Ini Komitmen KPU Sumsel Kepada Unras SEMMI Sumsel Terhadap KPU Banyuasin

Palembang - Puluhan Massa dari Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) provinsi Sumatera Selatan, melakukan aksi demo di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Sumatera Selatan, Jumat (23/12/2022).
 
Dalam orasinya, Koordinator Aksi Renaldi Davinci sekaligus Korwil SEMMI Sumatera Selatan, meminta kepada ketua Komisioner KPU provinsi Sumatera Selatan untuk segera mengambil tindakan tegas atas rumor yang beredar terkait adanya dugaan kecurangan pada seleksi perekrutan Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK) di KPU Kabupaten  Banyuasin.

"Kami meminta kepada KPU provinsi Sumatera Selatan, untuk segera turun langsung ke KPU Banyuasin, dan jika terbukti bersalah maka ganti seluruh komisioner KPU kabupaten Banyuasin," tegas Renaldi.

Sebagai amanat konstitusi, lanjut Renaldi, KPU merupakan lembaga independen, jangan sampai di cederai oleh  oknum-oknum yang bermental pecundang.

"Oleh karena itu dalam rangka mengawal terwujudnya Pemilihan umum secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. SEMMI Korwil Sumatera Selatan siap bersinergi dengan KPU Provinsi Sumatera Selatan," pungkasnya.

Kemudian, koordinator lapangan, Adi Merdeka didampingi Ari Anggara, Hardaya, Maradona, Riko, Tonny, Ari TS, Erson, dan rekan-rakan lain menjelaskan bahwa aksi hari ini merupakan aksi damai, tidak ada ditunggangi oleh kepentingan pribadi maupun golongan, rill ini merupakan bentuk kepedulian terhadap pemerintah khususnya KPU.

Sementara itu, menjawab aksi massa ini, ketua KPU provinsi Sumatera Selatan, Amrah Muslimin, SE., M.Si, secara tegas akan segera memanggil Komisioner KPU Banyuasin, dan akan mempertemukan SEMMI Sumsel dengan Komisioner KPU kabupaten Banyuasin, untuk mencari kebenaran terkait rumor yang beredar tersebut. 

"Saya membutuhkan teman-teman untuk memberikan data dan fakta,  Kalau memang itu terbukti kita akan bersama-sama melaporkan ke DKPP, dan memberhentikan, itu komitmen saya," tegas ketua KPU Provinsi Sumatera Selatan tersebut.

Diketahui, aksi damai ini tidak hanya di KPU Provinsi Sumatera Selatan saja, melainkan di KPU kabupaten Banyuasin. (Rill)

Post: www.ReformasiRI.com
Share:

Dikenal Sosok Menginspirasi Perempuan, Ibu Ibu PB PKB Ziarah dan Tabur Bunga ke Makam Heriati Askolani


Banyuasin - Bertepatan hari ibu Kamis 22 Desember, rombongan ibu ibu DPC Perempuan Bangsa (PB) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan.

Rombongan ibu ibu tersebut berziarah dan menggelar tabur bunga dan Do'a bersama pada salah satu makam sosok wanita tangguh yang pernah dimiliki Kabupaten Banyuasin.

Almarhumah adalah Hj Heriati Askolani Binti H Muhammad Sa'ari Said, semasa hidupnya selain wanita soleha. Isteri dari H Askolani (Bupati Banyuasin) tersebut terkenal ramah, baik hati dan bergaul dengan siapa saja.
Selain itu Almarhum sangat dicintai oleh suami dan anak anak nya.

Semasa hidupnya Hj Heriati Askolani ini seorang politikus wanita dan pernah menjabat anggota DPRD Kabupaten Banyuasin.

Kegiatan ziarah ini di laksanakan di rumah pribadi H Askolani terletak di Kelurahan Sukajadi Induk Kecamatan Talang Kelapa, Banyuain.

Ziarah tersebut dipimpin langsung oleh Ketua PAC PKB Kab. Banyuain H Rudianto, SH, bersama Perempuan Bangsa PKB Banyuasin, Lurah Sukajadi Timur Risminto, Ibu-ibu PKK Sukajadi Timur, beserta DPC Gencar Banyuasin.

Rudianto menjelaska kepada media bahwa melaksanakan ziarah ke makam ibu Hj Heriati Askolani ini dikarenakan almarhumah semasa hidupnya telah banyak berjuang untuk kemakmuran masyarakat di Kabupaten Banyuasin ini.
Selain itu Almarhumah merupakan sosok wanita yang sangat mencintai keluraganya dan wajar kalau ibu ibu banyak mengidolakan sosok politisi perempuan tersebut, jelas Rudi.  

Namun sayang Almarhumah tidak bisa mendampingi pak Askolani dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Banyuasin karena Almarhum telah dipanggil oleh Allah SWT.

Selain ziarah dan tabur bunga lanjut Rudi, rombongan ibu ibu melaksanakan berbagai kegiatan lainnya seperti senam bersama warga Talang Kelapa, pembagian sembako kepada janda-janda di Kecamatan Talang Kelapa.

Sementara, Ibu Pida Riani, Perempuan Bangsa PKB Banyuasin mengatakan bahwa sosok wanita seperti Almarhumah Hj Heriati ini adalah wanita kuat dan tangguh yang menjadi Inspirasi bagi kita semua agar selalu berjuang sampai kapanpun hingga titik akhir, tegas Rida.

Jadi wajar saja kalau sosok almarhumah ini sangat dicintai oleh banyak orang terutama bapak H Askolani dan anak anaknya. "Terus terang ibu Heriati semasa hidupnya sangat menginspirasi bagi kami kaum perempuan ini,"tutup Pida. (Ril SMSI Banyuasin)

Post:www.ReformasiRI.com
Share:

Merasa Dirinya di Fitnah dan Pencemaran Baik, Desri SH, Angkat Bicara

Palembang – Desri SH, Stafsus bupati OKU Induk dan Lawyer serta ketua umum Lembaga POSE RI, Merasa dirinya telah di fitnah oleh oknum wartawan berinisial RN,Sabtu(17/12/2022).

Diceritakan oleh Desri SH, bahwa oknum wartawan berinisial RN telah memfitnah dan mencemarkan nama baik saya, kata RN saya membekengi gudang gudang minyak illegal drilling yang berada dikabupaten Ogan Ilir, hal tersebut disampaikan saudara R mafia cpo ke saudara D, saudara D menyampaikan ke I dan Saudara I menyampaikan ke saya. Ini bukti wa nya ke saya ada. Ungkap Desri,saat jumpa pers bersama awak media dirumah makan tanjung barangan ,Jum’at 16 Desember 2022,sekitar pukul 17.00 wib.

Oknum wartawan berinisial RN mengatakan, Kasih tau no hp aku ini ke Doni..kami goyangkan gudang pegangan (yang di bekingi) Des, Kata Rohiman sama Kris, kepada Ijal CPO.

Lanjutnya, Kalau saya di kenal mafia mafia minyak, ya wajar wajar saja. Karena saya tinggal dikabupaten Ogan Ilir dari tahun 1993, tetapi saya terus terang tidak mengenal mereka, dan saya juga tidak pernah membengkengi mafia mafia minyak dikabupaten Ogan Ilir.

Terkait illegal drilling yang berada dikabupaten Ogan Ilir dari dulu saya slalu vocal menentangnya, sampai mobil saya dibakar oleh oknum mafia minyak, akibat penimbunan minyak bbm illegal/illegal drilling banyak rumah rumah warga yang terbakar dan harta benda mereka ikut hangus juga.

Sampai detik inipun saya menentang keberadaan gudang gudang tempat penimbunan bbm ilegal/illegal drilling, apalagi sekarang ini sudah ada instruksi kapolri maupun kapolda sumsel, tindak tegas penimbunan bbm illegal maupun illegal drilling. Saya apresiasi kinerja polri. Ujar Desri SH

Terkait pencemaran nama baik saya yg dilakukan oknum wartawan berinisial RN, apa yang dikatakan saudara RN itu tidak benar sama sekali dan saya tidak pernah menerima uang satu rupiah pun dari mafia minyak.

Masalah Fitnah/ pencemaran nama baik yang dilakukan saudara RN terhadap diri saya, akan saya tempuh jalur hukum. Tutup Desri SH, Stafsus Bupati OKU Induk, Lawyer Serta Ketua Umum Lembaga POSE RI,tutupnya.(AR)

Post: www.ReformasiRI.com


Share:

Herman Deru Apresiasi FGD Resolusi Tambang Ilegal


Palembang – Aktivis Peduli Sumsel (FGD ) Gelar Focus Group Discussion (FGD) dengan Tema Resolusi Tambang Ilegal dibuka langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, Rabu (21/12/2022) di Hotel Aryaduta Palembang.

Gubernur Sumsel H. Herman Deru mengapresiasi kegiatan diskusi tersebut pasal pada FGD tersebut menghadirkan para pakar yang berkompeten, baik dari kementrian, praktisi hukum, akademisi sehingga bisa kedepan melahirkan rekomendasi yang sesuai harapan bagi isu pertambangan di Sumsel.

“Semoga dari FGD dapat lahir rekomendasi – rekomendasi yang di hasilkan dengan cara komprehensif oleh para pakar dan narasumber, ” ujara Deru saat memberikan sambutan pada pembukaan FGD.

Ditambahkan Ketua pelaksana FGD Resolusi Tambang Ilegal Firdaus Hasbullab SH menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumsel Gubernur Sumsel H Herman Deru atas dukungan dan kehadiran atas terselenggaranya FGD ini.

“Kami juga ucapkan terima kasih untuk narasumber baik dari kementerian, praktisi hukum, akademisi dan lainnya, kawan kawan peserta serta panitia yang telah berjuang mempersiapkan acara ini bisa sukses terselenggara,” ungkapnya.

Menurut dia, FGD ini mendapatkan respon baik dari masyarakat Sumsel dengan peserta 300 orang dari berbagai element dan organisasi yang ada di Sumsel.

“Ini menandakan bahwa banyak aktivis yang ada di Sumsel peduli untuk masalah tambang. Mari kita bersama sama peduli akan permasalahan tambang,” harapnya.

Berdasarkan data dari panitia organisasi yang hadir dari berbagai aktivis, dari Pekat IB, Pemuda Pancasila, Pemuda Panca Marga, Forum Peduli Sosial, PPM, RMPN,FPS para BEM universitas yang ada di Sumsel dan lainnya. (AR)

Post: www.ReformasiRI.com

Share:

Proses Perekrutan Anggota PPK Disoal, Aktivis Banyuasin Desak Rekrutmen Dibatalkan



Banyuasin - Proses perekrutan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan alias PPK di Kabupaten Banyuasin dinilai ada intervensi pihak yang punya kepentingan dalam pemungutan suara pada Pesta demokrasi 2024 mendatang.

Hari ini isu intervensi serta sarat kepentingan menyeruak di kalangan aktivis, dan direncanakan akan menggelar aksi unjuk rasa meminta seluruh komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuasin di ganti.

"Kalau kami melihat, KPU Banyuasin ini ada pihak yang kita duga mengintervensi perekrutan PPK karena ada kepentingan," kata Darsan Ketua Gabungan Pemuda Masyarakat Banyuasin Menggugat (GP-MBM), Selasa (20/12/2022).

Bahkan lanjut Aktivis putra Asli Banyuasin tersebut, mengungkap hasil penelusuran menemukan indikasi Komisioner KPU Banyuasin mencatut nama baik Pemerintah Kabupaten Banyuasin.

"Kami menemukan ada indikasi komisioner KPUD Banyuasin membawa nama pemerintah Kabupaten Banyuasin, terkesan disini nama baik pemerintah tergadaikan, mirisnya lagi diduga adanya sejumlah peserta yang melakukan lobby dan patut diduga Adanya aliran dana dalam proses rekrutmen PPK tersebut."bebernya

Selain itu juga, seruan aksi unjuk rasa di grup WhatsApp telah menyebar, dalam seruan aksi yang di galakkan SEMMI Sumsel di kantor KPU Sumsel pada Jum'at mendatang.

Sementara itu, Nasrul Tadjudin ketika dihubungi melalui pesan suara WhatsApp menyikapi permasalahan tersebut. Dirinya mengetahui informasi bahwa indikasinya seperti itu bahkan diduga adanya kolusi mungkin juga adanya suap menyuap. Kalau ini benar terjadi tentusaja sangat mengerikan dan sangat disayangkan, seharusnya KPU itu lembaga independent artinya tidak boleh ada intervensi, tidak boleh adanya nopetisme, jelas pria yang akrab disapa Nacung tersebut.

Lanjut Putra Asli Banyuasin sudah puluhan tahun bergelut didunia aktivis tersebut, seandainya ada intervensi dan pesan-pesanan disinyalir Pemilu yang akan datang tidak akan suceng dan pastinya akan bermasalah karena berdasarkan pesanan.

Dan pesanan inikan tidak mungkin memesan begitu saja yang jelas pasti mereka ada embel-embel. Dan inilah akhirnya bakal bermasalah terus menerus baik di KPU maupun PPK khususnya di Bumi Sedulang Setudung yang sangat saya cintai ini. "Seperti penambahan suara terus segala macam permasalahan dan ini sangat saya sayangkan, perekrutan seperti ini sudah tidak jelas, saya sudah mendengarkan kabar itu, seharusnya KPU Banyuasin lebih fair (adil) dan kalau itu tidak fair mengapa harus dipertahankan,"ungkap Nacung.

Harapan saya kalau memang itu ada intervensi dan terjadinya ketidak fair an maka perekrutan tersebut diulang atau dibatalkan dan dilakukan perekrutan ulang yang benar benar fair serta betul betul demokratirisasi itu dijalankan.

Nah lanjutnya, kalau memang benar adanya pesan memesan begini tentusaja SDM nya diragukan,"Kalau saya tidak yakin 100 persen baik Pileg, Pilkada juga Pilpres, inikan kepentingannya Pilkada dan Pileg kalau Pilpres segala macamnya itu biasanya tidak begitu nah ini yang harus kita perhatikan jangan sampai adanya curi mencuri suara disitu, tutup pria berkaca mata ini.

Ketika permasalahan ini dikonfirmasikan melalui pesan singkat WhatsApp kepada Ketua KPU Kabupaten Banyuasin, Nurul Mubarog, Selasa 20 Desember 2022 Pukul 14.49 Wib hingga pukul 20.24 Wib belum ada respon.

Sementara Sekretaris KPU Banyuasin Sapran, SSos MSi dihubungi melalui pesan WhatsApp," Trimakasi imfonya. Kalau perekrutan ppk untuk intervensi, kepentingan kami kurang tau .karna sekretariat mempasilitasi penyelenggaraan perekrutan ppk berjalan dan terlaksana sesuai dengan tahapannya,"demikian dijelaskan Sapran dalam pesan WhatsApp miliknya, Selasa 30 Desember 2022 sekitar pukul 19.51 Wib.

Ketika ditanyai apakah proses perekrutmen anggota PPK dilaksanakan seusai prosedur dan aturan KPU dan seandainya ada temuan pelanggaran dalam rekrutmen anggota PPK tsb, apakah bakal dilakukan retrutmen ulang artinya dibatalkan," Na mohon maaf susa nak jawabnye. karno sekretariat bukan pengambil kebijakan,"ujar Sapran dalam pesan singkatnya. (Ril SMSI Banyuasin)

Post: www.ReformasiRI.com
Share:

Yan Coga Dukung Kebijakan Gubernur, Resolusi Tambang Rakyat


Palembang - Focus Group Discussion dengan tema “Resolusi Pertambangan Tanpa Izin” diselenggarakan oleh Aktivis Peduli Sumatera Selatan (APS) yang di selenggarakan di Hotel Aryaduta, Rabu (21/12/22) di apresiasi Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel).

Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru mengatakan, kegiatan ini merupakan inisiatif  yang sangat brilian para pemuda menginisiasi mengadakan FGD resolusi pertambangan.

“Kita tau dinamis nya UU no 11 tahun 1967 berubah menjadi UU no 4 tahun 2009 di tarik lagi menjadi UU no 3 tahun 2020 yang membuat semua sistem ini menjadi berubah, baik dari perizinan dan pengawasan nya,” kata Deru.

Dalam FGD untuk mengajak masyarakat terlibat langsung dalam pengawasan akan aktifitas pertambangan tanpa izin, menjadi benang merah dalam pembahasan tersebut.

“Unthk di jadikan sebuah rekomendasi yang telat sifatnya jadi jangan ada lagi kemungkinan celah untuk di sangah rekomendasinya yang betul betul rekomendasi yang sehat,” ujarnya.

Sementara Aktivis Nasional, Yan Coga yang lagi Viral digadang untuk maju sebagai Wali Kota Palembang, juga Sebagai Sekjen Aktivis Peduli Sumsel (APS) mengatakan, FGD ini mengambil tema Resolusi Pertambangan Tanpa Izin (PETI).

Yan Coga berharap  FGD ini,   tidak hanya bicara soal maraknya tambang ilegal yang ada di Sumatera Selatan, akan tetapi bagaimana menemukan solusi terutama bagaimana tambang rakyat koperasi misalnya minyak bisa membuat izin.

“Sehingga mereka tidak di cap ilegal karena kalau selalu ilegal artinya ada koidah koidah yang tidak di patuhi oleh sebab itu hari ini kita bahas bersama sama,” bebernya.

Yan Coga juga menekankan bahwa dari FGD ini, menjadi prioritas kedepan sebagaimana harapan bersa bahwa Sumsel memiliki wilaya lahan pertambangan yang cukup luas.

“Ini yang akan kita sampaikan kepada kementrian bahwa kita juga harus punya wilayah tambang rakyat jangan semuanya di kuasai oleh para penguasa pengusaha pengusaha tersebut,” pungkasnya.(AR)

Post: www.ReformasiRI.com

Share:

Sekjen ASMARA Sangat Apresiasi FGD Resolusi Tambang Ilegal di Hotel Arya Duta

Palembang - Ketua Asosiasi Masyarakat Batu Bara Kabupaten Muara Enim (Asmara), Berikan  Apresiasi Sebesar-besarnya Pada Aktivis Peduli Sumsel(APS) atas terlaksananya Fokus Group Diskusi (FGD) Resolusi Tambang Ilegal. Rabu(21/12/2022) di Hotel Arya Duta Palembang

Zulfian atau yang sering dikenal Keyjhon selaku Ketua Asosiasi Masyarakat Batubara Kabupaten Muara Enim berharap dari acara FGD ini adanya tindak lanjut dari Kementrian ESDM Provinsi Sumatera Selatan.

"Kita harap pemerintah Sumsel dan Pihak terkait dapat bertemu dengan seluruh pemegang IUP, agar pihak terkait paham bahwa  carut marutnya semua ini hanya karena persolan regulasi, karena semua penambang ini adalah masyarakat biasa" ungkapnya.

Tambah Zulfian, Kembalikan lagi regulasi yang pernah ada, sebagaimana tertuang dalam UU Minerba N0 4 tahun 2009, dan PPNo  22  dan 23  tahun 2010 tentang minerba yang didalam 1 pasal adanya ijin IPR Tentang Batu Bara

"Pada Intinya kita  mintak tolong kembalikan lagi regulasi yang pernah ada, jika kita punyak hak baru kita bisa bicarakan lagi. Masalah sekarang muncul akibat regulasi yang tidak jelas",terangnya.

Selanjutnya, Nindriantoro Sekjen (Asmara) menambahkan sangat mengapresiasi APS atas sukses terselanggara FGD Resolusi Tambang Ilegal.

"Kami  memberikan apresiasi yang telah dilakukan APS Provinsi Sumatera Selatan, kedepannya berharap ABS mengadakan lagi acara FGD dengan mengundang Kementerian Pengembangan, Desa Tertinggal,  Kementerian Perdagangan untuk melihat tambang rakyat, terhadap dampak positif sosial ekonomi dan peningkatan pendapatan masyarakat di sekitar tempat-tempat area tambang rakyat,"imbuhnya.

Tambang rakyat telah memberikan dampak yang sangat besar terhadap kemajuan ekonomi masyarakat yang mana menjadi tumpuan mata pencaharian masyarakat sekitar tambang,

"Jadi hal ini jangan dipandang dari masalah hukum dan regulasi saja harus dilihat juga dari dampak positif terhadap masyarakat sekitar".tandas Sekjen Asmara. (AR)

Post:www.ReformasiRI.com


Share:

Terpilih Muskab Secara Aklamasi Fitrudin Wijaya Jabat Ketua PPI Banyuasin, Ini Harapnya!

Banyuasin - Fitrudin Wijaya,SH.,M.Si  terpilih menjadi Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Banyuasin priode 2022-2027 dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-II yang dilaksanakan Minggu (18/12/2022). Ia terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal walaupun ada dua Yang dicalonkan dalam musyawarah tersebut.

Pimpinan Sidang Muskab, I Gusti Jatun Sundoro,SH menjelaskan dari proses pendaftaran bakal calon hingga verifikasi, ada 2 dicalonkan tetapi 1 yang melengkapi berkas dan lolos verifikasi. Sehingga hanya ada calon tunggal dan otomatis terpilih sebagai ketua PPI Kabupaten Banyuasin 5 tahun kedepan.

"Terpilihnya Fitrudin Wijaya menjadi Ketua PPI Kabupaten Banyuasin secara aklamasi karena hanya ada satu calon yang mendaftar, " singkat Jatun.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di balai Diklat Kabupaten Banyuasin. Hadir dalam kegiatan tersebut Salinan,S.Sos,M.Si Camat Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin, Diwakili Eko Wahyudi,ST Ketua PPI Provinsi Sumatera Selatan , Didik Istadi,SH,. M.Si PPKAD Dan Staff Wakil Bupati Banyuasin, Majelis Pertimbangan Organisasi, pengurus beserta anggota  PPI Kabupaten Banyuasin.

Dalam sambutannya Salinan,S.Sos,M.Si berpesan agar PPI bisa menjadi tauladan yang baik guna menciptakan generasi muda yang berkarakter dan profesional serta dapat memberikan kontribusi positif dalam kegiatan-kegiatan khususnya di Kabupaten Banyuasin.

"Saya berharap PPI Kabupaten Banyuasin dapat membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kuallitas sumber daya manusia khususnya di kalangan milenial, " singkatnya. 

Terpisah, Ketua  PPI Kabupaten Banyuasin terpilih Fitrudin Wijaya,SH,.M.Si menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia dan seluruh keluarga Besar PPI Banyuasin karena telah sukses melaksanakan Muskab ke-II ini. Ia berharap dukungan kepada seluruh anggota untuk bersama-sama membesarkan Dan Membangun PPI di Kabupaten Banyuasin. Ia sadar hal tersebut tak bisa ia lakukan seorang diri tanpa ada dukungan anggotanya.

"Kedepan kita bersama-sama berjuang agar PPI Kabupaten Banyuasin dapat lebih baik lagi, " demikian Fitrudin.(Dafid/Dil)

Post: ReformasiRI.com
Share:

LSP Apresiasi Kinerja Polisi dan Aktivis 98, Sayang Tindakan Itu Untuk Kejahatan

Banyuasin, Detak-Palembang.com – Aparat kepolisian Polsek Talang Kelapa kembali menangkap lagi satu pelaku pengeroyokan di KM 18 Jalan Palembang – Betung depan TK Amazy Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin pada Kamis tanggal 17 November 2022.

Hal itu langsung diapresiasi Ketua Laskar Pemuda Sriwijaya (LPS) Sumsel Irwansyah karena polisi menangkap pelaku pengeroyokan terhadap Syaipul anggota telah menjadi korban.

“Saya selaku ketua LPS Sumsel memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Polsek Talang Kelapa. Saudara Ramoges sudah berkali-kali melakukan tindak anarkis anggota kami sudah banyak jadi jadi korban,”katamya, Sabtu (17/12).

Dia berharap aparat kepolisian terus mengusut kasus sampai tuntas. Dia juga menyebutkan indentitas para pelakunya pastinya sudah diketahui pihak penyidik.

“Terhadap aksi rekan-rekan aktivitas 98 pada prinsipnya kami mendukung apabila untuk kebenaran. Namun sayangnya pembelaan itu dilakukan untuk tindak kejahatan. Aksi itu sama saja seperti tindakan intimidasi terhadap tugas penyidik untuk mengungkapkan kebenaran,”pungkasnya

Sementara itu aparat kepolisian Polsek Talang Kelapa kembali menangkap Ramoges pelaku pengeroyokan pada Jumat (17/12) pagi.

Kapolsek Talang Kelapa, Kompol Sigit Agung Susilo mengatakan, proses penyelidikan terus berjalan meskipun adanya aksi solidaritas di kantornya.

“Tadi memang ada rekan-rekan tersangka dari aktivis 98. Penangkapan kami sesuai SOP, tentunya kasus akan terus berjalan,”katanya

Disinggung apa motif pengeroyokan? Berdasarkan informasi adanya keributan asal muasal konflik lahan parkir diduga adanya indikasi tumpang tindih SK. Dia menjawab itu terfokus kepada persoalan kedinasan bukan atas dasar laporan.

“Kita fokus hanya kepada kasus pengeroyokan sesuai laporan polisi. Tentunya terkait tindak pidananya saja,”pungkasnya

Sumber: forward DetakPalembang.com
Post:www.ReformasiRI.com
Share:

Ratusan Aktivis Sumsel Sambangi Polsek Talang Kelapa, Dugaan Aktivis 98 di Kriminalisasi Polisi, Ini Jelasnya!


  

Banyuasin- Ratusan Aktivis, LSM, Ormas, Mahasiswa dan Wartawan tegabung dari berbagai Kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan  lakukan Soloderitas Terhadap Aktivis 98, Ramojes SH, terkait Penangkapan dan dugaan Krimanalisasi oleh oknum Polisi Polsek Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Sumsel. Sabtu (17/12/2022).


Aktivis Nasional, Yan Coga yang lagi Viral digadang untuk maju sebagai Wali Kota Palembang, mengatakan Aksi Soloderitas terhadap aktivis 98 Ramoges SH, bersama Mahasiswa LSM, Ormas dan Wartawan bertitik kumpul di Polsek Talang Kelapa.

"Aksi solidaritas kawan-kawan hari ini  di arahkan langsung menuju Polsek Talang Kelapa, jumlah kawan-kawan yang besolideritas hari ini lebih dari 500 orang," ungkap Yan Coga.

Tambah Yan Coga, mengingat tempat dan ruangan yang kurang memadai untuk menampung kawan-kawan yang bersolidaritas, Pihak Polsek Talang Kelapa meminta utusan atau perwakilan. "tadi kita bermidiasai bersama Pihak kepolisan baik dari Polres Banyuasin dan Polsek talang kelapa pada intinya agar persoalan ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan, di ruang mediasi tadi, Saya sendiri, Kanda Ismail Fahmi, Bambang Purnomo,Hapir/Hafis, Destri, Darsan, Mukri, Indra dan Edi Selaku Kuasa Hukum," bebernya.

Alhamdulillah" Kondisi saudara kita Ramoges dalam kondisi Sehat wal Afiat" tutur Yan Coga.

Selaku Tokoh Pemuda Banyuasin Ismail Fahmi mengatakan, hasil keputusan mediasi hari ini dari Kapolsek dan tim penyidik agar persoalan ini bisa diselesaikan.

“Karena ini hanya kesalahpahaman, dan Polsek Talang Kelapa tetap bersinergi dengan rekan-rekan aktivitas,” tegas Ismail

Ketika di tanya lterkait kesalahpahaman yang dimaksud, Ismail Fahmi belum menguraikan keterangan lebih jauh.

“Kita tidak melebar ke sana karena tim hukum belum mengupas habis. Tapi kita sudah mengetahui hal ini yaitu konteks rangkaian suatu terkait lahan parkiran. Belum diketahui pasti apakah ada masalah ketersinggungan. Tapi kita upayakan penangguhan sampai persoalan ini selesai,” paparnya.

Ungkapan senada Disampaikan Ketua Pose RI, Destri RI, Soloderitas ini guna meluruskan persoalan yang di alami Remojes karena kesalahpahaman terkait lahan parkir.

“Dalam hasil mediasi hari ini, Kapolres memberi ruang pengupayaan penanggungan. Hari ini kami berharap saudara Remojes bisa ditangguhkan penahanannya,” kata Destri.

Menurut Destri, kejadian dikriminalisasi yang diduga dilakukan pihak kepolisian kepada Remojes hanya kesalahpahaman saja.

“Intinya hasil mediasi hari ini, diupayakan hari ini bung Remojes bisa pulang dan kita lakukan dari tim hukum penangguhan,” kata Destri di hadapan puluhan wartawan

Dimana informasi Sebelumnya Para Aktivis ini melakukan gerakan yang tergabung aktivis sumatra Selatan untuk Bersolidaritas ke senior aktivis 98 saudara Ramojes di duga dikriminalisasi Polisi. Diharapkan temen-temen pergerakan baik aktivis Lsm, Ormas dan Wartawan ikut serta berpartisipasi untuk kumpul di Polsek talang kelapa hari sabtu, 17/12/2022 pukul 10.00 wib... Salam pergerakan.....
#SAVERAMOJES
#98

Dilapangan Aksi Solideritas dikoordinatori: Ari Anggara dan Hardaya.
List Nama: Aktivis gabungan Sumatera Selatan:
1.Arie anggara
2.Hardaya
3.Bambang purnomo
4.Yan coga
5.Ruben
6.Ismail fahmi
7.Darsan
8.Sukma hidayat
9.efriyadi
10.mukri As
11.Deki arda
12.Rico tanjung
13.Zaidit sarjono SH,
14. Nur Ahmad Susanto SH
15. Jurnal
16.Aan Wiradinata
17.Desri Pose
18.PP Wong kito
19.Aries
20. Alam
21.Ari Sujana
22. Fini Aria Ismail
23. Dewi Gumay
24.Feri Maki
25. Deki Lubaydra
26.Hermansyah
27.Budi Brathers
28.Fendi Pose
29.SABANDAR POSE
30.RIO PAJRI POSE
31. Budi JPKP
32. Hen
33. Idil pajri
34.Renaldi
35.YOGI BOB
36.NURIS BOB
37.Laskar Pesa
38.Bams Monank
39. Danu
40. Rizky
41.Roiin SH,Hum,
42.Sopianto
43.yudi dagar
44.jun pewira
45.Rm. ferry setiawan
46.Alfian soho
47. Munson Pasaribu.
48. CHARMA
49. Novri wardhana Macis Sumsel
50. Kuyung Iful
51.Firdaus hasbullah
52.Samiun AB
53.Nur Komalasari
54.Hendra MAK
55. Pahrul media si.com 🇮🇩
56.D0DY DPP GPP-PAN
57. GUNTUR jarak-RI
58. Keluarga besar scw
59. Susanto
60. IQBAL LABA-LABA
61.Neliwati
63. Husni Chandra
64. Adi Merdeka
65. Harni
66.ida laila
67.Totok priyandi
68.Selpi
69.Budi Prawoto sibernews
70.Rumadi zaeini global
Salam supremasi hukum✊✊✊✊✊supremasi hukum✊✊✊✊,
Dilapangan terpantau masih banyak Aktivis lain yang belum membuat list nama, berkisar 40 Orang Lebih,
Hingga acara selesai suasana di Polsek Talang Kelapa aman dan kondusif.

(Rilis)

Post:www.ReformasiRI.com

Share:

14 Kades di Kecamatan Lalan Resmi Dilantik

Muba - Warga Kecamatan Lalan sangat antusias menyambut kedatangan Pj Bupati Muba Drs H Apriyadi MSi di Halaman Kantor Camat Lalan, Senin (12/12/2022).

Kunjungan Pj Bupati Muba ke Lalan tersebut dalam rangka melantik sebanyak 14 Kepala Desa Terpilih sekaligus meninjau pembangunan dan menyerap aspirasi masyarakat setempat.

Dalam kesempatan yang sama juga dilakukan pelantikan 14 Ketua TP PKK Desa oleh Pj Ketua TP PKK Muba Hj Asna Aini Apriyadi.

Pelantikan kades di Kecamatan Lalan ini adalah yang terakhir dari 65 desa di 14 kecamatan yang mengikuti Pilkades serentak pada 17 Oktober lalu. Sebelumnya Pj Bupati Muba melantik kades terpilih dengan cara berkunjung ke tiap kecamatan.

Camat Lalan Andi Suharto SSTP MSi melaporkan kunjungan orang nomor satu di Bumi Serasan Sekate ini sudah ditunggu-tunggu masyarakat yang ada di kecamatan terjauh dari ibukota kabupaten tersebut. Masyarakat sangat antusias menyambut rombongan jajaran Pemerintah Kabupaten Muba, karena saat ini Kecamatan Lalan sudah mengalami kemajuan sangat pesat, mengingat banyaknya realisasi pembangunan yang terus di lakukan Pemkab Muba.

"Terimakasih atas dukungan, dan pembangunan yang diberikan untuk kecamatan kami. Karena perhatian pembangunan infrastruktur yang diberikan masyarakat kamipun sangat antusias membayar pajak," kata Andi Suharto.

Andi menuturkan Kecamatan Lalan menjadi tiga besar perolehan pajak di tahun 2022. "Kami kecamatan Lalan menempati posisi tiga perolehan pajak, mudah-mudahan tahun depan menjadi yang terbesar," harapnya.

Sementara Pj Bupati Muba Drs H Apriyadi MSi dalam sambutannya bersyukur dapat bersilaturahmi yang dirangkaikan dengan pelantikan kepala desa hasil Pilkades serentak pada 17 Oktober 2022 lalu.

"Pesan kami kepada kades terpilih setelah dilantik ini segera jalankan tugas, jangan menunggu lagi, karena masyarakat menunggu kiprah kalian menjalankan tugas dan mengabdi. Anggap saja tugas yang dijalankan adalah ibadah, ibadah kepada masyarakat, agama dan negara," ujarnya.

Kedua ia berpesan dapat menjalankan amanah dan tugas sebagai kepala desa dengan baik. "Kemudian segera petakan permasalahan yang ada di desa, untuk segera di selesaikan, juga petakan potensi di desa masing-masing, selanjutnya manfaat potensi ini, gunakan untuk mensejahterakan masyarakat," katanya.

Lanjutnya, Kecamatan Lalan akan menjadi prioritas pembangunan oleh Pemerintah Kabupaten Muba, terutama untuk permasalahan listrik dan infrastruktur jalan.

"Ada dua opsi yang akan kita ambil dalam menyelesaikan permasalahan listrik di Lalan, pertama meminta PLN mengambil alih seluruh jaring listrik PT MEP (BUMD), kedua kita tingkatan tegangan listrik dengan membeli alat untuk menstabilkan tegangan," tandasnya.

Dalam mempercepat proses pembangunan di Lalan Apriyadi juga berencana untuk mendorong pemekaran kecamatan tersebut.

"Lalan ini kita dorong untuk dimekarkan agar pembangunan bisa ditingkatkan lagi secara merata," pungkas Pj Bupati Muba.

Adapun 14 kepala desa terpilih yang dilantik yakni, Arifin Kades Karang Agung, M Akhir Kades Perupung Raya, Erik Hariyadi Kades Sri Karang Rejo, Fahmi Kades Mekar Sari, Jajang Gumilar Kades Bumi Agung, Arafik Kades Suka Makmur, Eko Wahyudi Kades Mandala Sari, Rusli Kades Bandar Agung, Ujang Rahmat Solihin Kades Karang Mukti, Wahyu Predi Saputra Kades Mulya Jaya, Andri Juni Hartono Kades Sari Agung, Kasimin Kades Suka Jadi, Ahmad Fitrawan Kades Hilir Agung, dan Harum sebagai Kades terpilih di Desa Sri Mulya Agung.

Pada kegiatan tersebut dirangkaikan pula launching Internet Starlink, dan pemberian bantuan oleh Pj Bupati Muba, berupa 1000 bibit cabe, bantuan untuk UMKM, buku tabungan, bantuan pestisida, kartu tani, keranda jenazah, bantuan bagi mualaf, bantuan sosial bagi nelayan, dan bantuan peralatan sekolah.

Turut hadir, Dandim 0401 Arm Dede Sudrajat SH, Kapolres Muba AKBP Siswandi SH Sik MH, Anggota DPRD Muba M Isa, Iwan Aldes, dan Jon Kennedy, Kepala Dinas PMD Muba Richard Cahyadi AP MSi, Camat Lalan Andi Suharto SSTP MSi, dan Dirut PT MEP Agus Raflen.(Jo).

Post:www.ReformasiRI.com

Share:

Kesal Diburu Kriminalisasi, Dan Ogah Sentuh Multi Kasus Mantan Bupati Alek : PENYIDIK TIPITER POLRES TOLITOLI DIBENTAK WARTAWAN


Tolitoli Sulteng -  Berdasar semangat Presisi, dan dengan berpedoman pada Tri Brata seperti diinstruksi kapolri pertama Jendral Soekanto Nomor 4/XVI/1955, bahwa  dalam jalankan fungsi penegakkan hukum, Polri dituntut  mengayomi dan menjunjung tinggi kebenaran dan keadilan.

Hasanudin selaku pemred infoaktual.id sangat  menyangkan terkait semangat Presisi. "Akan tetapi, lagi dan lagi, fungsi dan pedoman hiudup Polri itu masih saja terkooptasi, bahkan terkesan melindungi perilaku warga negara anti persamaan dihadapan hukum. https://youtu.be/aElnbYebw5E ". ungkapanya,

sindiran filsuf Plato bahwa hukum ibarat jaring laba-laba, hanya rajin menjerat yang lemah namun robek jika berhadapan dengan yang kaya dan kuat, tampaknya kian menjadi-jadi,

Ironinya, walau sudah distigmakan percuma lapor Polisi, perlakuan tidak adil terus saja dipertontonkan aparat berseragam coklat itu. Kasus gurem yang melibatkan orang kecil, hukum begitu keras menindas,

sementara pejabat dalam kekuasaan yang secara nyata merampas hak masyarakat, bodohi bohongi publik, sambil menguras uang Negara dengan cara manipulatif lewat persekongkolan, malah tidak disentuh hukum, bahkan tanpa malu Polisi kriminalisasi Wartawan yang mengabarkan peristiwa itu, 

adalah saya sendir selaku, pemred infoaktual.id kini mengalami perlakuan itu. Diera kasat Rijal dan kapolres Budhi, ex jurnalis majalah Fakta dan tabloid mingguan Skandal ini, dipanggil Polres Toitoli Sulawesi Tengah, menyusul laporan Polisi mantan Bupati, Alex Bantilan, 21 Desember 2021.

Lantas, Polisi pun bergerak agresif, meski laporan Alex itu hanya soal narasi biasa yang mempertanyakan link berita dirinya di FB, yakni : “Ale, seandainya bla bla bla, kau lapor ulangkah saya ke Polres”, 

memang, dekadensi  moral Alex sejak hingga usai menjabat Bupati dua periode terus dibombardir pena jurnalis yang sopasti sesuai fakta dilapangan, dan tak pernah berikan klarifikasi, 

"Melihat lanklah agresifnya membuat BAP, kanit tipiter Ipda Ahmad saya debat di ruang kerjanya, 26/10/2021. Intinya, penyidik dinilai salah kamar, bahkan hendak mengajak pemred melanggar UU dan Hukum" Ungkapa Hasanudin,

Terakhir 24/3/2022, kanit Ahmad ngamuk, disusul aksi intimidasi. Dia berang gegara dinilai pakai hukum kacamata kuda, hanya berpatokan pada pendapat ahli. Baik kunci Hasanudin, ini kriminalisasi — tengok infoaktual.id 27/3/2022 : Kanit Tipiter Ahmad Ngamuk, Tendang Punggung Kursi Terlapor.

Aksi amuk mantan kanit tipikor itu pecah manakala diminta klaim bahwa penyidik mengabaikan UUD 45 pasal 28E, UU Pers, dan KUHP pasal 63 ayat 2, berikut putusan dan kesepahaman, padahal itu adalah pondasi infoaktual.id jika terjadi konplain dari objek berita, dalam hal ini Alex Bantilan. 

Lantas, belum lagi Kasat Rijal jalankan perintah (ekor amuk Ahmad) Kapolres baru AKBP Ridwan untuk lakukan lidik secara professional, status pemred Hasanudin tiba-tiba naik ke tersangka tanpa lewati BAW dan sidik. 

Penulis berita kasus pembunuhan Kabag Ekonomi Pemda Tolitoli, Rahman Said (1989) yang dimuat pada Cover depan Majalah DS (Detektip Spionase) berjudul Kampak Berdarah Dari Tolitoli itu, ditetapkan tersangka sejak 17/9/2022.

Dia dicematkan pasal 27 ayat 3 ITE atas postingan di FB bernarasi “Ale, seandainya dan seterusnya”. Penyidik menganggap postingan itu bermuatan penghinaan.  

Terus, entah prosedur dari negara mana, penyidikan paksa yang minta pemred Hasanudin dalam diskusi dengan kasat Rijal dan tim penyidik di ruang tipiter 19/10/2022, pasca telepon Kapolda ke kasat Rijal, tidak dilakukan Polres Toitoli. https://youtu.be/5jhptJVfy3M

Hebatnya, di kamis sore 8/2/2022 – dengan mobil warna hitam – lima anggota reskrim (termasuk kanit tipiter baru Hanip?) muncul mambawa surat panggilan baru Nomor : S.Pgl/488/XII/2022/Reskrim yang diteken kasat baru Ismail,SH, dan ini kali kedua.
 
“Ini terkait masalah laporannya Pak Ale. Ada petunjuk Jaksa P19 toh untuk Pak Udin (Hasanudin,red) dipanggil kembali menghadap hari senin (12/12/2022, red), itu saja,” ujar penyidik Iwan, sambil minta teken tanda terima.
 
Karena kesal terhadap sikap agresif, curang dan sepihak penyidik itu, pemred infoaktual.id terpaksa membentak.“ Ini kriminalisasi, ulang-ulang ditanya tapi tidak jawab, pahaam,” hardiknya.

Yang lebih membuat kesal pendiri DPP PWO IN (Perkumpulan Wartawan Online Independen Indonesia) itu adalah hal ihwal P19 dari Kejasaan yang tiba-tiba muncul. 

“Kapan saya diBAW diBAP, kapan saya menolak diBAW diBAP, kapan. Saya tidak bicara (pada lidik sidik,red) karena pertanyaan saya tentang hukum dan UU yang kita pegang itu tidak dijawab. Sehingga, kita bilang paksa, kenapa tidak dipaksa, tanya saya, namun lima penyidik itu memilih balik kanan tanpa membawa tanda terima pemanggilan, beber Hasanudin,

Meski demikian, supaya stigma jaring laba-laba terhadap Polri tidak  seliwiran kian kemari, cakap-cakap bertiga Kasat Ismail,SH dan humas Polres ulang diadakan di kompleks rujab perwira, kemarin malam jumat 9/12/2022, sebagai cermin Polisi di Tolitoli akomodatif. 

Sementara itu, Kapolres yang dihubungi via Whatsapp, belum menjawab. Whatsapp konfirmasi ke Kapolres AKBP Ridwan Raja Dewa, seterusnya ke humas Polres dan Kapolda Sulteng, cuma dibaca.

Yang jelas, untuk menemukan hukum yang tegak tanpa kecuali,  profesionalisme Polres Tolitoli setelah kasat Rijal dan Kapolres Budhi, sangat diharapkan. Apalagi, kasat reskrim baru Ismail telah letakan janji akan membedah ulang kasus itu.

"Pihaknya akan kumpulkan semua penyidik guna meyakini perkara hukum atas mantan Bupati Alex dengan Pers itu terproses secara objektif, transparan dan berkeadilan seperti dicanangkan Kapolri jendral R.S Soekanto Tjokro Diatmodjo dalamTri Brata, 1 Juli 1955 itu, semoga". Hasanudin.  (Rilis/Tim)

Post: www.ReformasiRI.com
Share:

APS Realisasikan FGD Resolusi Tambang Ilegal, Ini Harap Yan Coga!...


Palembang - Aktivis Peduli Sumsel segera realisasikan janji Gubernur Sumsel H. Herman Deru  untuk melaksanakan acara Fokus Group Discussion (FGD) Resolusi Tambang Ilegal pada Rabu, 21 Desember 2021mendatang bertempat di Hotel Aryaduta Palembang.

Sebagai Narasumber FGD Resolusi Tambang Ilegal ini: 
1. KPK
2. Kementerian ESDM
3. Kementerian LHK
4. Kementerian Perhubungan
5. DPRRI Komisi VII
6. Gubernur SUMSEL 
7. Kapolda SUMSEL 
8. Pangdam II Sriwijaya SUMSEL
9. Praktisi Hukum

Ketua:  Firdaus Hasbullah, SH
Sekretaris:  Yan Coga
Bendahara:  Ruben Al Katiri

Rubi Indiarta (Wakil Ketua)
Sanusi (Wakil Ketua)
Samsudin (Wakil Ketua)
Sukma Hidayat (wakil Ketua)
Mugri AS
Diki Arda
Hardaya
Arie Anggara
David

Yan Coga Menuturkan beberapa Dampak Positif dan Negatif Tambang Ilegal di Sumsel: 

1. Adanya kesempatan kerja atau Usaha bagi penduduk sekitar
2. Menambah income pendapatan bagi penghasilan ekonomi
3 . Membantu proses pembangunan fisik seperti penggunaan material batu dan pasir (sirtu)
Ada pemasukan retibusi atau Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Selain dampak positif, penambangan ilegal di Sumsel juga memiliki dampak negatif. Bahkan jauh lebih besar dibanding dengan dampak positifnya.

1. Timbulnya keresahan dan persepsi masyarakat terhadap aktivitas petambangan galian C, Ilegal Driling dan Lain
2. Maraknya angkutan  pertambangan yang menjadi penyebab cepat rusaknya jalan.
3. Akan terjadinya erosi dan bencana longsor mengancam keselamatan jiwa
4. Memperbesar potensi bencana banjir akibat berkurangnya area tangkapan atau resapan
5. Berkurangnya populasi tanaman yang menyebabkan pemanasan global
6. Menurunkan dan mengurangi jumlah air bersih atau kandungan air tanah karena rusaknya lapisan aquifer
7. Berkurangnya keanekaragaman hayati seperti flora dan fauna
8. Terjadi kerusakan infrastruktur akibat adanya alat-alat berat
9. Penurunan kualitas udara atau pencemaran udara akibat timbulnya debu
10. Munculnya kebisingan suara akibat operasional alat berat
Mengurangi estetika dan keindahan alam.
11. Terjadinya kebakaran minyak di Sumur Bor, kebakaran mobil pengangkut minyak ilegal di jalan raya, bahkan kebakaran gudang penampungan minyak ilegal di pemukiman warga.

"Inil sebagian dari dampak- dampak negatif yang di khawatirkan jika, berlangsung dalam jangka panjang tanpa campur tangan dan petunjuk teknis dari pemerintah terkait yang mempunya kompetensi pada bidangnya" ungkap Yan. Minggu(10/11/2022) di ruang kerjanya.

Melalui acara FGD  Resolusi Tambang Ilegal ini, tercapai apa yang menjadi harapan masyarakat dan pemerintah, sehingga kebocoran PAD selamaini tidak terjadi lagi. 

"Tentu ini akan menjadi langkah yang baik untuk memajukan Sumsel dibawah Pimpinan Gubernur Sumsel H. Herman Deru dan Mawardi Yahya selaku Wagub, SUMSEL MAJU HD-MY". Tandas  Yan

Penulis: HarryDay

Post: www.ReformasiRI.com
Share:

Emak Emak dan Masyarakat Pinta Yan Coga Calonkan Diri Walikota

 "YAN COGA" Aktivis Pemuda Dan Penggiat Sosial Kemasyarakatan Siap Maju Calon Walikota Palembang 2024



Palembang -
Beberapa bulan belakangan ini, di Kota Palembang diramaikan oleh pemberitaan baik di media online maupun media sosial tentang hadirnya Tokoh-Tokoh pemuda maupun pimpinan Partai Politik yang menonjolkan diri untuk maju di Pilkada Kota Palembang pada tahun 2024 mendatang. 


Pilkada Kota Palembang yang akan dilangsungkan tahun 2024 nanti ternyata menjadi magnet tersendiri yang dapat mengundang berbagai Tokoh untuk bersama-sama membangun, membawa kemajuan maupun kesejahteraan serta perubahan bagi masyarakat Palembang.


Salah satu Tokoh Pemuda, Aktivis dan Penggiat Sosial Kemasyarakatan yang tertarik untuk ikut dalam kontenstasi Pilkada Kota Palembang 2024 nanti, yakni YAN COGA, yang ingin  maju sebagai Calon Walikota Palembang dari jalur independen melihat fenomena ramainya pemberitaan untuk menjadi Calon Walikota Palembang sangatlah wajar karena kesemuanya itu sejatinya berniat baik untuk memajukan Palembang.


"Banyaknya para Tokoh di Palembang yang bermunculan untuk Pilkada nanti sangatlah bagus karena itu bisa meramaikan arus demokrasi dan Sebagai penyeimbang serta alternatif Politik edukasi bagi siapapun yang mau maju menjadi Calon Walikota Palembang," ujar Yan Coga.


Yan Coga, atau yang bernama lengkap Yan Hariranto ini, ketika dihubungi oleh wartawan, lewat pesan Whatsapp mengatakan bahwa dirinya berniat untuk maju menjadi Calon Walikota Palembang karena melihat situasi dan kondisi terkini Kota Palembang yang masih banyak harus diperhatikan. Yan Coga menilai ada masalah banjir yang perlu ditanggulangi, masalah pengangguran yang harus diberi jalan keluar, dan masalah pendidikan dan kesehatan yang perlu ditingkatkan, serta masih banyak lagi yang harus dikerjakan kedepannya, Sabtu (10/12/2022).


"Saya ingin mewujudkan mimpi masyarakat yang Aman, Maju, Makmur dan Sejahtera lewat program-program kerakyatan seperti mengutamakan penghasilan bagi masyarakat, meningkatkan keamanan, memprioritaskan pendidikan dan kesehatan serta menganggulangi masalah banjir dengan melakukan pelebaran drainase/got," ujar Yan Coga. 


Selain itu, Yan Coga, juga menuturkan akan memperketat izin mendirikan bangunan yang dinilai menyebabkan banjir, dan mendukung pelaku usaha kecil seperti UMKM serta memajukan olahraga Palembang. Dan anggaran APBD akan benar-benar diprioritaskan untuk kemaslahatan masyarakat.


"Kita akan mendata anak-anak putus sekolah dan para pengangguran di Palembang untuk nantinya kita bekali dengan berbagai pelatihan dan kita juga akan mengajak semua perusahaan untuk membuka lowongan kerja sebesar-besarnya untuk mereka," kata Yan Coga. 


Kalau masyarakat Palembang menghendaki dirinya menjadi Walikota Palembang 2024 mendatang, Yan Coga akan mengabdikan diri sebaik-baiknya untuk kesejahteraan masyarakat dan dirinya akan menjadikan Rumah Dinas Walikota sebagai Rumah Rakyat sebagai ruang diskusi tanpa batas, tuturnya.(Rico)


Post:www.ReformasiRI.com

Share:

PAK SAMI" Patroli Wisata Kawasan Taman Bunga Celosia Jokis!

Palembang - Ditpamobvit Polda Sumsel Patroli Wisata ke Taman Bunga Celosia Jokis Palembang. Pelaksanaan patroli "PAK SAMI" ini merupakan program andalan Ditpamobvit Polda Sumsel, Subdit Wisata dibawah pimpinan Direktur Ditpamobvit Kombes Pol Mirzal Alwi dan Wadir Ditpamobvit AKBP H.R. Bobby Aria P SIK, M.M. 

Adapun pelaksanaan "PAK SAMI" di kawasan Pariwisata yang ada di Sumsel khususnya di Palembang  dipimpin langsung Oleh Kasubdit Wisata AKBP Eddy Aprianto Haka, ST MSi, ikut juga Kanit 2 Wisata Ditpamobvit Polda Sumsel Kompol Purnama Sari SE MM didampingi Iptu Siti Yuhana selaku Panit 1 Subdit Wisata Ditpamobvit beserta tim Subdit Wisata mendatangi Taman Bunga Celosia Jokis di Kecamatan Talang Kelapa. Sabtu(03/12/2022)
“Program "PAK SAMI" dalam menjaga kamtibmas di kawasan wisata, melaksanakan patroli sambang mengunjungi destinasi wisata, salah satunya Taman Bunga Celosia Jokis,” kata  Wadir Ditpamobvit AKBP H.R.Bobby Aria P. SIK, M.M. 

Selain itu, Beliau himbauan dan mengajak pengelola usaha untuk memastikan keamanan pengunjung,  kendaraan yang mereka parkirkan.
“Termasuk fasilitas tempat berfoto dan barang yang mereka bawa saat berkunjung di Taman Bunga Celosia,” tandas AKBP H.R. Bobby Aria .(Levi)

Post: www.RedormasiRI.com
Share:

Ditreskrimsus Polda Sumsel Berhasil Ungkap Tindak Pidana Ilegal Access ( Carding Fraud) Subdit V Tipidsiber


Palembang - Polda Sumsel Gelar Press Release Pengungkapan Tindak Pidana Ilegal Access ( Carding Fraud) Subdit V Tipidsiber Ditreskrimsus Polda Sumsel. Yang di gelar di Gedung Polda Sumsel, Jumat ( 25/11/2022)

Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel berhasil mengungkap dua kasus Illegal access dengan mengamankan lima orang tersangka. 

Kasus pertama yakni dengan modus berpura-pura menawarkan pembelian Logam Mulia (LM) melalui aplikasi penjualan online Buka Lapak. 

Sejumlah korban yang melaporkan kasus tersebut tergiur karena adanya penawaran diskon pembelian menggunakan kartu kredit. 

Korban yang tertarik kemudian diminta data diri nomor kartu kredit dan diminta mengirimkan kode OTP. 

Pelaku berhasil membobol kartu kredit milik korban sehingga mengalami kerugian mencapai Rp 49 juta. 

Polisi mengamankan empat tersangka yang kesemuanya warga Bogor, Pro Jawa Barat. 

Kasus kedua yakni dialami pelaku UMKM dengan modus tersangka yang berpura-pura mengaku sebagai petugas aplikasi Go-Bis. 

Untuk memperbarui data UMKM, korban diminta kode OTP aplikasi m-banking hingga merugi sebesar Rp 4,4 juta. 

Direktur Ditreskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol M Barly Ramadhany SH SIK mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan tak mudah percaya apabila menerima penawaran dan sejenisnya baik melalui ponsel maupun media sosial. 


"Kita bersama harus berhati-hati agar jangan sampai tergoda praktik penipuan dengan modus memanfaatkan Illegal access seperti ini," pungkasnya (Nur)

Post; www.reformasiRI.com
Share:

DitPamobvit Polda Sumsel Pastikan Distribusi Minyak Mentah Lancar ke KPI Plaju Jelang Nataru

Palembang - DitPamobvit Polda Sumsel Menjelang Nataru laksanakan kegiatan pemeriksaan dan pemantauan ke Booster - booster Minyak Pertagas, untuk memastikan distribusi minyak mentah lancar ke KPI ( Kilang Pertamina Internasional ) Plaju. Kamis (01/12/22).

Dir Pamobvit KBP Mirzal Alwi SIk, melalui  Kasubdit Audit DitPamobvit Polda Sumsel Akbp Milwani SE dan Kabag Binops DitPamobvit Polda Sumsel Kompol Nila Marlina Nasution, SE. MH , beserta Staff , Dan 
Didampingi dari Pihak PT. Pertamina Gas OCSA Bapak Romeld Risyaputra Head Of QHSSE beserta Staff.

Saat kegiatan Kabag Binops DitPamobvit Polda Sumsel Kompol Nila Marlina Nasution, SE., MH. sempat memberikan arahan kepada pers DitPamobvit dan Security dalam pelaksanaan pengamanan Jalur Pipa melaksanakan kegiatan sebagai berikut :

1. Melaksanakan Peningkatan Patroli terhadap jalur pipa untuk mencegah terjadinya sabotase, illegal tapping dan kejahatan lainnya yang dapat menganggu pasokan minyak dan gas ke KPI Plaju.

2. Pada saat pelaksanaan pengamanan secara preventif dan humanis.

3. Tetap semangat jaga kesehatan dan keselamatan.

Selama kegiatan berjalan kondusif tetap sesuai SOP (Standar Operation Procedure) dan Aspek Safety tetap diutamakan dalam kegiatan yang dilakukan ujar Beliau. (Levi)
Post: www.reformasiRI.com
Share:

Kompol Nila: Apel Pergeseran, Pengamanan Harus Humanis

Palembang - Dit pamobvit Polda Sumsel, melaksanakan Apel Pergeseran Pasukan kegiatan berlangsung di Lapangan Apel Direktorat Pamobvit Polda Sumsel.Rabu (30/11/2022).

Apel dipimpin oleh Wadir Pamobvit AKBP. H. Raden Boby Aria Prakasa Sik., MM, beserta KBO DitPamobvit Polda Sumsel Kompol Nila Marlina N, SE., MH. dan dihadiri oleh Para Kasubdit, Kalakhar, Pawas dan Anggota yang melaksanakan pengamanan. 

Dalam pelaksanaan pengamanan objek vital nasional dan objek tertentu yang berada di wilayah Sumatera Selatan. 
KBO DitPamobvit Polda Sumsel Kompol Nila Marlina N, SE., MH. menyampaikan pesan dalam apel paginya, bahwa,  dalam melaksanakan kegiatan pengamanan harus dilakukan dengan baik sesuai SOP dan  pelaksanaan pengamanan juga harus dilakukan dengan Humanis.

"Sebagai pelaksana kita harus mengenal masyarakat disekitar objek Vital Nasional. Turut menjaga operasional Obvitnas agar tetap berjalan dengan baik serta  tingkatkan kewaspadaan menjelang Nataru (Natal dan Tahun Baru). Adapunpun anggota yang akan terlibat dalam pengamanan nanti sebanyak 131 orang di 10 Obvitnas dan Obviter. Ujar Kompol Nila panggilan akrabnya. (M.Nur)

Post: www.ReformasiRI.com
Share:

Kapolres Muratara: Tingkatkan Kenyamanan, Ajak Awak Media Diskusi dan Makan Siang Bersama, Ini Pesannya!

Kapolres Musi Rawas Utara (Muratara) Akbp Ferly Rosa Putra, S.ik di dampingi Wakapolres Muratara MP. Nasution,  SH, MH dan PJU mengundang Awak media untuk berdiskusi dan makan siang bersama.

Acara diskusi digelar di Rumah makan Sederhana Mandang Kelurahan Muara Rupit Kabupaten Muratara yang dihadir Wakapolres Kompol MP Nasution, Kasi Humas AKP Joni Indara Jaya,SH. dan awak media (Wartawan) pada hari Kamis (24/11/2022).

AKBP Ferly Putra Rosa SIK. Kapolres Muratara mengatakan, bahwa maksud dan tujuan saya mengajak rekan-rekan pers,pada kesempatan ini Karena kita akan memasuki akhir tahun 2022, maka pihak Polres Muratara terus membangun silaturrahim dan bersinergi terutama dengan para wartawan sebagai mitra Polri.

Dilanjut oleh Ferly . ” Dalam memberikan informasi penting dan sebagai petunjuk bagi masyarakat sehingga masyarakat merasa nyaman berada dalam wilayah Muratara”.

Sebagai mitra bagi polres Muratara, bahwa peran pers yang profesional sangatlah dibutuhkan dalam menyajikan informasi yang benar, terutama terkait perkembangan Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dalam wilayah Muratara, sehingga masyarakat merasa nyaman,”kata Kapolres.

Dipaparkan juga bahwa tingkat kriminalitas per-November 2022 di Muratara turun 23,38%” ini luar dari dugaan kita, tentunya peran serta jurnalis dan kesadaran hukum masyarakat itu sendiri. Ujar Kapolres.

Kapolres juga berharap kepada rekan media dalam menghadapi Natal dan tahun baru (Nataru) ini agar dapat memberikan informasi ke publik,bahwa Muratara saat ini sudah dalam keadaan aman.

“Sebentar lagi kita menghadapi nataru,pastinya volume kendaraan yang melintasi Jalan Lintas Sumatera sepanjang wilayah Kabupaten Muratara akan meningkat, maka dari informasikan melalui media bahwa kondisi Muratara dalam keadaan aman,” Tegasnya. (RI)

Post: ReformasiRI.com
Share:

Bupati Banyuasin Lantik 28 Pejabat Pejabat Administrasi Lingkungan Pemkab Banyuasin

 


Banyuasin – Bupati Banyuasin H. Askolani SH MH, lakukan Pelantikan sebagai tindak lanjut dari lampiran Keputusan Bupati Banyuasin No : 821/22005220/BKPSDM/2022 dalam melakukan penyegaran Jabatan Administrator di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin,. Acara berlansung di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Banyuasin. Jum’at Malam (25/11/2022).

Setidaknya ada 28 Pejabat yang dilantik dan diambil sumpah jabatannya yang terdiri dari Sekretaris Dinas, Sekretaris Camat, Camat, Kepala Bagian, Kepala Bidang, hingga Direktur RSUD.

Adapun para pejabat yang dilantik diantaranya :

1.      Meri, SE., M.Si sebelumnya Sekretaris Camat Air Salek menjadi Camat Air Salek

2.      Bahrum Rangkuti, S.STP., M.Si sebelumnya Camat Muara Padang menjadi Camat Banyuasin I

3.      Ahmad Riduan, S.Sos., M.Si sebelumnya Kasi PMD Kecamatan Banyuasin II menjadi Camat Banyuasin II

4.      Santo, S.Sos., M.Si sebelumnya Sekretaris Camat Banyuasin III menjadi Camat Banyuasin III.

5.      Siti Kamsiatun, S.Pd., M.Pd sebelumnya Sekretaris Camat Karang Agung Ilir menjadi Camat Karang Agung Ilir

6.      Subandi, S.Sos sebelumnya Sekretaris Camat Mekarti Jaya menjadi Camat Mekarti Jaya

7.      Parlin Munandar, S.Sos., M.Si sebelumnya Kepala Bidang Persandian Diskominfo SP menjadi Camat Muara Padang.

8.       Alek Suarman, S.Sos., M.Si sebelumnya Kepala Bidang Prasarana Perhubungan Dinas Perhubungan menjadi Camat Muara Telang.

9.      Sumito, SH., M.Si sebelumnya Sekretaris Camat Betung menjadi Camat Pulau Rimau

10.  Drs. Erman Taufik, MM sebelumnya Sekretaris Kesbangpol menjadi Camat Sembawa.

11.  Bambang Setiadi, SE., M.Si sebelumnya Sekretaris Camat Pulau Rimau menjadi Camat Suak Tapeh

12.  Zazili Mustopa, SE., M.Si sebelumnya Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretaris Daerah menjadi Camat Tanjung Lago

13.  Joni Gunawan, S.Sos., MM sebelumnya Sekretaris Dinas PMD menjadi Inspektur Pembantu Wilayah III Inspektorat.

14.  Muhammad, S.Sos., M.Si sebelumnya Kepala Bagian Program dan Keuangan DPRD menjadi Kepala Bagian Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan Sekretariat DPRD.

15.  Sashadiman Ralibi, S.Ag., M.Si sebelumnya Camat Suak Tapeh menjadi Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah.

16.  Hj. Nurlaila, S.Sos., M.Si sebelumnya Camat Sembawa menjadi Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretaris Daerah.

17.  Reza Agus Perdana, SE., M.Si sebelumnya Kepala Bagian Umum Sekretaris Daerah menjadi Kepala Bagian Program dan Keuangan Sekretariat DPRD

18.  Rustam, SH., M.Si sebelumnya Kepala Bidang Pajak Daerah I Bapenda menjadi Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah.

19.  Gambeta, S.Sos., M.Si sebelumnya Sekretaris PPKBP3A menjadi Sekretaris Badan Kesbangpol

20.  Erawan Afrizal, SP sebelumnya Kepala Bidang Konsumsi dan Penganekaragaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan menjadi Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan.

21.  Drs. Surono, M.Si sebelumnya Camat Tanjung Lago menjadi Sekretaris Dinas PMD.

22.  Yose Rizal, SH sebelumnya Camat Karang Agung Ilir menjadi Sekretaris Dinas PPKBP3A

23.  Subakir, S.Pd., M.Si sebelumnya Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Transmigrasi Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja menjadi Sekretaris Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja.

24.  Drs. Suratman, M.Si sebelumnya Camat Pulau Rimau menjadi Kepala Bidang Persandian Diskominfo SP

25.  H. Sobri, S.Sos., MM sebelumnya Camat Muara Telang menjadi Kepala Bidang Prasarana Perhubungan Dinas Perhubungan.

26.  Sukimin, S.Sos., MM sebelumnya Camat Air Salek menjadi Kepala Bidang Satuan Perlindungan Masyarakat Satpol PP.

27.  dr. Ari Fauta Dokter Umum Ahli Muda menjadi Direktur RSUD Banyuasin

28.  Kailani, SKM., M.Kes sebelumnya Kepala Seksi Pelayanan Medis RSUD Banyuasin menjadi Kepala Bagian Tata Usaha RSUD Banyuasin.

Bupati Banyuasin H. Askolani mengatakan, setelah dilantik ini, dirinya menekankan agar senantiasa menunjukkan dedikasi, loyalitas dan kinerja yang tinggi, mengingat seluruh pejabat akan senantiasa dilakukan evaluasi terhadap kinerjanya masing-masing secara berkala.

“Selamat bekerja dan selamat menjalankan amanah yang baru teruslah jalin kekompakkan, jika ada persoalan silahkan laporkan ke kami, 24 jam saya bersama dengan Pakde Slamet siap diskusi bersama kalian,” ucapnya.

Lanjut dia, bekerja dengan semangat dan memberikan warna yang berbeda. Tetap kompak dan menjalankan sinergi yang lebih baik lagi demi Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera. Hari ini, lanjut Askolani, momentum yang sangat baik jabatan baru dengan tupoksi baru. Semoga ini menjadi titik awal baru dalam melaksanakan tugas. Selamat bekerja, mari kita bekerja mewujudkan Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera.

“Dalam mengemban jabatan, saya meminta untuk amanah dan menjalankan tugas sebaik mungkin,” tegasnya

Sementara itu, Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan SH., M.Si berharap kepada para pejabat yang baru dilantik agar dapat bersinergi dengan DPRD Banyuasin serta dapat menjalankan tugas sesuai tupoksinya dalam mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Banyuasin.

“Dengan adanya pelantikan ini, saya Mewakili DPRD saya sangat berharap ini menjadi spirit baru bagi Bumi Sedulang Setudung dalam mendukung program Banyuasin Bangkit Adil dan Sejahtera.

Turut Hadir dalam pelantikan tersebut Wakil Bupati Banyuasin H. Slamet Somosentono SH, Wakil Ketua TP-PKK Banyuasin, Pj. Sekda Hasmi S.Sos, Ketua Darma Wanita Persatuan Banyuasin, Staff Ahli, Staff Khusus Bupati Banyuasin, Kepala Perangkat Daerah Banyuasin.

 (Dil)                                                          

Post: www.ReformasiRI.com

Share:

Berita Populer