Salni Pajar: Inovasi Aplikasi PPID Berbasis Web

Banyuasin - Berangkat dari semangat ingin menyuguhkan informasi yang cepat dan mudah didapat di era digitalisasi saat ini,  Salni Pajar, Kepala Dinas Komunikasi,Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Banyuasin mengembangkan aplikasi PPID berbasis web, yang dapat dengan mudah diakses darimana saja dan kapan saja, kebutuhan masyarakat akan informasi harus bisa cepat dan efisien dari sisi waktu dan tenaga. Untuk kalangan pemerintahan kebutuhan informasi masih terpusat pada dinas komunikasi di tiap daerah masing-masing. 

Dr. H. Salni Pajar, S.Ag.,M.HI menyampaikan saat ini keterbukaan informasi dan pengaduan masyarakat menjadi hal yang mesti cepat direspon sebagai salah bentuk pelayan pemerintah terhadap masyarakat. Dilanjutkan beliau, sistem, cara penangan pengaduan, kerjasama dan sinergitas antar OPD yang akan dikembangkan untuk bisa menyuguhkan cara memperoleh informasi yang lebih mudah diakses masyarakat. Inovasi kepala dinas kominfo ini berupa layanan PPID dalam bentuk aplikasi digital. “Dengan aplikasi kebutuhan informasi yang ingin diminta masyarakat bisa diproses lebih cepat” urainya. Selasa(05/09/2023)

Lebih lanjut disampaikan, jika pada metode lama PPID menerima setiap permintaaan informasi masyarakat dengan cara manual, artinya setiap masyarakat yang membutuhkan data informasi membawa surat permohonannya ke kantor Dinas Kominfo.SP. Maka, dengan adanya inovasi ini tidak hanya melayani surat yang datang langsung tetapi permohonan juga bisa dibuat secara digital.

Kelebihan lain dari aplikasi ini adalah, pada setiap surat yang dikeluarkan akan disertai tanda tangan elektronik (tte) sebagai bentuk keabsahan informasi yang dikeluarkan. Harapan beliau segala bentuk kebutuhan informasi akan segera ditanggapi. “karna semakin transparan akan semakin sedikit jumlah pengaduan, karena persoalan masyarakat sudah terjawab secara terbuka” ungkapnya.

Dr. Salni Pajar menjelaskan sementara aplikasi ini akan diterapkan dilingkungan internal Dinas Kominfo.SP, untuk selanjutnya diterapkan di dinas-dinas dalam wilayah komplek perkantoran Pemkab Banyuasin, setelah itu baru akan diterapkan sampai ke wilayah kecamatan di seluruh Kabupaten Banyuasin.

Dalam rangka penerapan dan pengembangan aplikasi hasil karya para programer Diskominfo.SP Kabupaten Banyuasin ini, Dr.Salni Pajar aktif menyuarakan aplikasi ini di media sosial dan Radio Suara Banyuasin. (Dil)

Share:

Polres Banyuasin Amankan Pilkades, Terjunkan 400 Personil

Banyuasin - Pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Banyuasin tinggal menghitung hari lagi. Dimana ada 48 desa yang akan mengikuti Pilkades tersebut dan saat ini telah memasuki tahapan masa tenang.

Saat ini Kepolisian Resor (Polres) Banyuasin terus melakukan koordinasi terkait rangkaian pilkades yang ada di Kabupaten Banyuasin. Polres Banyuasin, juga sudah memetakan TPS mulai dari aman, sedang hingga rawan.

“Saat ini mudah memasuki masa tenang. Saya harap semua kandidat yang mengikuti proses Pilkades agar dapat tetap ikuti proses yang sedang berjalan. Tetapi tetap menjaga ketertiban dan keamanan masing-masing wilayah,”ujar Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra SIK, Senin (04/09/2023).

Kapolres menuturkan, para pendukung dipersilahkan untuk dukung jagoan masing-masing, akan tetapi harus siap menerima menang atau kalah dalam pemilihan yang dilaksanakan. “Dalam Pilkades di Banyuasin ini, menjadi ajang pemanasan untuk pemilu kedepan,”ujar dia.

Meski tingkat desa lanjut Kapolres, tetapi tujuannya sama untuk mencari pemimpin yang memikirkan rakyatnya. Dan jangan salah pilih pemimpin.”Dalam setiap pemilihan, termasuk dalam Pilkades ini pastinya ada yang menang dan juga kalah,”ungkap dia.

Disampaikannya juga bahwa pada Pilkades mendatang Polres Banyuasin bakal menyebar sebanyak 400 orang personel untuk mengamankan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 48 desa di wilayah Banyuasin.

“Untuk pengamanan, kami mengerahkan 400 personil untuk melakukan pengamanan pilkades di 48 desa,”jelas dia seraya menyebut, 400 personel itu akan dibagi dan akan ditempatkan disetiap TPS dan titik-titik rawan pada Pelaksanaan Pilkades 9 September 2023 nanti.

“Ada beberapa katagori titik rawan yakni sangat rawan, sedang, aman. Untuk titik rawan akan kita geser jumlah personelnya lebih banyak dari tempat yang lain,” tegas dia menambahkan lagi.

Dihimbaunya juga, bila calonnya kalah dalam pemilihan, semua pendukung agar dapat menahan diri. Para pendukung, diharapkan pula tidak melakukan tindakan anarkis. Sehingga bisa memunculkan gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat.

Bila bertindak melawan hukum dan melakukan anarkis, maka mau tidak mau tindakan hukum akan dilakukan Polres Banyuasin. “Saya berpesan, kepada semua masyarakat yang wilayahnya akan melaksanakan pilkades, kita semua berdolor (bersaudara, red),” ucap dia.

“Bila jagoannya tidak menang harus bisa berbesar hati.Jaga ketertiban dan keamanan. Jangan berbuat anarkis karena bisa berhadapan dengan proses hukum,” pungkas dia.

Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Rayan Nurdiansyah SSTP MSi mengatakan untuk desa rawan pelanggan dilakukan pemilihan dengan cara e-Votting.

“Dari 48 desa yang akan melaksanakan Pilkades ada 8 desa melaksanakan dengan e-voting. Sedangkan 40 desa lainnya melaksanakan dengan cara manual,” tandas dia.

Humas Polres Banyuasin

Share:

Berbutut Panjang DPC PERMAHI Laporkan Oknum Polisi ke Propam Polda Sumsel

PALEMBANG_ReformasiRi.Com- seluruh mahasiswa hukum di palembang yang tergabung dalam organisasi DPC Permahi Kota Palembang menggelar Konferensi Pers, atas dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh Oknum Aparat Kepolisian terhadap salah seorang Aktivis Mahasiswa Kader DPC PERMAHI Kota Palembang yang terjadi dipolsek kemuning kota palembang, Sabtu (02/09/2023) 
Kejadian tersebut bermula pada saat korban datang ke Polsek Kemuning pada sabtu (02/09/2023) “Saya sedang menemani rekan saya lagi ada urusan dipolsek kemuning, namun pada saat itu terjadi misskomunukasi antara saya dan anggota polsek kemuning tersebut, sehingga oknum tersebut melontarkan kata-kata tidak pantas dan kasar pada saya serta mencekik dan menampar saya dengan keras”. Ujarnya RM Taufiq

“R.M Taufiq selaku Aktivis yang menjadi korban penganiyaaan tersebut, menyampaikan beberapa tuntutan tehadap kapolda sumatera selatan terkait dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum aparat kepolisian sektor kemuning terhadap aktivis mahasiswa yang merupakan kader DPC PERMAHI kota palembang.

Berikut ini poin tuntutan konferensi pers yang disampaikan oleh kader DPC PERMAHI kota Palembang beserta rekan-rekan terhadap Kapolda sumatera selatan yaitu:

 
1. Mendesak kapolda sumsel untuk meminta maaf atas tindakan yang dilakukan oleh oknum aparat kepolisian sektor kemuning.
2. Meminta kapolda sumsel memberi sanksi tegas kepada oknum aparat kepolisian sektor kemuning  yang diduga telah melakukan tindakan penganiayaan terhadap salah seorang aktivis kader DPC PERMAHI Kota Palembang .
3. Meminta kepada kapolda sumsel untuk mencopot kapolsek kemuning yang diduga lalai dalam melakukan pengawasan terhadap anggotanya.
4. Menunutut kapolda sumsel untuk bertanggung jawab sepenuhnya atas tindakan  penganiayaan yang dilakukan oleh oknum aparat kepolisian sektor kemuning kota palembang terhadap korban penganiayaan dalm hal ini aktivis kader DPC PERMAHI Kota palembang.

Setelah kejadian tersebut, tim advokasi DPC PERMAHI kota palembang telah menempuh jalur hukum dengan membuat laporan pengaduan di Bidpropam Polda Sumatera Selatan dengan nomor laporan  Nomor : STTP / 100-DL / IX / 2023 / YANDUAN 

Ditambahkan kader DPC PERMAHI kota palembang menegaskan apabila tuntutan kami tidak diindahkan maka kami akan turun aksi kejalan, untuk mengawal kasus ini dengan selesai. Tegasnya “Bima Sena”

Disamping itu pula rekan dari korban menuturkan harapannya agar tidak terjadi lagi tindakan kesewenang-wenangan yang dilakukan oleh oknum aparat kepolisian terhadap masyarakat kedepannya. Ujarnya “Chandra wijaya”

“Rilis Permahi”
(**) 
Share:

Bupati Ucapkan Terima Kasih Peran Masyarakat atas Penghargaan yang Diraih

Banyuasin - Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH.,MH bersama Wakil Bupati Banyuasin, H. Slamet Somosentono, SH kembali melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Ke-19 Tingkat Kecamatan dengan Forkopimcam serta Masyarakat Desa Se-Kecamatan Makarti Jaya dilaksanakan di Gedung Aula Kecamatan Makarti Jaya, Senin (04/09/2023).

Pada sambutannya, Bupati Banyuasin H. Askolani menyampaikan rapat koordinasi (Rakor) kembali dilaksanakan untuk tetap menjalin silaturahmi dan temu kangen agar bisa menambah keakraban antara pemangku kepentingan baik tingkat Kabupaten dan tingkat Kecamatan serta tingkat Desa.
“Kita semua harus menyamakan persepsi agar bisa berkolaborasi bersama-sama membangun Kabupaten Banyuasin yang kita cintai agar tetap selalu melayani masyarakat serta harus kita pupuk rasa kebersamaan menjadi satu kekuatan dalam membangun Kabupaten Banyuasin,” ujarnya.

“Perlu diketahui Pemerintah Kabupaten Banyuasin telah berhasil menurunkan angka kemiskinan menjadi 10,00 persen dan ditargetkan menjadi 9,34 persen di tahun 2024 nanti. Untuk indeks pembangunan manusia pada tahun 2024 mendatang bakal meningkat 69,01, sedangkan tingkat pengangguran terbuka ditargetkan berkisar antara 2,94 dari tahun 2022 yaitu 3,17 persen serta pertumbuhan ekonomi ditargetkan tumbuh pada kisaran 4,0 dari tahun 2022 yakni 5,88 persen,” jelasnya.

Dilanjutkan Bupati, baru-baru ini kita telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia untuk kategori Pengendalian Inflasi Daerah sehingga meraih hadiah simbolis dana insentif fiskal dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sekitar 9,5 miliar, ini berkat berhasil mengendalikan inflasi. Lebih membanggakan lagi mendapatkan penghargaan Satyalancana Wirakarya dari Wapres K.H Ma’ruf.

“Adanya rapat koordinasi pada hari ini mengenai usulan dan permintaan masyarakat tentang perbaikan jalan, kurangnya gedung sekolah di tahun 2024 mendatang akan kita usulkan anggarannya. Permasalahan KTP bisa segera diurus karena pembuatannya gratis dan mengenai kesehatan kita juga telah ada program dokter masuk desa sehingga semua masyarakat langsung konsultasi dengan pihak kesehatan yang ada,” ungkap Bupati.

Pada kesempatan ini, pemberian PMT untuk ibu hamil balita, pemberian apresiasi untuk ASN yang purna bhakti, pemberian alat tulis sekolah untuk siswa SD, SMP bantuan Pemerintah Kabupaten Banyuasin, pemberian benih sayuran untuk KWT Harum Sari Desa Purwsari.

Turut hadir Anggota DPRD Arisa Lahari, Plt Asisten l, Asisten ll, Staf Khusus Bupati, Para Kepala OPD, Kapolsek Makarti Jaya, Danramil Makarti Jaya, Camat Makarti Jaya, Para Kades Se-Kecamatan Makarti Jaya, Ketua TP PKK Makarti Jaya, BPD, Para Kepala UPTD, Para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat.
(Diskominfo/IKP).
Share:

Semarak HDKD ke-78, Kalapas Narkotika Banyuasin Tutup PORSENAP dan Bagikan Hadiah


Banyuasin - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Banyuasin melaksanakan penutupan dan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba pada Pekan Olahraga dan Seni Narapidana (PORSENAP). Sabtu, (02/09)

Sebelumnya diketahui bahwa kegiatan PORSENAP yang dilaksanakan dalam rangka semarak peringatan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-78 dan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan R.I Ke- 78 Tahun 2023 itu terdapat beberapa jenis perlombaan yang dilaksanakan yakni, pertandingan olahraga berupa futsal (mini soccer), badminton, bola voli, tenis meja, dan gaplek. Perlombaan seni dan kreasi berupa catur, kelereng, makan kerupuk, mengiring bola menggunakan corong dan menggiring mangkok pakai botol, yang diikuti oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin 

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin, Royhan Al Faisal mengungkapkan bahwa beliau sangat berterimakasih atas kerja keras segenap panitia pelaksana dari awal hingga penutupan.

“Saya menyambut baik pelaksanaan penutupan kegiatan PORSENAP pada hari ini dan juga memberikan apresiasi kepada semua rekan-rekan panitia yang sudah bekerja secara maksimal dari awal hingga terselenggaranya penutupan pada hari ini.” Ungkap Kalapas

Kalapas juga mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba. “Kepada para WBP pemenang lomba saya ucapkan selamat, pesan saya teruslah berlomba-lomba untuk meraih prestasi positif dan manfaatkan waktu saudara selama menjalani masa pembinaan ini untuk hal-hal yang baik dan positif seperti mengikuti semua program pembinaan dan aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan Lapas seperti PORSENAP ini.” Imbuhnya.

“Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin kembali mengingatkan agar semua WBP terus meningkatkan disiplin diri, menjaga keamanan dan ketertiban serta mematuhi semua aturan yang ada di Lapas.” Tandasnya. (Humas)

Share:

DitIntelkam Polda Sumsel Berhasil Amankan 10 Ton Minyak Ilegal Jenis Bensin

Palembang - Direktorat Intelkam Polda Sumsel berhasil mengamankan satu unit mobil truk Mitsubishi colt diesel dengan No Pol BG 8065 KC warna kuning yang mengangkut tangki modifikasi berisi minyak olahan jenis bensin sebanyak 10 ton.

Direktur Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Iskandar F Sutisna SIK MSI membenarkan bahwa pada hari Minggu tanggal 3 September 2023 pukul 01.00 WIB, Kasubdit Kamsus Ditintelkam Polda Sumsel AKBP Dudi Novery, SE bersama anggotanya yang melintasi jalan Palembang - Betung, melihat truk yang mencurigakan ada indikasi mengangkut minyak illegal sehingga dihentikan.
Jelasnya, pihaknya berhasil mengamankan 2 orang yang diduga pelaku yakni sopir Edi Purnomo (35 tahun) warga Lubuk Seberuk Dusun I RT 3 Lempuing Jaya Kab OKI. Kernet Toto Handoko (28 tahun) warga Sumber Agung Dusun I Kec Lempuing Kab OKI.
“Dari pengakuan 2 tersangka, mobil truk yang mengangkut minyak olahan jenis bensin berasal minyak dari Desa Keban Kec. Sanga Desa Kab Muba sebanyak 10000 liter / 10 ton, dengan pembeli / pemilik mobil berinisial "K". Minyak BBM jenis bensin ini masakan dari daerah Keban. Rencananya akan dibawa ke Palembang,”katanya. Minggu (3/8/2023).

Lanjutnya, seperti yang diketahui selama ini penyebab banyaknya terbakar gudang yang ada di Palembang yaitu disebabkan oleh bahan bakar  bensin olahan.

“Maka dari itu, perintah tegas Kapolda Sumsel tidak ada lagi yang melakukan illegal drilling,”tambahnya.

Barang bukti yang berhasil diamankan, Mobil truk warna kuning dengan tangki modifikasi berisi 10 ton minyak olahan jenis bensin. STNK mobil truk Mitsubishi colt diesel an. Wayan yudiana, SE, dengan no rangka MHMFE74P5DK101170 no mesin 4D34TJ60077. 

“Kedua tersangka dan barang bukti mobil truk sudah diamankan ke Mapolda Sumsel dan diserahkan ke Dit Reskrimsus Polda Sumsel,”pungkasnya.(rill)


Share:

Kapolres AKBP Ferly: Persuasif Jamin Keamanan dan Keselamatan Dampingi Warga Paldas, Segera Menghadap

Banyuasin - Kapolres Banyuasin Imbau masyarakat Desa Paldas terkait luapanan amarah masyarakat yang mengakibatkan terbakarnya dua mobil perusahaan PT. Batubara di Desa Paldas Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan beberapa waktu lalu. Sabtu(02/09/2023) pukul 21:15 wib

Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Saputra SIK mengimbau agar masyarakat selalu menjaga kondusifitas dan kamtibmas serta menyampaikan kepada warga desa paldas agar secara sukarela menemui Kapolres untuk dimintai keterangan. 
Dalam Hal ini Kapolres Banyuasin bertanggungjawab sepenuhnya menjaga keselamatan dan keamanan warga masyarakat desa paldas

"Saya nggak ingin hal ini terjadi, walaupun kemarin ada kerugian dan lain sebagainya tapi saya sangat persuasif hari ini, saya minta tolong betul sampaikan kepada saudara-saudaranya untuk menyerahkan diri berangkat ke Polres bersama saya untuk diambil diperiksa diambil keterangannya" ungkap Kapolres Ferli di hadapan Kepala Desa Paldas dan semua perangkat desanya di kediaman kepala desa Paldas .

Kapolres AKBP Ferly Rosa SIK mengingatkan warga desa paldas yang melakukan anarkis. "Karena apabila hal ini tidak diindahkan, tidak diikuti oleh masyarakat Rantau Bayur khususnya yang melakukan kemarin, pasti Polri akan referensif, Polda akan kejar, Polres akan kejar, masyarakat yang dirugikan kemarin yang dianiaya akan mengajar"Ungkapnya
Selanjutnya, Kapolres AKBP Ferly juga agar masyarakat yang merasa melakukan penganiayaan untuk persuasif menghadap dan menemuinya dengan penuh kesadaran secara sukarela. 

"Supaya tidak muncul masalah-masalah baru, kalau ada kesadaran dari bapak-bapak semua keluarga kita menyerahkan dirinya untuk diperiksa saya ambil keterangannya untuk kami akan menjamin keselamatan dan keamanannya" Tandas Kapolres Felry. (Gta)

Post: ReformasiRI, RRI 

Share:

Mahasiswa UIN Raden Fatah PALEMBANG gelar khitan massal


Palembang_ReformasiRi.Com Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) angkatan 80 UIN RADEN FATAH PALEMBANG gelar kegiatan khitan massal yang berlokasikan di Desa Durian Daun, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, Selasa (29-08-2023).
Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Banyuasin mewakili Bupati Banyuasin meninjau langsung ke lokasi khitan massal di dampingi oleh Camat Suak Tapeh, Kepala Puskesmas Suak Tapeh, Kepala Desa Durian Daun, serta Para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Desa Durian Daun.

Sashadiman Ralibi, S.Ag.,M.Si Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Banyuasin dalam  sambutannya 
Menjelaskan bahwa kegiatan khitan massal ini merupakan bentuk perhatian dari pemerintah kabupaten banyuasin kepada masyarakat dan kegiatan pada hari ini sudah termasuk dalam mendukung program yang telah dicanangkan oleh Pemkab Banyuasin melalui 7 program prioritas dan 12 gerakan bersama masyarakat serta program Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera. Diharapkan dengan adanya kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan diseluruh Kecamatan agar anak-anak yang belum disunat bisa terbantu.
Sementara itu kepala Desa Durian bapak Supri Supriadi memberikan apresiasi yang sebesar besarnya kepada mahasiswa UIN RADEN FATAH PALEMBANG yang menjalan kan KKN di Kecamatan Suak Tapeh umum nya Desa Durian Daun khususnya dimana telah sukses atas ide ide Mahasiswa UIN RADEN FATAH PALEMBANG untuk melaksanakan kegiatan yang positif serta telah banyak membantu masyarakat Desa Durian Daun.

Kegiatan sunat massal ini bentuk kepedulian dari semua pihak terkait, diharapkan kedepannya akan ada lagi kegiatan serupa agar para pemuda memiliki kegiatan yang baik agar terhindar dari bahaya narkoba dimana akan merusak massa depan dan generasi bangsa,” himbaunya.
Pada kesempatan yang sama Ketua Pelaksana Khitan Massal Fiki Alfiansyah menjelaskan kegiatan sunat massal direncanakan dari bentuk keprihatinan terhadap masyarakat yang bercerita tentang rendahnya harga gentah karet. Maka dari itu ide dari Mahasiswa KKN angkatan 80 UIN RADEN FATAH PALEMBANG bekerjasama dengan Tokoh Milenial Banyuasin Syarif Hidayatullah ( kak Ari ) dan Pemkab Banyuasin untuk melaksanakan salah satu kegiatan yaitu khitanan massal di Desa Durian Daun Kecamatan SuakTapeh.

“Diketahui biaya untuk sunat sangat mahal maka dari itu kita kerjasama dengan Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa dan Puskesmas Suak Tapeh dan juga terlibat para Mahasiswa KKN UIN RADEN FATAH PALEMBANG untuk membantu mempersiapkan kegiatan khitanan massal ini sehingga bisa berjalan lancar dan juga antusias masyarakat sangat ramai untuk mendampingi anaknya,” ujarnya.

Jumlah anak yang di sunat kurang lebih 40 anak yang telah selesai di khitan, serta dalam kegiatan ini terdapat 25 amplop santuan anak yatim piatu dan 40 paket sembako untuk kaum duafa yang berada di Desa Durian Daun."tutupnya

(**) 
Share:

Berita Populer