Pangkoarmada I Tinjau Kesiapan dan Berikan Penguatan Operasional ke Lanal Palembang

Palembang, - Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) TNI Angkatan Laut, Laksamana Muda TNI Dr. Yoos Suryono H., M.Tr.(Han)., M.Tr.Opsla., melaksanakan kunjungan kerja sekaligus memberikan pengarahan kepada jajaran Pangkalan TNI AL (Lanal) Palembang, Senin (3/3). 
Pada kunjungannya, Rombongan Panglima disambut valreep oleh prajurit Lanal Palembang di Markas Komando (Mako) Lanal Palembang. 

Dalam pengarahannya yang dilaksanakan di Ruang Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Mako Lanal Palembang, Pangkoarmada I mengingatkan kembali kepada seluruh prajurit agar selalu berperilaku disiplin, hindari perbuatan yang melanggar hukum, seperti praktik judi online maupun pinjaman online.

"Saya perintahkan seluruh prajurit agar selalu menjaga kedisiplinan dan kehormatan militer. Siapapun yang terbukti terlibat judi online ataupun perbuatan yang tidak terpuji lainnya akan diproses secara tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku," Ujarnya

Setelah itu, Pangkoarmada I didampingi Danlanal Palembang melaksanakan peninjauan lokasi ketahanan pangan yang berada di Komplek Perumahan Dinas TNI AL Arafuru disambut oleh Ketua Jalasenastri Cabang 5 Korcab III DJA I, Ny. Rina Faisal beserta pengurus. 

Kunjungan kerja ini bertujuan meninjau kesiapan operasional, infrastruktur, serta memberikan motivasi kepada personel Lanal Palembang dalam mendukung tugas pokok di wilayah kerjanya.

(Cha) 
Share:

Menginspirasi Lewat Karya: Dr. Dewi Sartika, SE, M.Si, Ak Merajut Asa UMKM di Era Digital dengan Teknologi Keuangan"Palembang - Di era digital saat ini, inovasi dalam bidang keuangan terus berkembang pesat, memberikan banyak peluang sekaligus tantangan bagi pelaku usaha. Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah akses pendanaan yang terbatas. Menyadari hal ini, Dr. Dewi Sartika, SE, M.Si, Ak, seorang akademisi sekaligus dosen di Universitas Bina Darma, menuangkan gagasannya dalam buku "Revitalisasi UMKM Melalui P2P Lending: Terobosan Fintech untuk Pertumbuhan Bisnis".Di balik kemajuan dunia keuangan digital saat ini, ada sosok-sosok yang dengan tekun merangkai pemikiran, menggali wawasan, dan membingkai solusi bagi para pelaku usaha kecil yang tengah berjuang di pusaran zaman. Salah satu di antaranya adalah Dr. Dewi Sartika, SE, M.Si, Ak, seorang akademisi dan pemikir yang tak hanya menapaki jalan keilmuan, tetapi juga menyalakan lentera pengetahuan bagi banyak orang melalui karya-karyanya.Sebagai dosen yang berfokus pada bidang ekonomi dan akuntansi, Dr. Dewi Sartika memiliki kepedulian yang besar terhadap perkembangan UMKM di Indonesia. Ia melihat bahwa banyak pelaku usaha kecil mengalami kesulitan dalam mendapatkan modal untuk mengembangkan bisnis mereka. Dalam buku ini, ia membahas secara mendalam bagaimana Peer-to-Peer (P2P) Lending, sebagai salah satu inovasi dalam dunia financial technology (fintech), mampu menjadi solusi efektif dalam membuka akses permodalan bagi UMKM.Buku ini tidak hanya berisi teori-teori dasar mengenai fintech, tetapi juga menyajikan analisis mendalam mengenai implementasi P2P Lending di Indonesia, tantangan yang dihadapi, serta strategi yang bisa diterapkan oleh UMKM untuk memanfaatkan teknologi ini secara optimal. Dengan bahasa yang mudah dipahami, buku ini tidak hanya ditujukan untuk akademisi dan mahasiswa, tetapi juga bagi pelaku usaha yang ingin memahami bagaimana teknologi keuangan dapat membantu mereka berkembang.Lahir dari ketekunan dan dedikasi, karya ini menjadi refleksi dari semangatnya dalam menjembatani ilmu dan praktik. Ia ingin agar setiap pemilik usaha kecil tak lagi terpinggirkan, tetapi mampu berdiri tegak, sejajar dengan bisnis besar lainnya. Melalui riset yang mendalam dan pemahaman yang kuat akan dinamika keuangan, Dr. Dewi Sartika menegaskan bahwa inovasi teknologi bukanlah ancaman, melainkan peluang emas yang harus dimanfaatkan dengan bijakSelain mengajar dan menulis, Dr. Dewi Sartika juga aktif dalam berbagai penelitian dan diskusi akademik mengenai ekonomi digital. Dedikasi dan kontribusinya dalam dunia akademik membuktikan bahwa seorang dosen tidak hanya bertugas mengajar di dalam kelas, tetapi juga harus mampu menghasilkan karya yang berdampak nyata bagi masyarakat luas.Di dunia akademik, ia dikenal sebagai sosok yang tak hanya cerdas, tetapi juga penuh inspirasi. Bagi mahasiswa, ia adalah pengajar yang tak hanya memberikan ilmu, tetapi juga membangkitkan semangat berpikir kritis dan kreatif. Bagi rekan sejawat, ia adalah mitra diskusi yang selalu membawa wawasan baru. Dan bagi dunia keuangan digital, ia adalah pemikir yang tak lelah menguraikan tantangan dan peluang, menjadikan pengetahuan sebagai jembatan bagi perubahan.Melalui buku ini, Dr. Dewi Sartika berharap dapat membuka wawasan baru bagi pelaku UMKM mengenai alternatif pendanaan modern yang lebih fleksibel dan aksesibel. “Dengan semakin berkembangnya teknologi finansial, diharapkan UMKM dapat lebih adaptif dan inovatif dalam mengelola bisnis mereka, sehingga mampu bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat” Ujarnya.Karya ini menjadi bukti nyata bahwa ilmu tidak hanya sekadar teori, tetapi juga bisa menjadi solusi bagi berbagai permasalahan ekonomi yang dihadapi masyarakat. Melalui buku ini, Dr. Dewi Sartika kembali membuktikan bahwa ilmu bukan sekadar untuk dipahami, tetapi juga untuk dibagikan. Ia terus berjalan di jalur keilmuan, mengukir jejaknya dengan karya dan dedikasi, agar cahaya pengetahuannya tak hanya menerangi ruang kelas, tetapi juga memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.

Menginspirasi Lewat Karya: Dr. Dewi Sartika, SE, M.Si, Ak Merajut Asa UMKM di Era Digital dengan Teknologi Keuangan"

Palembang - Di era digital saat ini, inovasi dalam bidang keuangan terus berkembang pesat, memberikan banyak peluang sekaligus tantangan bagi pelaku usaha. Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah akses pendanaan yang terbatas. Menyadari hal ini, Dr. Dewi Sartika, SE, M.Si, Ak, seorang akademisi sekaligus dosen di Universitas Bina Darma, menuangkan gagasannya dalam buku "Revitalisasi UMKM Melalui P2P Lending: Terobosan Fintech untuk Pertumbuhan Bisnis".
Di balik kemajuan dunia keuangan digital saat ini, ada sosok-sosok yang dengan tekun merangkai pemikiran, menggali wawasan, dan membingkai solusi bagi para pelaku usaha kecil yang tengah berjuang di pusaran zaman. Salah satu di antaranya adalah Dr. Dewi Sartika, SE, M.Si, Ak, seorang akademisi dan pemikir yang tak hanya menapaki jalan keilmuan, tetapi juga menyalakan lentera pengetahuan bagi banyak orang melalui karya-karyanya.

Sebagai dosen yang berfokus pada bidang ekonomi dan akuntansi, Dr. Dewi Sartika memiliki kepedulian yang besar terhadap perkembangan UMKM di Indonesia. Ia melihat bahwa banyak pelaku usaha kecil mengalami kesulitan dalam mendapatkan modal untuk mengembangkan bisnis mereka. Dalam buku ini, ia membahas secara mendalam bagaimana Peer-to-Peer (P2P) Lending, sebagai salah satu inovasi dalam dunia financial technology (fintech), mampu menjadi solusi efektif dalam membuka akses permodalan bagi UMKM.

Buku ini tidak hanya berisi teori-teori dasar mengenai fintech, tetapi juga menyajikan analisis mendalam mengenai implementasi P2P Lending di Indonesia, tantangan yang dihadapi, serta strategi yang bisa diterapkan oleh UMKM untuk memanfaatkan teknologi ini secara optimal. Dengan bahasa yang mudah dipahami, buku ini tidak hanya ditujukan untuk akademisi dan mahasiswa, tetapi juga bagi pelaku usaha yang ingin memahami bagaimana teknologi keuangan dapat membantu mereka berkembang.

Lahir dari ketekunan dan dedikasi, karya ini menjadi refleksi dari semangatnya dalam menjembatani ilmu dan praktik. Ia ingin agar setiap pemilik usaha kecil tak lagi terpinggirkan, tetapi mampu berdiri tegak, sejajar dengan bisnis besar lainnya. Melalui riset yang mendalam dan pemahaman yang kuat akan dinamika keuangan, Dr. Dewi Sartika menegaskan bahwa inovasi teknologi bukanlah ancaman, melainkan peluang emas yang harus dimanfaatkan dengan bijak

Selain mengajar dan menulis, Dr. Dewi Sartika juga aktif dalam berbagai penelitian dan diskusi akademik mengenai ekonomi digital. Dedikasi dan kontribusinya dalam dunia akademik membuktikan bahwa seorang dosen tidak hanya bertugas mengajar di dalam kelas, tetapi juga harus mampu menghasilkan karya yang berdampak nyata bagi masyarakat luas.

Di dunia akademik, ia dikenal sebagai sosok yang tak hanya cerdas, tetapi juga penuh inspirasi. Bagi mahasiswa, ia adalah pengajar yang tak hanya memberikan ilmu, tetapi juga membangkitkan semangat berpikir kritis dan kreatif. Bagi rekan sejawat, ia adalah mitra diskusi yang selalu membawa wawasan baru. Dan bagi dunia keuangan digital, ia adalah pemikir yang tak lelah menguraikan tantangan dan peluang, menjadikan pengetahuan sebagai jembatan bagi perubahan.

Melalui buku ini, Dr. Dewi Sartika berharap dapat membuka wawasan baru bagi pelaku UMKM mengenai alternatif pendanaan modern yang lebih fleksibel dan aksesibel. “Dengan semakin berkembangnya teknologi finansial, diharapkan UMKM dapat lebih adaptif dan inovatif dalam mengelola bisnis mereka, sehingga mampu bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat” Ujarnya.

Karya ini menjadi bukti nyata bahwa ilmu tidak hanya sekadar teori, tetapi juga bisa menjadi solusi bagi berbagai permasalahan ekonomi yang dihadapi masyarakat. Melalui buku ini, Dr. Dewi Sartika kembali membuktikan bahwa ilmu bukan sekadar untuk dipahami, tetapi juga untuk dibagikan. Ia terus berjalan di jalur keilmuan, mengukir jejaknya dengan karya dan dedikasi, agar cahaya pengetahuannya tak hanya menerangi ruang kelas, tetapi juga memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.

(Cha/Rilis) 
Share:

Karo SDM : Belum ada jaminan kita berjumpa Ramadhan tahun depan

Palembang, - Wakapolda Sumsel Brigjen Pol. M, Zulkarnain SIK, MSi l , Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Feri Handoko Soenarso,
SH,SIK dan para PJU Polda Sumsel melaksanakan sholat tarawih berjamaah di Masjid di Alaman Komplek perumahan Polri Pakri Jalan Jendral Bambang Utoyo Palembang, Sabtu (1/03/25) malam Ahad. 
Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol. Sudrajad Hariwibowo S. I. K, M S i dalam siaran persnya," 
Wakapolda Sumsel dan para PJU Polda Sumsel malam kedua ramadhan ini melaksanakan sholat tarawih berjamaah di Masjid Alaman yang berada di area Perumahan Pejabat Utama Polri, yang sebelumnya Pak Wakapolda malam pertama Ramadhan bersama unsur Muspida provinsi Sumsel di griya Agung Palembang"

Selain Pejabat Polda Sumsel,ikut melaksanakan sholat tarawih berjamaah di Masjid Alaman tersebut adalah jamaah dari seputaran masyarakat lingkungan perumahan Polri . 

Rangkaian pelaksanaan sholat tarawih berjamaah tersebut juga diisi dengan ceramah singkat oleh ustadz H,Yurzan Zaldi,LC ,MA tutur Alumni Akpol 96 

Selanjutnya personel satker Polda Sumsel juga menggelar sholat tarawih dimasjid Assaadah Komplek perkantoran Mapolda Sumsel sesuai Sprint yang merupakan perwakilan satker Polda Sumsel guna memakmurkan masjid, oleh karenanya kepada Personel yang sudah ditunjuk satkernya untuk melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab manfaatkan kesempatan beribadah dibulan suci Ramadhan ini dengan rasa ikhlas dan khusyuk,karena belum ada jaminan kita bertemu ramadhan tahun depan ,himbau Mantan Kapolres Balangan Polda Kalsel 

Firman alllah dalam Alquran surah Al-Hajj · Ayat 32

ذٰلِكَ وَمَنْ يُّعَظِّمْ شَعَاۤىِٕرَ اللّٰهِ فَاِنَّهَا مِنْ تَقْوَى الْقُلُوْبِ ۝٣٢
Artinya, 
Demikianlah (perintah Allah). Siapa yang mengagungkan syiar-syiar Allah sesungguhnya hal itu termasuk dalam ketakwaan hati.ujarnya


Saat ini sudah memasuki fase di sepuluh hari pertama bulan Ramadhan. Hari ini sudah memasuki hari yang ke 2 bulan Ramadhan.

Untuk itu, mari tingkatkan terus ibadah kita kepada Allah SWT, ucapnya saat dimintai keterangan usai melaksanakan ibadah tarawih di masjid Alaman pakri 

” Di sepuluh hari pertama pada bulan Ramadhan ini, mari tingkatkan terus ibadah kita kepada Allah SWT”, sebut Sudrajad hariwibowo

Di sepuluh hari pertama pada bulan Ramadhan ini, mari terus kita tingkatkan ibadah kepada Allah SWT yang kita isi dengan ibadah-ibadah seperti melaksanakan sholat wajib, sholat tarawih, bertadarus, bersedekah
,dan nantinya membayar zakat dan ibadah.ibadah lainnya, sambung Sudrajad Hariwibowo 

Di sepuluh hari terakhir nanti pada bulan Ramadhan ini, juga ada peristiwa yang disebut dengan malam Lailatul Qadar dan kita sebagai umat Islam berlomba
lomba untuk meraih atau mendapatkan malam Lailatul Qadar tersebut, untuk itu mari kita perbanyak dan tingkatkan ibadah kita di sepuluh hari pertama hingga terakhir pada bulan Ramadhan, semoga diantara kita bisa meraih malam Lailatul Qadar tersebut, ajak Karo SDM 

Selain itu, kita sebagai personel Polri tetap semangat melaksanakan tugasnya di bulan Ramadhan ini, semoga bernilai ibadah dan dilipatgandakan pahalanya, tandasnya. 

(Cha) 
Share:

Ketentuan Operasional LRT Sumsel Selama Bulan Puasa Ramadan 1446 H

Palembang _ Memasuki bulan puasa Ramadhan 1446 H tahun 2025, LRT Sumsel tetap beroperasi seperti biasa dan memberlakukan aturan khusus untuk penumpang LRT, yaitu bagi penumpang yang naik LRT di waktu jam berbuka puasa, diperbolehkan untuk makan dan minum, tapi terbatas hanya makanan/snack ringan dan minuman di dalam botol untuk berbuka puasa. Hal ini sebagai toleransi untuk menghormati penumpang yang menjalani ibadah puasa untuk segera berbuka puasa.

Sabtu (01/03/2025), Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti menjelaskan, aturan di dalam LRT selama ini adalah melarang penumpang untuk makan dan minum di dalam LRT karena untuk kenyamanan penumpang itu sendiri, namun selama bulan puasa Ramadan ini, kami membolehkan penumpang untuk berbuka puasa apabila masih dalam perjalanan mengingat perjalanan LRT terakhir adalah pukul 19.01 dari stasiun DJKA dan 19.55 dari stasiun Bandara sambung Aida.
Aida menyampaikan petugas di dalam LRT akan mengingatkan penumpang apabila waktu berbuka telah tiba, namun kami mengingatkan agar penumpang memperhatikan dan menjaga kebersihan dengan tidak meninggalkan sampah di dalam LRT serta tetap tertib selama waktu berbuka sehingga tidak mengurangi kenyamanan bagi penumpang itu sendiri.

Untuk jam operasional selama bulan puasa Ramadan tetap seperti biasa, dengan 94 perjalanan mulai pukul 05.06 – 20.43 dan jarak antar stasiun (headway) 18 menit.

Aida mengungkapkan data penumpang yang menggunakan LRT Sumsel selama Triwulan I tahun 2025 terus menunjukkan peningkatan, dari tanggal 1 Januari hingga 28 Februari, tercatat 720.784 penumpang dengan rata-rata 12.217 setiap harinya, dengan volume angkutan penumpang tertinggi saat ini pada tanggal 1 Januari 2025 yaitu 34.113 penumpang, sedangkan stasiun teratas ramai naik turun penumpang hingga akhir Februari 2025 adalah, 

1. Asrama Haji ( 2.568 penumpang )
2. Ampera (2.361 penumpang)
3. Bumi Sriwijaya ( 1.596 penumpang)
4. DJKA (1.422 penumpang)

Layanan LRT Sumsel rute stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) merupakan wujud konektivitas antar moda transportasi sebagai wujud Asta Cita yang mempermudah penumpang untuk melanjutkan perjalanan menggunakan pesawat terbang. Layanan LRT Sumsel yang terhubung ke bandara SMB II menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin menghindari kemacetan dan memastikan ketepatan waktu tiba di bandara. Namun kami juga menghimbau agar para penumpang LRT Sumsel yang akan melanjutkan perjalanan menggunakan pesawat terbang dapat mengatur perjalanan nya dengan memilih jadwal keberangkatan LRT Sumsel minimal 3 Jam sebelum keberangkatan pesawat agar tidak terlambat dengan syarat waktu chek in pesawat yang akan digunakan nya, mengingat setiap maskapai penerbangan mempunyai aturan jam minimal chek in berbeda -beda, lanjut Aida.

“Saat ini LRT Sumsel terus bertumbuh hadir sebagai pilihan transportasi massal yang modern, diharapkan mobilitas masyarakat semakin lancar dan waktu perjalanan dapat dipangkas secara signifikan. PTKAI sebagai operator LRT Sumsel bersama Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatera Selatan ( BPKRSS) berkomitmen akan terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, tutup Aida

Salam, 
Manager Humas PTKAI Divre III Palembang
*Aida Suryanti*

(Cha)
Share:

Ratusan Jamaah Masjid Al-Huda Kelurahan Talang Kelapa Antusias Sholat Tarawih Pertama

Palembang, -
Ratusan Jamaah Masjid Al-Huda Kelurahan Talang Kelapa Kecamatan Alang Alang Lebar Palembang tampak memadati seluruh ruangan Masjid Al-Huda sesaat sebelum pelaksanaan sholat Isya dimulai di Jalan Soekarno Hatta Kampung Sukasari Palembang Jumat (28/02/2025) malam.
Terlihat diruang utama masjid yang berada didepan hampir penuh menampung antusiasme Jamaah Masjid Al-Huda seputaran Kampung Sukasari dan lubuk bakung, yang turut hadir dalam pelaksanaan sholat Tarawih pertama di tahun 1446 Hijriyah yang bertepatan dengan tanggal 28 Februari 2025 teesebut. Para jamaah akhwat pun terlihat ramai walau hujan gerimis turun membasahi kota Palembang jamaah terus bersemangat menyambut kedatangan tarawih malam pertama Ramadhan .

Kegiatan Tarawih ini merupakan awal dilaksanakannya rangkaian agenda Ramadhan yang telah direncanakan oleh pihak Takmir masjid Al-Huda Palembang Usai pelaksanaan sholat Isya berjamaah, ketua Masjid Al-Huda H.Darul Jalal menyampaikan sambutannya kepada seluruh jamaah untuk senantiasa bersyukur atas rahmat Allah SWT yang masih memberikan kesempatan untuk seluruh muslim dalam melaksanakan ibadah puasa tahun ini.
Ketua Masjid Al-Huda menyebutkan ”Bulan Ramadhan adalah ajang bagi setiap muslim untuk melaksanakan self training, self dicipline, dan self learning. Shaum membuat kita harus mampu bertindak lebih disiplin seperti halnya ketika tidur nyenyak harus bangun untuk melaksanakan sahur, atau seperti menahan kebiasaan makan sehingga menangguhkannya sampai waktu berbuka.”

Diharapkan, katanya, kepada para jamaah untuk bulan Ramadhan tahun ini harus mampu memaksimalkan seluruh potensi sebagai wahana memperbaiki diri sehingga kita menjadi lebih baik lagi setelah Pasca Ramadhan oleh karenanya tingkatkan tadarusan dengan membaca Alquran serta qiyamullail dan sodaqah sesuai tema ramadhan yang dihimbau Takmir masjid Al-Huda "Marhaban ya Ramadhan kedatangan mu kami rindukan , Ramadhan bulan suci perbanyaklah amal shaleh jauhi maksiat,!! ucapnya,

Dari pantauan turut hadir para sesepuh serta Takmir beserta pengurus masjid Al-Huda diantaranya Hendra Saudi,Drs H,Alinudin Sani,MSi,Zainal Romsah, Bastari Azis,Abu Mansur,Rudi Hartono,Metri Muslim,S PD,Adi Saputra,SS 
Dodi Helson serta Remaja,
anak anak ,ibu ibu dan Jamaah Masjid lainnya.

(Cha)
Share:

Polda Sumsel Sidak di Pasar Satelit, Antisipasi Kelangkaan Bahan Pokok Jelang Ramadan dan Idul Fitri

Palembang, ReformasRI.com - Di tengah hiruk pikuk persiapan menyambut bulan suci Ramadan dan perayaan Idul Fitri, Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) melancarkan operasi senyap (sidak) di Pasar Satelit Perumnas Sako, Palembang. 
Dipimpin langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumsel, Kombes Pol Bagus Suryopratomo, didampingi Kasubdit Indagsi Kompol Andrie Setiawan, Dinas Perdagangan dan tim gabungan dari Polrestabes Palembang. 

Sidak mendadak ini bertujuan untuk mengantisipasi kelangkaan dan lonjakan harga bahan pokok yang kerap menghantui masyarakat menjelang hari-hari besar. 

Langkah proaktif ini merupakan bagian dari komitmen Polda Sumsel untuk memastikan ketersediaan bahan pokok yang stabil dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat, sehingga umat Muslim dapat menjalankan ibadah Ramadan dan merayakan Idul Fitri dengan khidmat dan sukacita.

Dalam operasi yang berlangsung pada Jumat (28/2/25) ini, Kombes Pol Bagus Suropratomo menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir praktik-praktik spekulasi dan penimbunan yang dapat merugikan masyarakat. 

"Kami hadir di sini untuk memastikan bahwa tidak ada oknum yang memanfaatkan momen ini untuk mencari keuntungan pribadi dengan cara yang tidak bertanggung jawab," ujarnya dengan nada tegas. 

"Ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok adalah prioritas utama kami, dan kami akan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang mencoba mengganggu stabilitas tersebut," jelasnya.

Operasi ini bukan hanya sekadar inspeksi, tetapi juga merupakan bentuk peringatan keras bagi para pedagang nakal yang berani bermain-main dengan kebutuhan pokok masyarakat.

Lebih lanjut, Kombes Bagus menjelaskan bahwa sidak ini merupakan bagian dari strategi berkelanjutan Polda Sumsel untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah praktik monopoli yang dapat memicu kelangkaan. 

"Kami akan terus memantau pergerakan harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar-pasar tradisional maupun modern," tegasnya. 

"Jika kami menemukan indikasi adanya praktik penimbunan atau spekulasi, kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan hukum yang tegas," ujarnya.

Menurut Kombes Bagus, seperti yang terlihat, untuk stok daging, ayam, beras, dan bahan pokok lainnya saat ini masih dalam keadaan normal, walaupun ada sedikit kenaikan.

"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga yang terjangkau dan tidak ada kelangkaan. Kami juga ingin mengingatkan para pedagang untuk tidak melakukan penimbunan dan spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat," ujarnya saat diwawancarai Tribrata TV, Jum'at (28/2/25).

Alumni Akpol 98 ini menambahkan, dengan melakukan sidak secara berkala, Polda Sumsel dapat memantau ketersediaan bahan pokok dan mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi kelangkaan atau kenaikan harga. 

"Dengan dilaksanakannya kegiatan sidak ini, diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok menjelang bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri, serta dapat mengurangi kelangkaan dan kenaikan harga yang tidak wajar," imbuhnya.

Dengan langkah-langkah preventif dan represif yang terukur, Polda Sumsel berupaya menciptakan iklim perdagangan yang sehat dan adil, di mana masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga yang wajar dan terjangkau.

Sementara itu, pengelola Pasar Satelit Perumnas Sako, Bapak Muhammad Toha, menyambut baik langkah proaktif yang diambil oleh Polda Sumsel. 

"Kami sangat mengapresiasi kehadiran aparat kepolisian di pasar kami," ungkapnya. 

"Sidak ini memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pedagang dan pembeli, serta menunjukkan bahwa pemerintah dan aparat keamanan peduli terhadap kesejahteraan masyarakat," imbuhnya.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan Polda Sumsel dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar yang dikelolanya. 

"Kami akan terus berupaya menciptakan lingkungan pasar yang kondusif dan bebas dari praktik-praktik yang merugikan masyarakat," jelas M Toha.

Senada dengan itu, Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Sumsel, Kompol Andrie Setiawan, mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melaporkan jika menemukan adanya indikasi kenaikan harga atau kelangkaan bahan pokok yang tidak wajar. 

"Kami telah membentuk satgas pengawas pasar yang siap menerima laporan dari masyarakat," jelasnya. 

"Setiap laporan yang masuk akan kami tindak lanjuti dengan cepat dan profesional, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir untuk menyampaikan keluhan atau informasi yang mereka miliki," ujar Kompol Andrie.

Dengan adanya partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan upaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

(Cha)
Share:

Ketua Umum Koalisi Aktivis Rakyat Bawah Ziarah ke Makam Ibunda Jelang Ramadhan

Ketua Umum Koalisi Aktivis Rakyat Bawah Ziarah ke Makam Ibunda Jelang Ramadhan
ReformasiRI.com, Palembang – Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan, Ketua Umum Koalisi Aktivis Rakyat Bawah, Yan Coga Raja Sriwijaya bersama keluarga berziarah ke makam ibunda tercinta di Pemakaman Umum (TPU) Puncak Sekuning, Jumat (28/02/2025).

Kegiatan ziarah ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada almarhumah ibunda serta sebagai sarana untuk berdoa.

Ditemui usai ziarah, Yan Coga menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan wujud kasih sayang kepada ibunda yang telah membesarkannya.

"Hari ini kami sekeluarga berziarah ke makam ibunda sebagai bentuk tanda kasih sayang terhadap ibu yang dulu telah membesarkan saya," ujarnya.

Lebih lanjut, Yan Coga menambahkan bahwa ziarah ini dilakukan setiap tahun untuk mendoakan ibunda agar segala dosa semasa hidup diampuni.

"Hal ini kami lakukan setiap tahun untuk mendoakan agar dosa-dosa beliau semasa hidup terhapuskan," tuturnya.

Ia juga mengungkapkan betapa besar peran seorang ibu dalam kehidupan.

"Karena bagi saya, ibu adalah segalanya. Seorang ibu dapat menghidupi sepuluh orang anak, namun sepuluh orang anak belum tentu dapat menghidupi seorang ibu," pungkasnya.

(Rina)


Share:

Ucapan Ramadhan dari SMK Negeri 8 Palembang

Ucapan Ramadhan dari SMK Negeri 8 Palembang

ReformasiRI.com, Palembang – SMK Negeri 8 Palembang memaknai Bulan Suci Ramadhan 1446 H/2025 M sebagai momen istimewa untuk memperbaiki diri, memperbanyak ibadah, dan mempererat hubungan dengan sesama. Kamis (27/02/2025).

Kepala SMK Negeri 8 Palembang, Rafli, S.Pd., M.Pd., bersama seluruh guru dan staf, mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa 1446 H kepada seluruh warga sekolah.

“Marhaban Ya Ramadhan, selamat datang bulan penuh pahala dan ampunan. Semoga di bulan suci ini, rezeki kita semakin berlimpah dan ibadah kita diterima oleh Allah SWT,” ujar Rafli.

Ia juga berharap bulan Ramadhan dapat meningkatkan keimanan siswa-siswi serta semangat mereka dalam belajar.

“Semoga semua yang kita kerjakan bermanfaat bagi banyak orang, mempererat tali silaturahmi, dan menjadi penghapus dosa-dosa kita,” pungkasnya. (Rina)

Share:

Berita Populer