Program Makan Bergizi Gratis, Kejari Banyuasin Dukung Pemenuhan Gizi Anak

Program Makan Bergizi Gratis, Kejari Banyuasin Dukung Pemenuhan Gizi Anak
Banyuasin, ReformasiRI.com – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Banyuasin, Raymund Hasdianto Sihotang, S.H., M.H., bersama Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Daerah Banyuasin, Novelina Raymund, melaksanakan Program Makan Bergizi (MBG) Gratis di SDN 30 Banyuasin III pada Jumat pagi, pukul 09.00 WIB. Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat Kejari Banyuasin, termasuk Kasi Intel, Kasi Pidsus, Kasi PAPBB, dan Kasubagbin, serta anggota IAD Daerah Banyuasin, Jumat (31/01/2025).

Program ini merupakan bentuk kepedulian Kejaksaan Negeri Banyuasin terhadap pemenuhan gizi anak-anak, khususnya di wilayah Banyuasin, guna mendukung tumbuh kembang mereka. Selain itu, kegiatan ini selaras dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo, khususnya poin pertama, yang berfokus pada pemberian makan siang dan susu gratis bagi siswa sekolah serta bantuan gizi untuk ibu hamil dan balita guna menanggulangi stunting.

"Kami berharap kegiatan ini bisa membantu meningkatkan kesehatan anak-anak di Banyuasin. Pemenuhan gizi yang cukup sangat penting bagi perkembangan mereka, baik secara fisik maupun intelektual," ujar Raymund Hasdianto Sihotang dalam sambutannya.

Ketua IAD Daerah Banyuasin, Novelina Raymund, menambahkan bahwa program ini juga bertujuan untuk mendukung ekonomi keluarga serta memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang bagi anak-anak.

"Kami ingin anak-anak di sini bisa tumbuh sehat dan cerdas. Asupan gizi yang baik menjadi kunci utama dalam mewujudkan generasi yang berkualitas," katanya.

Dalam kegiatan ini, Kajari Banyuasin dan Ketua IAD Daerah Banyuasin turun langsung membagikan makanan bergizi kepada siswa-siswi SDN 30 Banyuasin III. Para siswa tampak antusias dan senang menerima makanan yang telah disiapkan.

Dengan adanya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini, Kejaksaan Negeri Banyuasin berharap dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan anak-anak serta membantu mengurangi angka stunting di daerah tersebut. (Dy) 


Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berita Populer