Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Muba M Fariz Sukses Kembali


Muba, ReformasiRI.com - Setelah sukses dengan festival bongen merdeka yang diadakan tanggal 17 Agustus 2024, kini Pemkab Muba kembali menggelar Festival Bali (Bayung Lencir), di Desa Mendis, Kecamatan Bayung Lencir, yang berlangsung pada Sabtu 30 Agustus 2024 malam, kegiatan ini merupakan Program Dispopar Muba, merupakan  festival ke empat di tahun 2024. 

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Muba M Fariz SSTP MM mengharapkan Kepada masyarakat agar Ikut mensukseskan Acara ini, "Kegiatan Ini merupakan promosi daerah yang kami kemas dengan Roud Show untuk mengakat kearifan lokal," ujarnya Sabtu(19/08/2024) 

M Farizi menabahkan dengan harapan adanya even seperti ini dapat menbakitkan potensi di bidang pariwisata dan memiliki nilai jual pada investor luar.  "Semoga event ini menjadi promosi wisata dan pengembangan wisata di kabupaten Musi Banyuasin dengan event ini juga dari kecamatan terus menerus membangkitkan sektor pariwisata yang ada potensi di daerah, yang akan kita tawarkan ke investor," tutupnya 

Sebagai informasi bahwa Event ini menghadirkan artis ibu kota Veni Nur  dan Band Lokal. (Iwan) 
Share:

Pemkab Banyuasin Gelar Malam Ramah Tamah untuk Paskibraka Setelah HUT RI ke-79

 


Banyuasin, ReformasiRI.com Setelah sukses dalam pengibaran dan penurunan Duplikat Bendera Merah Putih pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79, Pemerintah Kabupaten Banyuasin menggelar acara malam Ramah Tamah sebagai bentuk penghargaan dan pelepasan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) Kabupaten Banyuasin. Acara tersebut berlangsung di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Banyuasin pada Sabtu malam, 17 Agustus 2024.

Acara dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin Muhammad Farid, S.STP M.Si, Pj Ketua TP PKK Banyuasin Adhitya Trinia Apriliani, S.STP., M.Si, Sekretaris Daerah Banyuasin Ir. Erwin Ibrahim, serta sejumlah pejabat tinggi lainnya, termasuk unsur Forkopimda Banyuasin dan pimpinan DPRD Kabupaten Banyuasin. Kehadiran anggota Paskibraka dan para alumni Paskibraka menambah semarak acara tersebut.

Dalam sambutannya, Pj Bupati mengungkapkan rasa bangga atas dedikasi dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh anggota Paskibraka selama pelatihan intensif selama dua puluh hari. “Pengalaman yang telah kalian peroleh sangat berharga dan turut membantu Pemkab Banyuasin dalam mensukseskan peringatan HUT RI ke-79,” ujarnya.

Farid menekankan bahwa peran Paskibraka adalah bagian dari kontribusi dalam pembangunan bangsa, khususnya untuk Kabupaten Banyuasin. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pasukan Pengawal Yon Zikon 12 Karana Jaya Langkan dan Kepolisian Resort Banyuasin yang telah mendukung penuh pelaksanaan acara pengibaran dan penurunan bendera. “Tanpa kehadiran kalian, acara ini seolah kurang lengkap,” tambahnya.

Tak hanya itu, Pj Bupati juga mengapresiasi para pelatih dari unsur TNI, POLRI, dan instansi terkait yang telah berkontribusi dalam membentuk karakter disiplin dan tanggung jawab bagi anggota Paskibraka. “Pelaksanaan pengibaran dan penurunan bendera pada 17 Agustus 2024 telah berlangsung sesuai harapan berkat kerja keras semua pihak,” ungkapnya.

Sebagai bentuk apresiasi dan untuk menambah wawasan kebangsaan, Pemerintah Kabupaten Banyuasin juga memprogramkan kegiatan Wawasan Nusantara bagi anggota Paskibraka, termasuk kunjungan ke tempat bersejarah di Jakarta. “Semoga pengalaman ini semakin memotivasi kalian untuk mencintai tanah air dan meneruskan cita-cita bangsa,” harapnya.

Di akhir sambutannya, Pj Bupati berharap Paskibraka Banyuasin terus maju dan berkembang, tidak hanya dalam mengibarkan bendera tetapi juga dalam mengabdi kepada masyarakat dan negara. “Semoga ke depan PASKIBRAKA Banyuasin semakin jaya dan berkualitas,” tutupnya.

Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya

Share:

Kades Oka Mahendra Meriahkan Peringatan HUT RI di Desa Paldas

Kades Oka Mahendra Meriahkan Peringatan HUT RI di Desa Paldas
ReformasiRI.com, Banyuasin – Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 pada 17 Agustus 2024, Kepala Desa Paldas, Kecamatan Rantau Banyur, Kabupaten Banyuasin, Oka Mahendra, memimpin langsung rangkaian kegiatan yang berlangsung meriah di desa tersebut.

Acara diawali dengan upacara pengibaran bendera di lapangan desa yang diikuti oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, pemuda, dan warga setempat. Dalam pidatonya, Oka Mahendra menyampaikan pentingnya menjaga semangat perjuangan para pahlawan dan memaknainya dengan kerja keras untuk membangun desa.

“Hari kemerdekaan ini adalah momentum bagi kita untuk merefleksikan perjuangan para pahlawan. Tugas kita adalah melanjutkan perjuangan tersebut dengan membangun desa agar lebih maju dan sejahtera,” ujar Oka Mahendra.

Selain upacara, berbagai kegiatan digelar untuk memeriahkan peringatan HUT RI, seperti lomba panjat pinang, balap karung, dan pawai budaya. Festival seni dan adat yang melibatkan kelompok PKK dan Karang Taruna juga menjadi daya tarik tersendiri, menampilkan tarian tradisional dan pertunjukan musik khas daerah.
Salah satu warga, Bacong (34), merasa bangga dan antusias dengan peringatan HUT RI di Desa Paldas. “Kegiatan seperti ini mempererat kebersamaan dan memperkuat rasa cinta kami terhadap tanah air. Saya salut dengan kepemimpinan Pak Oka yang selalu melibatkan seluruh warga dalam setiap acara,” katanya.

Kegiatan peringatan HUT RI ini diakhiri dengan malam syukuran yang dilanjutkan hiburan rakyat dan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba. Antusiasme warga terlihat saat mereka menikmati berbagai hiburan seperti musik, seni tradisional, dan kebersamaan yang hangat.

Dalam kesempatan itu, Kades Oka Mahendra kembali menegaskan komitmennya untuk terus membangun Desa Paldas secara adil dan berkelanjutan. “Semoga semangat kemerdekaan ini terus menjadi inspirasi kita semua untuk bekerja keras, bersatu, dan memajukan desa tercinta,” tutupnya. (Red) 


Share:

Khidmatnya Upacara Peringatan HUT ke-79 RI di Kabupaten Banyuasin, Penghargaan dan Bantuan untuk Veteran Diserahkan



Banyuasin, ReformasiRI.com – Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dan Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 berlangsung penuh khidmat di Halaman Kantor Bupati Banyuasin, Sabtu (17/8/2024). Upacara ini juga menjadi momen penting untuk pemberian penghargaan kepada masyarakat yang berprestasi dan bantuan tali asih bagi para veteran.

Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, S.STP., M.Si, bertindak sebagai Inspektur Upacara yang diikuti oleh jajaran Forkopimda, ASN, siswa SD dan SMP, serta masyarakat. Dalam sambutannya, Farid mengajak seluruh masyarakat untuk mengisi kemerdekaan dengan kerja keras dan pengabdian agar perjuangan para pahlawan tidak sia-sia.

“Kemerdekaan yang kita nikmati saat ini adalah hasil dari pengorbanan besar para pahlawan. Oleh karena itu, mari kita maknai kemerdekaan ini dengan bekerja keras dan bersungguh-sungguh membangun Kabupaten Banyuasin agar lebih maju. Semangat 'Nusantara Baru, Indonesia Maju' harus mengalir ke seluruh negeri, termasuk jajaran Pemkab Banyuasin,” ujar Farid dalam pidatonya.

Pada momen spesial tersebut, Farid bersama Ketua DPRD Banyuasin, Irian Setiawan, SH., M.Si dan Sekretaris Daerah Banyuasin, Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN.Eng turut mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia ke-79.

Acara ini juga diwarnai dengan pemberian penghargaan kepada sejumlah pihak yang telah berkontribusi bagi Kabupaten Banyuasin. Penghargaan diberikan kepada Pimpinan PT. Cipta Arsi Griya, CV. Banyuasin Sukses Sejahtera, serta Gapoktan Terbaik dari Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan. Tak hanya itu, penghargaan juga diberikan untuk Penyuluh Pertanian Koordinator BPP Kecamatan Makarti Jaya, serta pengawasan kearsipan internal di Dinas terkait.

Sebagai bentuk kepedulian, Baznas Kabupaten Banyuasin menyerahkan bantuan tali asih berupa 20 paket amplop kepada para veteran yang telah berjasa dalam perjuangan bangsa.

Upacara peringatan HUT ke-79 RI ini tidak hanya sekadar menjadi ajang untuk memperingati hari kemerdekaan, tetapi juga menjadi momentum untuk menghargai kontribusi masyarakat dan memperkuat semangat nasionalisme di Kabupaten Banyuasin.

Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya

Share:

Pj Bupati: 928 Warga Binaan di Banyuasin Dapat Remisi dalam HUT RI ke-79

 


Banyuasin, ReformasiRI.com Sebanyak 928 warga binaan dari dua lembaga pemasyarakatan, yaitu Lapas Kelas IIA Banyuasin dan Lapas Narkotika Kabupaten Banyuasin, merayakan momen istimewa dengan menerima remisi dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Dari jumlah tersebut, 19 orang dinyatakan bebas dari hukuman.

Acara penyerahan remisi umum dan santunan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, S.STP M.Si, yang didampingi oleh Kepala Lapas Kelas IIA Banyuasin dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banyuasin.

Dalam amanatnya, Pj Bupati membacakan sambutan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly. Dalam sambutannya, Yasonna mengingatkan bahwa peringatan Kemerdekaan ke-79 ini harus dijadikan momentum untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik secara berkala sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat. “Peningkatan kualitas pelayanan publik penting untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara,” tuturnya.

Bupati juga mengingatkan kepada seluruh narapidana dan anak binaan yang mendapatkan remisi untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. “Jadilah insan yang taat hukum, berakhlak mulia, dan berkontribusi aktif dalam masyarakat,” imbuhnya.

Farid mengajak para warga binaan, terutama yang baru bebas, untuk kembali ke keluarga dan menanamkan kebaikan dalam aktivitas sehari-hari. “Pesan kami kepada yang bebas, selamat kembali ke keluarga. Ubah diri dan jangan ulangi kesalahan yang menyebabkan kalian masuk ke Lapas,” tambahnya.

Di akhir sambutannya, Pj Bupati juga memberikan ucapan selamat kepada mereka yang mendapatkan remisi tetapi belum bebas, dan mengingatkan untuk menjalani sisa masa tahanan dengan ikhlas. “Ikuti program kegiatan di Lapas, agar ketika keluar nanti, kalian bisa menjadi pribadi yang bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat,” pungkasnya.

Dengan semangat kemerdekaan, diharapkan para warga binaan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperbaiki diri dan berkontribusi positif di masyarakat.

Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya

Share:

Sedot Animo Masyarakat Muba, Festival Bongen Sukses Meriahkan HUT RI ke-79

Muba, ReformasiRI.com -  Masyarakat memadati Taman Air Sekayu Sejak pukul 14.00 WIB (17/8/2024) di depan Rumah Dinas Bupati Muba untuk menyaksikan Festival Bongen 2024, kegiatan ini mampu menyedot ribuan masyarakat Muba.

Festival yang diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT RI ke-79 ini diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari panggung kreativitas anak muda, modern dance, fashion show, serta disediakan lapak kuliner.

Sambutan masyarakat tambah lebih meriah karena artis ibukota Fandy Santoso vokalis Band Kerispatih ditampilkan pada malam puncaknya.

Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi yang hadir langsung dan berbaur dengan masyarakat pada kegiatan tersebut mengatakan, Festival Bongen merupakan event tahunan yang diadakan Pemerintah Kabupaten Muba melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata tahun 2024, yang bertepatan dengan Peringatan HUT RI ke-79.

"Kami berharap kegiatan ini bisa memberikan hiburan yang bermanfaat dan suasana yang harmonis untuk seluruh warga Kabupaten Muba, sehingga memberikan dampak positif dari setiap kondisi yang ada pada saat ini. Saya yakin semua bisa menikmati pesta rakyat ini dengan penuh suka ria, dan bergembira, melihat dari antusias masyarakat Muba yang hadir malam ini," ujarnya.

H Sandi Fahlepi berharap masyarakat dapat mengartikan acara ini dengan baik dan bijak. Bahwa Festival Bongen tidak semata-mata harus dilaksanakan di Sungai Musi dengan keadaan air yang sedang surut dan terlihat pasir di dasar sungai. Namun acara ini bertujuan untuk menjadikan momen Bongen tersebut sebagai branding untuk Kabupaten Musi Banyuasin bahwa terdapat destinasi wisata tahunan dan musiman di Muba yaitu Pantai Bongen.

"Kami berharap dengan kegiatan ini masyarakat Muba dapat menjaga dan merawat serta mempromosikan ke khalayak mengenai Festival Bongen sehingga bisa meningkatkan promosi pariwisata dan menambah jumlah kunjungan ke Kabupaten Muba yang nantinya akan memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi daerah," ucapnya.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Muba M Fariz SSTP MM melaporkan bahwa penyelenggaraan Festival Bongen ini merupakan kegiatan dari Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Muba yaitu Program Peningkatan Daya Tarik Destinasi Wisata.

"Festival Bongen merupakan event ketiga di tahun 2024, sebelumnya ada Festival di Kecamatan Keluang, dan Festival Embung Senja di Kecamatan Babat Supat, kemudian pada 31 Desember 2024 nanti akan diadakan juga Festival di Kecamatan Bayung Lencir. Tiga event luar kota Sekayu ini merupakan apresiasi bagi desa wisata yang ada di Kabupaten Muba," terangnya.

Lanjut Fariz, tujuannya selain mempersiapkan keunggulan daya tarik wisata di Muba, juga menjadikan Festival Bongen sebagai branding untuk Kabupaten Muba.

"Bongen merupakan destinasi yang dimiliki oleh Kabupaten Muba, yang baik untuk kita tambah kesiapan kegiatan atraksinya kedepan, untuk kita promosikan lagi. Tahun depan telah kita tambahkan program lain yang menunjang festival Bongen ini, untuk itu dibutuhkan dukungan dari semua pihak," kata Kadispopar Muba.

Ia juga menyampaikan informasi kepada masyarakat bahwa pada November dan Desember 2025 nanti Muba akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi ke-15 dan Pekan Paralimpik ke-5 Tingkat Provinsi Sumatera Selatan. "Oleh sebab itu kita persiapkan semua untuk menjamu para atlet dan official di Kabupaten Muba," pungkasnya.

Hadir langsung pada malam puncak Festival Bongen tersebut diantaranya, Pj Ketua TP PKK Muba Hj Triana Sandi Fahlepi, Dandim 0401/Muba Letkol Inf Erry Dwianto, Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho, Ketua Pengadilan Negeri Sekayu Silvi Ariani SH MH, Ketua Pengadilan Agama Sekayu Syarifah Aini SAg MHI, pimpinan BUMD, BUMN, serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah Muba lainnya. (Iwan) 
Share:

Apel Kehormatan dan Renungan Suci: Purnama Saksikan Penghormatan Arwah Pahlawan di Banyuasin



Banyuasin, ReformasiRI.com – Diterangi cahaya purnama dan obor, prosesi sakral Apel Kehormatan dan Renungan Suci berlangsung khidmat di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pangkalan Balai pada Sabtu dini hari, 17 Agustus 2022. Upacara ini digelar sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan bangsa.

Penjabat Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, S.STP., M.Si, bertindak sebagai Inspektur Upacara, memimpin penghormatan kepada arwah pahlawan dengan penuh rasa hormat. “Tidak hanya sekadar penghormatan, renungan suci ini menyimpan pesan mendalam bagi generasi muda. Bangsa ini tidak lahir begitu saja, ada darah, air mata, dan nyawa yang dipertaruhkan,” tegas Farid dalam sambutannya yang menggema di tengah malam yang hening.

Selama prosesi, seluruh lampu dimatikan, hanya diterangi cahaya obor dan bulan purnama, menciptakan suasana khusyuk yang menambah makna dari upacara tersebut. Pada pukul 00.00 WIB, Farid membacakan penghormatan kepada para pahlawan yang bersemayam di TMP Pangkalan Balai. Suara lantang Farid menggugah setiap jiwa yang hadir, mengingatkan bahwa kemerdekaan ini diraih melalui perjuangan yang tidak ternilai harganya.

“Kami harap generasi muda tidak melupakan perjuangan ini, dan selalu mengisi kemerdekaan dengan kegiatan positif dan berarti,” lanjut Farid. Dirinya menekankan pentingnya terus mengenang sejarah dan menjadikan momen peringatan ini sebagai pengingat untuk terus melanjutkan perjuangan para pendahulu dengan cara yang relevan di zaman modern.

Upacara ini mengingatkan bahwa tugas besar untuk menjaga kemerdekaan dan mengisinya dengan hal-hal bermakna berada di tangan generasi penerus bangsa. “Semoga setiap renungan malam 17 Agustus membawa kita pada semangat untuk berbuat lebih baik, mengenang jasa para pahlawan dan terus menjaga keutuhan bangsa ini,” tutup Farid.

Dengan renungan suci yang menyentuh hati, peringatan ini kembali mengukuhkan rasa nasionalisme dan kebanggaan sebagai warga Indonesia di tengah masyarakat Banyuasin.

Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya

Share:

Sambut HUT RI ke-79, PT KAI Sosialisasikan Peraturan Perlintasan Serentak Daerah Operasi/Divisi Regional Jawa dan Sumatera

Palembang # ReformasiRI.com _ PT Kereta Api Indonesia (Persero) melaksanakan sosialisasi peraturan perlintasan serentak di seluruh Daerah Operasi/Divisi Regional Jawa dan Sumatera dalam rangka HUT RI ke-79 pada 16 Agustus 2024. Sosialisasi serentak dilakukan di 13 titik Daerah Operasi dan Divisi Regional KAI baik Jawa maupun Sumatera. 
Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengatakan tujuan dari sosialisasi serentak tersebut adalah untuk menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya mengutamakan perjalanan kereta api dan keselamatan di perlintasan sebidang.  

“Pada HUT RI ke-79 ini, KAI mengangkat tema “Merdeka, Selamatkan Perlintasan” yang dimaksudkan agar seluruh perlintasan aman dan tidak pernah lagi terjadi kecelakaan. Pada kegiatan sosialisasi serentak ini, KAI Divre III mengadakan di JPL No. 75B Km.322+933 Jalan Jenderal Sudirman - Prabumulih dengan menggandeng Komunitas Pencinta Kereta Api OPKA Sumsel serta stakeholder terkait dari Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah 2 Palembang, pihak TNI Polri, Pemerintah Daerah dan Jasa Raharja.

Aida juga mengatakan pada tahun 2024 masih terdapat 110 perlintasan sebidang di wilayah Divre III Palembang. Adapun dari jumlah total perlintasan tersebut, terdapat 88 perlintasan resmi dan 22 perlintasan liar. Adapun dari 110 perlintasan sebidang tersebut yang dijaga oleh KAI, Pemda, Dishub, Swasta, Swadaya dan lainnya berjumlah 40 titik atau 36% dari jumlah perlintasan secara keseluruhan, sisanya sebanyak 70 titik atau 64% merupakan perlintasan tidak terjaga. 

“KAI selama ini terus berusaha melakukan penutupan perlintasan untuk mendukung keselamatan perjalanan kereta api. Pada tahun 2023 KAI Divre III telah melakukan penutupan sebanyak 5 titik perlintasan. Selanjutnya pada periode Januari hingga 12 Agustus 2024, KAI Divre III berhasil menutup 15 perlintasan,” ungkap Aida

Aida menyayangkan, masih adanya pengguna jalan yang tidak disiplin saat melintas di perlintasan sebidang. Selama tahun 2022 masih ada 22 orang korban kecelakaan di perlintasan sebidang dengan kondisi luka ringan, berat bahkan meninggal. Adapun pada tahun 2023 jumlah korban kecelakaan di perlintasan yaitu 6 orang dengan berbagai kondisi luka ringan, luka berat hingga meninggal dunia.

“Pada tahun 2024 ini, dari periode Januari hingga Juli 2024, sudah ada 19 orang korban kecelakaan di perlintasan sebidang. Dari 19 orang tersebut, 6 orang meninggal dunia dan 13 luka ringan,” tambah Aida. 

Aida dengan tegas menyampaikan kepada para pengguna jalan raya yang akan melintas pada perlintasan sebidang agar selalu berhati-hati dan waspada. Pengguna jalan juga wajib mengutamakan perjalanan kereta api serta keselamatan dengan mematuhi rambu-rambu serta aturan yang ada.

“Wajib 'berteman' (berhenti, tengok kanan-kiri, aman, dan jalan) serta tidak membuat ataupun membangun perlintasan-perlintasan liar. Pelanggaran di perlintasan sebidang serta jalan raya merupakan pelanggaran lalu lintas dan dapat ditindak pihak berwajib sesuai aturan sebagaimana diatur dalam UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian,” tutup Aida.

Salam : Manager Humas PT KAI Divre III Palembang Aida Suryanti.
Share:

Berita Populer