Pj Bupati Banyuasin Silaturahmi Bersama Sahabat Pemkab di Hari Terakhir Kerja Cuti Bersama, Ini Pesannya!...

Banyuasin - Pererat Hubungan Kemitraan Bersama Sahabat Pemkab Banyuasin  Pj Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam Gelar Silaturahmi Bersama Insan Pers, LSM, Ormas, Orsos, dan Mahasiswa di Goes House Rumah Dinas Bupati Banyuasin. Jum'at (05/05/2024) 

Pj Bupati H. Hani Syopiar Rustam menyampikan ucapan  terimakasih  kepada Sahabat Pemkab Banyuasin yang telah hadir dan memberikan pesan  melalui silaturahmi ini apa yang dilakukan, apa yang ditulis melalui produk-produk jurnalistik dapat memberikan pengaruh yang positif  di mata publik untuk kemajuan, perkembangan bagi pemerintahan Kabupaten Banyuasin, 

"Saya berpesan apa yang ditulis, dilakukan oleh Sahabat Pemkab Banyuasin dapat meberikan pengaruh dan dampak yang positif" ungkapanya

Selanjutnya Pj H. Hanj S Rustam menyampaikan mengenai kebutuhan pangan melaui hasil Evaluasi dan Monev ketersediaan kebutuhan pangan dan harga bahan pokok di pasaran masih tersedia, memadai dan harga masih cukup stabil. 

"Harga pangan dipasaran seperti bahan pokok tersedia dengan cukup dan stabil, dari hasil  Evaluasi dan Monev bahan-bahan  pokok masih tersedia dengan memadai, Sebagai Imbauan kepada masyarakat agar belanja secara bijak. 

Dalam safari Romadan ini berharap kepada masyarakat suapaya  Fokus beribadah, "katanya

Pj Bupati Banyuasin mengajak Sahabat Pemkab Banyuasin memberikan imbaun kepada masyarakat Banyuasin. " Saya mengajak Kawan-kawan wartawan untuk, memberikan imbaun agar tidak terjadi kebakaran, memberkan pesan sebelum bepergian dan jangan lupa menitipkan rumah kepada tetangga kiri-kanan untuk memperkuat siskamling di lingkungan masing-masing, " ujarnya

Lanjut Pj  Hani S Rusatam menyampaikan ungkapan terimakasib atas semua dukungan, sumbang saran dalam membangun Kabupaten Banyiasin. "Saya mengucapkam terimakasih atas segala masukan, dukungan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Pemerintahan Kabupaten Banyuasin", katanya

Sebagai kabar gembira bagi pegawai honor dan Tenaga Harian Lepas (THL) seluruh sudah terdaftar di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KEMENPAN RB) dan telah di alokasikan untuk diangkat menjadi pegawai P3K. 

"Pada 28 oktober Honorer, THL seluruh sudah terdaftar di KEMENPAN RB dan  sudah dilokasikan untuk menjadi pegawai P3K yang memiliki syarat minimal sudah 2 tahun menjadi THL dan lusus Computer Analisis Test( CAT)".

Mengakhri Pembicaraannya, Pj Bupati Banyuasi Hani S Rustam  menyampaikan permohonan maaf atas segala dosa dan khilaf ucapan selamat lebaran kepada seluruh Sahabat Pemkab Banyuasin mengingat keterbatasan wanktu masing-masing, 

Tanpa mendahului waktu Hari Raya Saya H. Hani Syopiar Rustam dan Keluarga mengucapakan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445H Mohon Maaf Lahir dan Batin

Hadir, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuasin Ir Erwin Ibrahim,ST.,MM.,MBA IPU ASEAN Eng, Kadiskominfo-SP, Dr. H. Salni Fajar,S.Ag.,M.HI bersama Staff dan Sahabat Pemkab Banyuasin. 

Red





Share:

Program Pangan Murah Untuk Rakyat, CABOY Palembang Independen 2024 Akan Salurkan 1000 Tons Beras Setiap Hari

Palembang - Bakal Calon Walikota (Bacawako) Palembang Charma Afrianto SE - dan Calon Wakil Walikota (Cawawako) Palembang 2024 H. Novembriono (Kak Boy), biasa dikenal "CABOY Palembang Independen 2024" melaunching Program Pangan Murah Untuk Rakyat.
Dihadiri ratusan tamu undangan acara launching berlangsung di Kafe Miracle, Jl. Abdul Rozak, Kelurahan Kalidoni, Jumat (05/04/24).

Program pro rakyat, salah satunya adalah gerakan pangan murah yang menyebar ke 107 Kelurahan di Kota Palembang.

Tentunya, dengan beras seharga Rp.11 Ribu/Kg, masyarakat kota Palembang sudah bisa mendapatkan beras yang kualitasnya lebih baik dari harga tertinggi di pasaran.

"Kami sedang mempersiapkan secara administrasi dan amunisinya, yaitu beras murah seharga Rp.11 Ribu/Kg. Dimana beras tersebut tidak kalah lebih baik kualitasnya dari harga Rp.14 - 15 Ribu yang dijual di warung-warung", ujar Charma Afrianto kepada awak media.

Masih kata Charma Afrianto, setiap konspirasi Pilkada pasti membutuhkan biaya yang luar biasa besarnya. Maka dari itu dirinya membetuk team pemenangan dan menunjuk Febry Al Lintani (Budayawan) sebagai Ketua team pemenangan se Kota Palembang.

Didalam team tersebut, mereka nantinya akan melakukan koordinasi secara berkesinambungan dengan memanfaatkan pasilitas, termasuk orang-orang yang ditunjuk sebagai anggota teamnya di setiap Kecamatan itu betul-betul tokoh masyarakat dan anak-anak muda yang progresif serta tidak mempunyai catatan hal-hal buruk ditengah masyarakat.

Saat disinggung berapa persen Probabilitas dari jalur independen dalam menghadapi Pilkada 2024.???

Lanjut Charma Afrianto yang juga menjabat sebagai Ketua Umum DPP Gencar Indonesia tersebut menjelaskan, setiap pasangan calon pasti akan mengatakan optimis akan menang, akan tetapi menurutnya, disini semua berbicara realita, yaitu belum bisa memastikan berapa persen akan menang.

Namun dengan demikian, dirinya telah mendirikan bangunan, yang mana nama bangunan tersebut adalah Palembang Independen menuju bulan November 2024. 

Nah.! disitulah kata Charma Afrianto, dengan waktu yang tersisa sekitar 5 atau 6 bulan lagi teamnya akan bekerja dan bekerja keras dengan cerdas.

"Kami sangat optimis setiap bulan bisa mendapatkan aktabilitas dan elektabilitas diatas 3 sampai 5 persen. Artinya, jika di bulan September nanti ketika sosialisasi kampanye bisa mencapai angka 15 persen, kami optimis bisa memenangkan ini, karena ini adalah murni suara rakyat, mangkanya kita kampanyekan Palembang di 2024 adalah Palembang yang independen," jelas Charma Afrianto yang kebetulan dalam acara Launching tersebut bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) dirinya yang ke 49 Tahun.

Ditempat dan waktu yang sama, Novembriono (Kak Boy) menambahkan, program Pangan Murah untuk Rakyat termasuk program unggulan yang akan dilaksanakan mulai 17 April 2024. Dan dalam penyalurannya secara merata akan dikoordinir oleh team dari setiap Kecamatannya masing-masing.

Dengan tujuan utamanya masyarakat yang kurang mampu, cara untuk mendapatkan beras murah dari program tersebut, cukup membawa data Fotokopi KTP dan diserahkan kepada anggota team yang ada di lapangan.

"Ya' kegiatan Pangan Murah untuk Rakyat ini nantinya akan dilaksanakan dalam 3 (tiga) titik di setiap Kelurahan. Tahap awal kami akan mendistribusikan kemasan 5 dan 10 Kg perkarung beras. Dan, tahap selanjutnya, selain beras ada juga minyak goreng, terigu, gula pasir dan lain-lain," ungkap Kak Boy.

Sebagai penutup acara, pasangan Bacawako dan Wawako Palembang 2024, Charma Afrianto-H. Novembriono mengajak Buka Puasa Bersama (Bukber) para undangan yang dihadiri oleh Ketua DPW Gencar Sumatera Selatan Reca Virnando, SE, Ketua Forum Pemuda Palembang Madani (FPPM) Fitriansyah, para Ketua team Satu Komando 18 Kecamatan (SK-18) dan tokoh masyarakat.

(Cha)
Share:

Ucapkan Terima Kasih, Ketua IPNU Sumsel Katakan Bantuan Kapolda Beri Kebahagiaan Untuk Masyarakat

Palembang – Kapolda Sumsel Irjen Pol A.Rachmad Wibowo,SIK melalui Direktur Intelkam Polda Sumsel menyerahkan paketan sembako kepada perwakilan Mahasiswa, BEM dan Cipayung Plus Sumsel, di Gedung Presisi Polda Sumsel, Kamis (4/4/2024).
DirIntelkam Polda Sumsel Kombes Pol Iskandar F Sutisna., S.ik, M.Si. mengatakan pihakya selama ini bersama adik-adik mahasiswa Cipayung Plus dan ada 21 organisasi kemahasiswaan di Palembang sudah berkolaborasi dengan baik dengan Polda Sumsel.

Jelasnya, menjelang Idul Fitri 1445 H ini, Kapolda Sumsel membagikan sedikit rezeki berupa paket sembako kepada adik-adik mahasiswa yang sudah sama-sama menjaga Kamtibmas di Sumsel. Sehingga aman dan terkendali.

“Diharapkan kedepan akan tetap terjalin kerjasama dengan baik. Apa yang diberikan ini adalah bentuk perhatian Bapak Kapolda dalam rangka menyambut hari Raya Idul Fitri 2024,”katanya.

Dalam kesempatan ini, sambung Iskandar F Sutisna, pihaknya berpesan untuk bersama-sama menjaga keamanan di Sumsel.

“Kemaren sudah dilaksanakan Pemilu Pilpres dan Pileg, Alhamdulilah berjalan aman dan lancar. Saat ini sedang menunggu pelaksanaan PAPU. Alhamdulillah Sumsel tetap aman, ini karena kolaborasi kita bersama menjaga Sumsel zero konflik,” tuturnya.

Ketua PW IPNU Sumsel Dodi Hari Utama, menambahkan bahwa hari ini pihaknya berkolaborasi dengan Cipayung Plus digelar kegiatan berbagi paket sembako yang diselenggarakan oleh Polda Sumsel dan Cipayung Plus.

“Ini momen yang baik dihari baik. Ini bukti nyata Polda Sumsel dan Cipayung Plus untuk masyarakat Kota Palembang. Harapannya mudah-mudahan paket sembako ini dapat membantu warga masyarakat Palembang yang membutuhkan,” ungkapnya.


Tidak sampai disitu dibalik itu semua, Dodi juga mengatakan bahwa dengan hubungan yang erat selama ini menjadi bukti sinergitas dan kerjasama antar PW IPNU Sumsel bersama Kepolisian Republik Indonesia merupakan hal yang membawa dampak positif bagi semua pihak.

" Yang jelas dibalik semua kegiatan ini membuktikan bahwa sinergitas dan kerjasama antar PW IPNU Sumsel bersama Kepolisian Republik Indonesia merupakan contoh yang baik dan membawa dampak positi bagi semua pihak. " Ujar Dodi Hari Utama.(Cha)
Share:

Keluarga Besar Besemah Siap Menangkan Mawardi Yahya Dan Harnojoyo Di Pilgub Sumsel 2024

Palembang#ReformasiRI.com _ Silaturahmi dan buka puasa bersama keluarga Besemah dengan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel H. Mawardi Yahya - H. Harnojoyo yang dilaksanakan di Restoran Golf, berlangsung meriah. Tampak hadir Bakal Calon Gubernur Sumsel, H. Mawardi Yahya dan Bakal Calon Wakil Gubernur H. Harnojoyo, serta Syahrial Oesman selaku Ketua Tim Pemenangan, dan hadir juga puluhan Tokoh masyarakat Jurai Besemah, Kamis (4/4/2024).
Tokoh masyarakat Jurai Besemah, Komjen. Pol. (Purn.) Drs. H. Susno Duadji, S.H., M.Sc mengatakan, bahwa kegiatan hari ini adalah dalam rangka silaturahmi dan buka puasa bersama Keluarga Besemah. 

"Ya, acara malam ini bukan deklarasi tapi dukungan secara adat dan secara moral bahwa seluruh masyarakat Jurai Besemah yakni Pagar Alam, Lahat, Semende Muara Enim dan lainnya termasuk di Jakarta sebagainya memberikan dukungan kepada pasangan Mawardi Yahya dan Harnojoyo di Pilgub 2024 mendatang. Seperti yang kita ketahui, menjadi Ketua Tim Pemenangan adalah Bapak Syahrial Oesman. Pak Syahrial Oesman yang mana sudah sangat dikenal oleh masyarakat Sumsel, karena pernah menjadi Gubernur," ujarnya.

Komjen. Pol. (Purn.) Drs. H. Susno Duadji, S.H., M.Sc juga mengatakan, setelah ini, nanti pada tanggal 27 April mendatang akan deklarasi untuk Sumsel. Maka kemudian akan dilanjutkan deklarasi hingga ketingkat Kabupaten/Kota dan Kecamatan-Kecamatan, ujarnya.

"Itu deklarasi oleh warga Jurai Besemah, jadi bukan partai. Tanpa melihat partainya, yang penting seluruh warga bersama-sama mencoblos Mawardi Yahya dan Harnojoyo," ucap Komjen. Pol. (Purn.) Drs. H. Susno Duadji, S.H., M.Sc.

Komjen. Pol. (Purn.) Drs. H. Susno Duadji, S.H., M.Sc menjelaskan alasannya mendukung Mawardi Yahya dan Harnojoyo alasannya adalah pertama, siapa yang tidak kenal figur pak Mawardi Yahya karena sudah dua kali menjadi Bupati, menjadi Ketua DPRD, termasuk juga unsur Pimpinan Partai. Menjadi Wakik Gubernur Sumsel dan itu sukses semua.

"Jadi sayang kalau dijadikan wakil saja. Pak Mawardi Yahya ini sosok yang sukses dalam memimpin. Jadi sangat cocok menjadi Gubernur Sumsel," katanya.

Mengenai sosok Syahrial Oesman selaku Ketua Tim Pemenangan, Susno Duadji menuturkan bahwa siapa yang tidak kenal mantan Gubernur Syahrial Oesman. 

"Pak Syahrial Oesman itu adalah mantan Gubernur Sumsel. Beliau sudah memilih Bapak Mawardi Yahya dan Harnojoyo untuk di Pilgub 2024, itu berarti mereka merupakan sosok yang tepat memimpin Sumsel kedepannya. Untuk figur Pak Harnojoyo siapa yang tidak kenal, dua kali jadi Walikota Palembang dan sukses. Masyarakat Palembang sangat mendukung Bapak Harnojoyo, jadi pasangan Bapak Mawardi Yahya dan Harnojoyo ini adalah pasangan yang saat disatukan sangatlah tepat dan tidak ada lawan. Bapak Mawardi Yahya sukses membangun daerah dan Bapak Harnojoyo sukses membangun di Kota Palembang," tuturnya. 

Sementara itu, ditempat yang sama, Syahrial Oesman menuturkan, hari ini kegiatannya adalah silaturahmi dengan Keluarga Besemah, ini sebagai bentuk dukungan moral.

"Tanggal 27 April nanti, di Jakabaring Dining Hall akan digelar Deklarasi untuk Bapak Mawardi Yahya dan Harnojoyo. Disini banyak hadir tokoh - tokoh dari Jurai Besemah ada Bapak Susno Duadji, ada Bapak Budiarto Marsul dan banyak lagi tokoh Besemah yang memberikan dukungan kepada Bapak Mawardi Yahya dan Harnojoyo," katanya.

Selain itu, Mawardi Yahya juga turut mengatakan jika pihaknya berani mengumumkan maju sebagai Bakal Calon Gubernur Sumsel karena sudah ada bincang-bincang dengan tokoh politik dan tokoh masyarakat. 

"Walaupun belum mendapatkan dukungan secara tertulis dari Partai, tapi seiring waktu itu akan berkembang. Waktu kita tinggal 7 bulan lagi. Waktu 7 bulan sangat singkat, Insya Allah dalam waktu dekat akan mendapat dukungan tertulis dari Partai Politik. Insya Allah, kita mendapat dukungan Gerindra, Demokrat dan beberapa Partai lagi. Insya Allah kita bisa mendapatkan dukungan paling sedikit 4 Partai," ucapnya.

Sementara Masyarakat Jurai Besemah, Budiarto Marsul menambahkan, ada hadir puluhan ribu keluarga Besemah saat Deklarasi Bapak Mawardi Yahya dan Bapak Harnojoyo di Dining Hall Jakabaring nanti, "semoga acaranya berjalan sukses," ungkapnya.

(Cha)
Share:

Indahnya Berbagi KABI Banyuasin Salurkan Puluhan Paket Bansos Sembako

Banyuasin - Bekerjasama dengan Basnas Banyuasin, Koalisi Aktivis Banyuasin Independent (KABI), salurkan sebanyak 30 paket sembako untuk keluarga kurang mampu di Kecamatan Banyuasin III, Kamis (4/4/24).

Paket sembako yang berisikan beras, minyak dan gula pasir tersebut, nantinya akan disalurkan langsung ke rumah-rumah keluarga yang berhak menerima, berdasarkan data yang dimiliki KABI Banyuasin.

Ari Anggara selaku komisioner KABI Banyuasin mengatakan, Alhamdulillah dibulan ramadhan yang indah ini, kita bisa berbagi bersama saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan.

Kami dari KABI Banyuasin bekerjasama dengan Basnas Banyuasin, mewacanakan sebanyak 30 paket Bansos ini, akan kami salurkan langsung kerumah keluarga yang berhak menerimanya, berdasarkan pendataan yang telah pihaknya lakukan, ungkapnya.

Lanjut Ari, adapun kriteria bansos yang kita salurkan ini adalah untuk keluarga yang memang kurang mampu, semoga melalui bantuan ini juga dapat membantu saudara-saudara kita yang sebentar lagi akan merayakan hari raya Idul Fitri.

"Inilah bentuk perjuangan KABI Banyuasin semoga ke depan dapat terus memperjuangkan aspirasi masyarakat, dan dapat terus hadir ditengah-tengah masyarakat Banyuasin," tutupnya.

Sementara itu Suhaimi Sekretaris Eksekutif KABI menambah kan selain menyalurkan sembako esok harinya juga akan menggelar kegiatan pembagian takjil gratis. 

"Nantinya kami juga akan menggelar pembagian takjil gratis di kota pangkalan balai serta menyantuni anak-anak yatim," Tukasnya. 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Toto Pribadi dan Harinya Komisioner Eksekutif KABI, Wahyu Dwi Nanda Ketua GASS Banyuasin, Yudi Dagar Sekretaris BMI Banyuasin beserta para pengurus organisasi lainnya. 

Red.
Share:

Rahmat Sandi Iqbal : Kejari Banyuasin Jangan Hanya Bisa Mengungkap Kasus Kecil, Kasus Baznas Harus Diprioritaskan

Jakarta – Sesuai komitmennya, Lembaga Suara Informasi Rakyat Sriwijaya (SIRA) datangi Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) terkait dengan dugaan korupsi pengelolaan dana Baznas Kabupaten Banyuasin Periode TA. 2020-2023 diduga senilai Rp.20 Miliar. Selain itu, Lembaga SIRA juga meminta Komisi Kejaksaan Republik Indonesia (Komjak RI) agar turun untuk memperhatikan kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuasin.
Direktur Eksekutif Lembaga SIRA, Rahmat Sandi Iqbal, SH didampingi Rahmat Hidayat, SE mengatakan, awalnya dia mengapresiasi Kejari Banyuasin yang telah mengungkap kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) pengelolaan dana Korpri Kabupaten Banyuasin Periode 2022-2023 dengan menetapkan dua tersangka.

Menurutnya, kata Rahmat Sandi, pengungkapan kasus dana Korpri tersebut hanya seperti bahan untuk mengalihkan isu untuk menutupi kasus-kasus dugaan korupsi lainnya yang potensi kerugian Negaranya jauh lebih besar. Salah satunya adalah indikasi korupsi pengelolaan dana Baznas Banyuasin Periode 2020-2023 yang nilainya mencapai lebih kurang Rp.20 Miliar dan dana hibah sebanyak Rp.1,6 Miliar yang diduga tidak transparan dan tidak jelas peruntukannya, hingga saat ini kasus tersebut diduga sedang ditangani oleh Kejari Banyuasin.

"Kami meminta Kejaksaan Agung RI harus segera menyelidiki dugaan korupsi dana Baznas Banyuasin dan kasus tersebut secepatnya harus diambil alih," tegas Rahmat Sandi, pada awak media, Rabu (03/04/24).

Masih kata Rahmat Sandi, adanya dugaan indikasi korupsi tersebut dilakukan secara berjamaah dan terindikasi adanya dugaan keterlibatan mantan orang nomor satu di Banyuasin pada saat itu.

"Mengingat dana Baznas ini adalah dana milik umat artinya, pengelolaannya harus transparan, baik dari segi pengumpulan, pembagian dan pengelolaannya harus dicatat dengan jelas sesuai peruntukannya kemana saja," jelas Rahmat.

Rahmat Sandi juga menjelaskan, seharusnya penerima manfaat dari penyaluran dana Baznas tersebut adalah kaum fakir miskin dan anak-anak terlantar di Banyuasin bukan untuk kepentingan pribadi, golongan, bahkan penguasa.

Dengan adanya permasalahan tersebut maka Lembaga SIRA akan menyampaikan laporan secara resmi termasuk menyatakan sikap, diantaranya:

- Mendesak Kejagung RI mengusut tuntas dugaan korupsi pengelolaan dana Baznas Kabupaten Banyuasin Periode TA. 2020-2023, diduga senilai Rp.20 Miliar dan dana hibah Baznas dari tahun 2020-2023 diduga senilai Rp. 16 Miliar yang diduga tidak transparan dan tidak jelas peruntukannya.

- Mendesak Kejagung RI untuk melakukan supervisi bila perlu ambil alih perkara dugaan korupsi pengelolaan dana Baznas Banyuasin yang diduga sedang ditangani oleh Kejari Banyuasin.

- Mendesak Kejagung RI dan Komjak RI untuk mencopot Kajari Banyuasin, termasuk evaluasi kinerja Kasi Pidsus Kejari Banyuasin yang diduga tidak professional, dan terkesan tebang pilih dalam penanganan korupsi di Banyuasin. Kejarinya juga diduga hanya mampu mengungkap kasus kecil, seperti dana Korpri yang kerugian Negaranya sedikit.  
Disini semestinya Kejari Banyuasin harus lebih mengendapkan kasus dana Baznas yang potensi kerugian Negaranya jauh lebih besar.

- Meminta kepada Kejagung RI untuk mengungkap kembali kasus dugaan korupsi dana Serasi Kabupaten Banyuasin tahun. 2019 yang diduga masih banyak sejumlah oknum belum ditetapkan sebagai tersangka dan adanya keterlibatan Bupati Banyuasin AS dalam perkara tersebut.

(Cha)
Share:

5 Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi Diamankan Anggota Subdit IV Ditreskrimsus Polda Sumsel

Palembang - Polda Sumsel kembali sikat sindikat penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di SPBU Talang Padang, Kecamatan Gunung Megang,  Muara Enim. Pelaku 5 (Lima) orang diringkus beserta Barang Bukti (BB) 2 (Dua) unit kendaraan dengan tangki bahan bakarnya sudah di modifikasi.
“Berawal dari laporan masyarakat ke Polda Sumsel melalui aplikasi Banpol tentang adanya penyalahgunaan BBM bersubsidi menggunakan jerigen dijalan Hauling Tambang dengan harga diatas yang ditetapkan oleh pemerintah. Tim dari Subdit IV Ditreskrimsus Polda Sumsel dibawah pimpinan AKBP Bagus Suryo Wibowo menuju lokasi, dan kemudian memastikan telah terjadinya tindak pidana penyalahgunaan BBM bersubsidi yang terjadi di TKP di SPBU Talang Padang Gunung Megang Muara Enim,” kata Kombes Narto, Senin (01/4/2024).

Kombes Narto mengatakan SPBU Talang Padang Gunung Megang Muara Enim sebagai hulu dalam penyalah gunaan BBM bersubsidi dengan modus petugasnya menyalurkan BBM subsidi jenis solar pada dispenser biosolar kepada pelaku yang sudah lama dikenalnya.

“Tersangka selaku petugas di SPBU menyalurkan BBM subsidi jenis solar pada dispenser biosolar kepada tersangka lain yang sudah lama dikenalnya dan ini dilakukan berulang ulang.  Menggunakan mobil pickup dan panther dengan tangki yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa serta melakukan penjualan tidak menggunakan barcode,” ujarnya.

Mantan Kabid Humas Polda Riau tersebut menjelaskan pada tanggal 21 Maret, anggota subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumsel mengamankan tiga pelaku sedang melakukan aktifitas ilegal.

“Tiga pelaku KNZ (sopir), HDN (pemilik kendaraan) dan SPD (operator SPBU) sedang melakukan pengangkutan, niaga bahan bakar minyak, bahan bakar gas atau liquefied petroleum gas yang disubsidi pemerintah menggunakan mobil isuzu panther nopol BG 1641 QL yang didalamnya terdapat tanki yang telah dimodif berisi 295 liter solar dan 2 (dua) buah drum berwarna merah berisi 350 liter solar subsidi. Juga sebuah Chevrolet tanpa nomor polisi yang didalamnya terdapat tanki yang sudah dimodifikasi yang berisi 25 liter solar subsidi,” lanjutnya.

Tak hanya disitu saja, pada keesokan harinya (22/3) tim Subdit IV Tipidter melakukan pengembangan olah TKP di SPBU tersebut bersama pihak pertamina Patra Niaga. 

“Tim melakukan pengecekan terhadap tangki pendem BBM jenis solar jenis gas oil yang berisi BBM solar subsidi. Dari sini kemudian tim mengamankan barang bukti pompa dispenser jenis gas oil (non subsidi) yang berisikan BBM subsidi jenis biosolar dan juga tangki jenis gas oil (non subsidi) yang berisikan BBM subsidi jenis biosolar sebanyak ±10.119 liter,” terangnya.

Dari pengembangan tersebut, Tim Subdit IV berhasil meringkus tersangka JS (34 tahun) sebagai Manajer SPBU tersebut dan HB (35 tahun) sebagai pengawas lapangan.

Kabid Humas mengapresiasi masyarakat yang begitu peduli dan memanfaatkan aplikasi BANPOL Polda Sumsel untuk melaporkan kegiatan ilegal tersebut.

Sementara itu Kasubdit IV AKBP Bagus Suryo mengatakan para tersangka dijerat pasal 55 UU RI No 22 tahun 2001 tentang Migas sebagaimana telah diubah dalam pasal 40 angka 9 UU No 6 tahun 2023 tentang penetapan perpu No 02 tahun 2022 Tentang cipta kerja menjadi UU, jo 55 KUHP.

"Setiap orang yang turut serta menyalahgunakan pengangkutan dan/atau niaga bahan bakar minyak, bahan bakar gas, dan/atau liquefied petroleum gas yang disubsidi dan/atau penyediaan dan pendistribusiannya diberikan penugasan pemerintah dengan ancaman pidana penjara paling lama 6 tahun dan denda paling banyak enam puluh miliar rupiah,” jelasnya.

Bagus menegaskan penyidik akan terus melakukan pengembangan terhadap para pelaku lainnya dan pelanggan/pelaku penyalahgunaan BBM subsidi pada SPBU Talang Padang yang disinyalir masuk ke warung warung kecil di sekitar area pertambangan.

Manager Pertamina Retail Sumsel Arman Raharjo mengapresiasi gerak cepat yang dilakukan Polda Sumsel dan pihaknya berjanji akan terus bersinergi dengan Polda.

“Terimakasih kepada Subdit Tipidter Polda Sumsel, ini upaya nyata Polda menyelamatkan kerugian negara dan masyarakat. Pertamina akan mengambil langkah bila perlu segera mengambil alih operasional SPBU tersebut untuk kepentingan pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya.

(Cha/Rilis)
Share:

Lagi-lagi Galian Tanah Gandus Bermasalah, Kali Ini Urusannya Dengan Masyarakat Tanjung Barangan

Palembang - Warga Tanjung Barangan yang terdiri dari beberapa Rukun Tetangga (RT) menggelar aksi demo sambil melakukan pencegatan dan penyetopan terhadap puluhan mobil dump truk pengangkut tanah galian.
Dari hasil pantauan awak media ReformasiRI.com, Dedi selaku koordinator warga menjelaskan, puluhan mobil dump truk pengangkut tanah di stop sementara karena sangat membahayakan masyarakat.

Menurutnya, mobil dump truk yang lewat jalan Tanjung Aur dan jalan Tanjung Barangan, termasuk juga melintas didepan SDN 14 jumlahnya cukup banyak, hal ini di khawatirkan dapat membahayakan keselamatan masyarakat khususnya anak-anak sekolah.

Selain itu kata Dedi, semua muatan mobil dump truk tersebut melebihi batas maksimal (over tonase), sehingga jalan-jalan yang dilaluinya banyak rusak dan berlobang, ditambah lagi banyaknya debu yang dihasilkan oleh mobil-mobil dump truk tersebut, dan banyaknya tanah merah yang berjatuhan kejalan dari atas mobil, jika hujan turun maka jalan menjadi licin.

"Saya disini mewakili aspirasi masyarakat, minta kepada pemerintah setempat untuk dicarikan solusi, atau jalur kendaraan tersebut di alihkan lewat jalan lain," ujar Dedi, Senin (01/04/24).

Masih kata Dedi, ada beberapa pengusaha galian tanah yang diduga ilegal, diantaranya MSL, AJS, AJN, ABS dan banyak lagi.

"Maunya kami, mereka usaha galian tanahnya di daerah gandus, Ya' mobil dump truknya lewat jalan Gandus, jangan lewat jalan Tanjung Aur dan jalan Tanjung Barangan," ucapnya tegas.

Perseteruan antara masyarakat dengan pengusaha galian tanah tersebut, akhirnya ditengahi oleh pihak kepolisian melalui kesepakatan, yaitu akan melakukan mediasi antara kedua belah pihak dengan menghadirkan para ketua RT yang bersangkutan, tokoh masyarakat dan pihak pemerintah setempat.
"Kami siap duduk bareng untuk mengatasi masalah ini, akan tetapi jika tidak ada titik temunya, kami akan melakukan aksi demo bersama masyarakat dengan jumlah yang lebih banyak lagi," jelas Dedi tutup pembicaraan.

Ditempat yang sama, Jhony selaku Penasehat Hukum dari salah satu pengusaha galian tanah menanggapi, pihaknya akan menindaklanjuti dengan memenuhi undangan dari pihak masyarakat.

"Kita membayar pajak sesuai dengan tanah yang kita angkut, kita berharap kegiatan ini jalan seperti biasa dan jangan di halang-halangi, karena kegiatan kita juga untuk kepentingan Negara," pungkasnya.

(Cha)
Share:

Berita Populer