI M Naudi Nurdika,SIP,MSi, M.Tr(han), perwakilan Kajari Sumsel dan lainnya.
"Lahan ini dipersiapkan sekitar satu bulan yang lalu merupakan bagian dari Kompleks Polri Pakri. Tak hanya lahan tidur yang kita manfaatkan untuk lahan pertanian disini kami juga mempunyai sebanyak 18 kolam ikan yang beberapa hari lalu baru saja usai di panen," imbuh Kapolda. 
Tak hanya ditanami dengan tanaman holtikultura ke depan lahan ink direncanakan bakal ditanami dengan tanaman produktif lain. 
Yang bertujuan meningkatkan ketahanan pangan sesuai dengan yang telah di programkan pemerintah pusat.
Hal senada juga disampaikan oleh Pj.Gubernur Sumsel, Elen Setiadi yang menyebut Pemprov Sumsel juga akan melaunching kegiatan serupa di akhir tahun 2024 ini.
"Pemprov Sumsel telah menyiapkan lahan seluas 150 ribu hektare serta oplah sekitar 70 ribu hektar. Yang tersebar di sejumlah wilayah seperti Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir sarta Musi Banyuasin," sebut Elen.
Dengan mencanangkan program ini Elen berharap agar Sumsel bisa tetap mempertahankan predikat sebagai salah satu daerah lumbung pangan nasional. Masih di rangkaian kegiatan ini Kapolda Sumsel beserta pimpinan Forkompinda juga mengikuti kegiatan video conference (vidcon) launching Gugus Tugas Polri dalam Mendukung Ketahanan Pangan Melayani tingkat nasional.(Cha)
Share:

Pemuda Kebon Cabe Komitmen Menangkan Paslon JADI Lewat Turnamen Olahraga


OKI,ReformasiRI.com - Pemuda Desa Kebon Cabe, Kecamatan Cengal, Kabupaten OKI, menggelar open tournament Futsal dan Bola Voli Putri bertajuk Kebon Cabe Cup. Acara yang berlangsung sejak 21 Oktober 2023 hingga 18 November 2024 ini sekaligus menjadi ajang sosialisasi Pilkada serentak yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.

Ketua Panitia, Lendra, mengungkapkan bahwa turnamen ini melibatkan 50 tim Futsal dan 30 tim Bola Voli Putri dari berbagai desa di Kabupaten OKI. "Turnamen ini terbuka untuk semua kalangan. Peserta yang bertanding bukan hanya berasal dari Kecamatan Cengal, tetapi juga dari wilayah lain. Mayoritas adalah anak-anak muda yang ikut kompetisi ini," ujarnya, Selasa (19/11/2024)

Lendra menambahkan, kegiatan ini selain menjadi rutinitas desa, juga bertujuan mengajak generasi muda untuk aktif berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah. "Kami ingin pemuda terlibat menentukan masa depan daerah dengan memilih pemimpin yang tepat," katanya.  

Saat ditanya soal dukungan politik, Lendra menegaskan pihaknya mendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, HM Ja'far Shodiq dan Abdiyanto Fikri (JADI). "Mereka peduli dengan kegiatan positif seperti ini dan dekat dengan masyarakat, khususnya pemuda desa," tegasnya.  

Calon Wakil Bupati OKI nomor urut 1, Abdiyanto Fikri, turut hadir menyerahkan piala dan uang pembinaan kepada para pemenang. Ia mengapresiasi inisiatif pemuda Kebon Cabe dan berjanji akan mendukung penuh pengembangan bakat anak muda jika terpilih.  

"Kegiatan seperti ini penting untuk melahirkan atlet-atlet berbakat. Komitmen kami jelas, pengembangan anak muda akan menjadi prioritas, baik di bidang olahraga maupun minat bakat lainnya," ujar Abdiyanto.  
 
Turnamen ini berakhir dengan kemenangan tim tuan rumah, Oke Gas Kebon Cabe, sebagai Juara 1 Bola Voli Putri. Juara 2 diraih oleh Tim Boboho dari Sungai Jeruju, dan Juara 3 oleh Desa Ulak Kedondong.  

Sementara itu, pada cabang Futsal, Juara 1 diraih oleh Halilintar B 46, diikuti Halilintar A sebagai Juara 2, Travel sebagai Juara 3, dan Boleg Lebung Gajah di posisi Juara 4.  

"Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga simbol komitmen pemuda dalam menyukseskan pesta demokrasi di Kabupaten OKI," tandasnya. (Angga) 
Share:

Semangat Kolaborasi, Rapat Saber Pungli Banyuasin Dorong Budaya Anti-Korupsi

Banyuasin, ReformasiRI.com – Satgas Saber Pungli Banyuasin menggelar rapat strategis pada Selasa, 19 November 2024, di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Banyuasin. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kapolres Banyuasin, perwakilan Kejaksaan Negeri Banyuasin, Inspektorat, dan instansi terkait lainnya. Dengan semangat kolaborasi, rapat ini bertujuan mendorong sinergi lintas lembaga untuk memberantas pungutan liar (pungli) serta membangun budaya anti-korupsi di masyarakat.
AKP Sarwo Edi, Kasiewas Polres Banyuasin, menyampaikan pentingnya analisis terhadap tindakan melawan hukum serta kerja sama dengan instansi terkait. "Semangat berbagi ilmu tidak pernah surut. Saat waktu hampir habis, kita harus menganalisa tindakan melawan hukum, melaksanakan sosialisasi sesuai prosedur, dan bekerja sama agar sesuai harapan masyarakat," tegas Sarwo.

Andri Setiawan, SH., Kasubdit Penuntutan Pidsus Kejari Banyuasin, memaparkan program inovatif seperti "Jaksa Masuk Sekolah" dan "Jaksa Menyapa" melalui radio. "Kami fokus pada edukasi untuk mencegah pungli sejak dini, baik melalui sekolah maupun media massa, agar pesan anti-pungli dapat diterima lebih luas," jelas Andri.
Drs. Edi Haryono, Asisten III Setda Banyuasin, yang mewakili Sekda dan Bupati Banyuasin, mengapresiasi pencapaian Satgas Saber Pungli tahun ini. "Pada 2024, program sosialisasi telah menyasar 8 kecamatan dari 21 kecamatan di Banyuasin. Target tahun depan adalah menjangkau 10 kecamatan tambahan, termasuk rumah sakit, puskesmas, dan lembaga legislatif. Kami berharap budaya anti-korupsi semakin tumbuh di masyarakat," ujarnya.

Namun, Edi juga menyoroti infrastruktur yang masih terbatas. "Tugas kita adalah menggugah hati pimpinan agar mendukung program Saber Pungli secara maksimal. Dengan infrastruktur memadai, tugas di lapangan akan lebih efektif," tambahnya.

Zakirin, SP., MM., CGCAE, Inspektur Banyuasin, menyampaikan bahwa rapat ini adalah pertemuan keempat sepanjang tahun 2024. "Meskipun sekretariat belum tersedia, kami tetap optimis lebih eksis di tahun depan. Fokus kami adalah pencegahan pungli di sektor pendidikan, pelayanan publik, dan kesehatan. Kami juga akan mengantisipasi potensi pungli saat penerimaan siswa baru," kata Zakirin.
Ali Mukhtar, SP., M.Si., Irban Investigasi Saber Pungli Banyuasin, mengapresiasi antusiasme anggota tim. "Semangat luar biasa ini perlu terus dipertahankan agar setiap langkah menghasilkan perubahan nyata di lapangan," tandasnya

Satgas Saber Pungli Banyuasin optimis menghadapi tantangan pemberantasan pungli di era modern. Sinergi, transparansi, dan komitmen bersama menjadi kunci menciptakan budaya anti-korupsi yang kokoh di masyarakat Banyuasin.

Sumber: Satgas Saber Pungli Banyuasin
Editor: Hardaya
Share:

Satgas Saber Pungli Banyuasin Gelar Rapat Strategis Antisipasi Pungli

Banyuasin, ReformasiRI.com – Dalam upaya meningkatkan efektivitas pemberantasan pungutan liar (pungli), Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Kabupaten Banyuasin menggelar rapat penting pada Selasa, 19 November 2024, di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Banyuasin, Pangkalan Balai. Rapat ini dihadiri oleh jajaran pejabat terkait dari berbagai instansi pemerintahan dan penegak hukum di wilayah Kabupaten Banyuasin.

Dipimpin langsung oleh Inspektur Kabupaten Banyuasin, Zakirin, SP., MM., CGCAE, yang juga menjabat sebagai Wakil Pelaksana I Satgas Saber Pungli, agenda ini bertujuan untuk menindaklanjuti arahan dari UPP Saber Pungli Provinsi Sumatera Selatan, sebagaimana tercantum dalam surat bernomor B/25/X/UPP.SUMSEL/2024 tanggal 30 Oktober 2024.

Adapun peserta rapat terdiri dari unsur Forkopimda, termasuk Kapolres Banyuasin, Kajari Banyuasin, Dandim 0430/Banyuasin, serta perwakilan dari berbagai satuan kerja dan inspektorat terkait. Dalam rapat ini, para undangan membahas strategi terkini untuk mencegah dan memberantas praktik pungli, termasuk penguatan pengawasan internal di instansi pemerintahan dan peningkatan sinergi antar lembaga.

Zakirin menyampaikan bahwa komitmen semua pihak menjadi kunci dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas pungutan liar. “Kehadiran semua stakeholder hari ini menunjukkan keseriusan kita dalam memberantas pungli. Mari kita pastikan setiap program berjalan transparan dan sesuai aturan,” ujar Zakirin.

Melalui rapat ini, Satgas Saber Pungli Banyuasin berharap dapat memperkuat koordinasi antar institusi serta menyusun langkah konkret yang efektif untuk meminimalisir risiko pungli, baik dalam layanan publik maupun proses administrasi pemerintahan.

Langkah ini sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Banyuasin untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dan pelayanan publik yang prima, demi terciptanya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Sumber: Saber Pungli Banyuasin
Editor: Hardaya
Share:

Berita Populer