ReformasiRI.com, Palembang – Komisi V DPRD Provinsi Sumatera Selatan melakukan kunjungan kerja ke UPT Puskesmas Jakabaring pada Jumat (7/3/2025) dalam rangka monitoring pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi masyarakat yang berulang tahun.
Kunjungan ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi V, H. David Hardrianto Aljufsi, SH., MH., didampingi anggota komisi, yakni Muhammad Toha, S.Ag., Mohd. Muaz Ar-Rifqy, At Thahirah Putri Lestari, SE., dan Hj. Lury Elza Alex Noerdin, serta staf Rino, S.Ak. Mereka diterima langsung oleh Kepala UPT Puskesmas Jakabaring, drg. Winsri Mardalena.
Dalam kesempatan tersebut, drg. Winsri menjelaskan bahwa Program CKG telah berjalan sejak 10 Februari 2025 dengan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh tenaga medis kompeten serta didukung oleh alat penunjang yang memadai. Sosialisasi program ini juga terus digencarkan melalui media sosial serta koordinasi dengan perangkat desa dan kelurahan.
Selain mengevaluasi pelaksanaan Program CKG, Komisi V DPRD Sumsel juga meninjau kelengkapan sarana dan prasarana Puskesmas Jakabaring, khususnya terkait alat pemusnah limbah medis. Saat ini, Puskesmas Jakabaring belum memiliki alat tersebut, namun telah memiliki Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) dan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang bekerja sama dengan pihak ketiga dalam pengelolaan limbah medis.
Menanggapi hal tersebut, Komisi V DPRD Sumsel menyarankan agar Puskesmas Jakabaring mengajukan proposal pengadaan alat pemusnah limbah medis guna menghindari potensi penyalahgunaan limbah. Selain itu, pihak puskesmas juga disarankan untuk mengajukan proposal terkait kebutuhan sarana dan prasarana yang masih kurang demi peningkatan layanan kesehatan.
Dalam kunjungan ini, Komisi V DPRD Sumsel juga memastikan bahwa Puskesmas Jakabaring memiliki tenaga medis dan non-medis yang kompeten. Drg. Winsri memaparkan struktur organisasi, jumlah pegawai, serta kompetensi tenaga kesehatan yang bertugas. Ia juga menjelaskan bahwa Puskesmas Jakabaring telah menerapkan Integrasi Pelayanan Primer (ILP) dan sistem Rekam Medis Elektronik (RME) untuk meningkatkan efisiensi pelayanan.
Sebagai bagian dari monitoring, para anggota Komisi V DPRD Sumsel berdialog langsung dengan pasien untuk menilai kepuasan terhadap pelayanan dan Program CKG. Salah satu pasien memberikan apresiasi terhadap layanan puskesmas, meski belum mengikuti Program CKG karena ulang tahunnya masih beberapa bulan lagi.
Kunjungan kerja ini ditutup dengan sesi foto bersama antara Komisi V DPRD Sumsel dan staf Puskesmas Jakabaring di halaman puskesmas.
(Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar