Jelang pelantikan Pengurus DKC Garda Prabowo Se-Kabupaten Banyuasin, Achmad Nurcholis gelar rapat kordinasi

Banyuasin -  Pengurus Dewan Kordinasi Cabang (DKC) Garda Prabowo Kabupaten Banyuasin gelar rapat kordinasi menjelang pelantikan pengurus jajaran Kabupaten, kecamatan hingga desa se-Kabupaten Banyuasin. Silaturahmi dan koordinasi dalam memantapkan visi misi organisasi sekaligus pemantapan acara pelantikan pengurus, Sabtu (11/01/2025) pagi pukul 09.000, bertempat di posko GP Prabowo di kediaman Bendum ibu Sriyatun, Sp. Sembawa.
Rapat koordinasi ini dipimpin langsung oleh Ketua Pengurus Kabupaten Banyuasin,  Achmad NurcholiS, S,Sos.I didampingi , Sekjen Abdullah Hudedi, Bendahara Sriyatun, Sp, beberapa Wakil Ketua dan dihadiri juga DKD Garda Prabowo Propinsi Sumatera Selatan,  hadir juga kuasa hukum Garda Prabowo DKC kabupaten Banyuasin, Zulfikar, SH.,MH. Ari Anggara Ketua investigasi informasi dan data, Dan beberapa pengurus yang berkomitmen untuk memajukan organisasi tersebut, 

"Alhamdulillah pada pagi hari ini kita sudah menggelar Rapat Silaturrahmi dan Koordinasi Pengurus menjelang pelantikan DKC Kab. Banyuasin periode 2025-2045" ujar Nurcholis.

"Rapat ini sangat penting dalam rangka mempersiapkan pelantikan Pengurus DKC Garda Prabowo di wilayah Kabupaten Sedulang setudung Kabupaten Banyuasin yang memiliki 21 kecamatan, 16 kelurahan dan 288 desa (dari total 236 kecamatan, 386 kelurahan dan 2.853 desa di seluruh Sumatera Selatan).Jumlah desa baik darat maupun wilayah perairan" tegas Nurcholis yang pernah menjabat anggota DPRD Kab Banyuasin selama 2 periode.

Ditegaskan Nurcholis, mengingat pentingnya rapat ini, kami berharap seluruh pengurus yang telah dipilih dan berkomitmen untuk memajukan organisasi dan mengawal kebijakan pemerintah pusat agar berjalan di semua wilayah Banyuasin sesuai dengan harapan pemerintah maupun masyarakat.

"Kedepannya berdasarkan hasil Rapat Koordinasi tadi, seluruh dewan pengurus dapat berperan aktif mensukseskan acara pelantikan nanti dan siap melaksanakan tugas layanan masyarakat terkait persoalan persoalan isu sosial dan kebijakan pemerintah pusat yang dianggap belum berjalan baik ditingkat kecamatan maupun desa.


Ari Anggara Selaku Ketua investigasi informasi dan data, ia menyampaikan Bahwa DKC garda prabowo hadir untuk kemasyalatan orang banyak garda prabowo siap menampung keluhan masyarakat baik . Pendampingan hukum dan advokasi tanah di kabupaten banyuasin.,dan kedepan DKC garda prabowo akan inventarisir perusaha-perusahaan yang ada di banyuasin yang kami duga banyak permasalahan HGU dan isin prinsif  yang belum di taati perusahaan di banyuasin sambungnya, 

Arie Anggara berharap masyarakat harus proaktif untuk mengawasi PT² yang tidak berjalan peruntukan dana CSR nya bisa di laporkan ke Dewan Kordinasi Cabang Garda Prabowo Kabupaten Banyuasin,dan kami segera berkoordinasi dengan pemerintah Stachoder dan Dprd kabupaten guna memanggil perusahaan² yang nakal di kabupaten banyuasin, kalau CSR nyaberjalan  dan tepat sasaran maka mulus semua jalan² Poros kabupaten banyuasin punkasnya

(**) 
Share:

DPN Peradi Angkat 124 Advokat Baru se-Sumatera Selatan

DPN Peradi Angkat 124 Advokat Baru se-Sumatera Selatan

ReformasiRI.com Palembang - Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi kembali mengangkat 124 advokat baru se-Sumatera Selatan dalam acara yang berlangsung di Hotel The Zuri, Sabtu (11/01/2025). Ketua Harian sekaligus Wakil Ketua Umum DPN Peradi, R. Dwiyanto Prihartono, S.H., M.H., menyampaikan bahwa para advokat baru ini telah memenuhi semua persyaratan, termasuk tiga orang dari organisasi advokat lain yang mengajukan permohonan bergabung dengan Peradi.

"Mereka akan mengucapkan sumpah di Pengadilan Tinggi Palembang pada Senin, 13 Januari 2025, sesuai undang-undang Advokat. Setelah disumpah, mereka dapat menjalankan profesi sebagai advokat," ujarnya.

Dwiyanto berharap para advokat baru ini dapat menjadi profesional yang taat Kode Etik, terus memperkaya pengetahuan, dan mampu bersaing baik di tingkat nasional maupun internasional. Ia juga mengapresiasi keberhasilan acara ini, yang dinilai berjalan lancar dan mendapat sambutan hangat dari pejabat pemerintahan, lembaga pengadilan, dan kepolisian.

Dr. Hj. Nurmalah, S.H., M.H., CLA, Wasekjen DPN Peradi, turut mengucapkan selamat atas pelantikan para advokat baru dan mengapresiasi panitia yang telah menyelenggarakan acara dengan sukses dan meriah.

Muhammad Zulkifli Yassin, S.H., M.H., Korwil Sumsel DPN Peradi sekaligus Ketua DPC Peradi Kayu Agung, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk melaksanakan kegiatan ini. Ia memuji kerja keras panitia yang berhasil menggelar acara dengan baik meski persiapan hanya dalam waktu tiga hari.

"Selamat kepada semua advokat yang telah diangkat hari ini. Semoga dapat menjalankan profesi dengan menjunjung tinggi Kode Etik Advokat Indonesia," pungkasnya. (Rina)


Share:

OTT Disnakertrans Sumsel: Kepala Dinas dan Asisten Pribadi Ditangkap, Barang Bukti Melimpah

OTT Disnakertrans Sumsel: Kepala Dinas dan Asisten Pribadi Ditangkap, Barang Bukti Melimpah

ReformasiRI.com Palembang - Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang digelar oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang pada Jumat siang (10/1/2025) telah menyeret Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sumatera Selatan, Deliar Marzoeki alias DM, ke meja hijau. DM bersama asistennya, AL, resmi ditetapkan sebagai tersangka dan digiring ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel pada Sabtu (11/1/2025).

Kepala Kejari Palembang, Huthamrin, menyatakan bahwa penetapan tersangka DM dan AL merupakan hasil dari OTT yang dilakukan menyusul laporan masyarakat tentang dugaan gratifikasi di kantor Disnakertrans Sumsel. “Hari ini kita tetapkan DM dan AL sebagai tersangka atas tindakan yang meresahkan dan seringnya terjadi gratifikasi di kantor Disnakertrans,” ujarnya.
Operasi tersebut bermula dari laporan keresahan masyarakat, yang mendorong Kejati Sumsel untuk memerintahkan Kejari Palembang melakukan OTT. Tim langsung menelusuri aktivitas tersangka di kantor Disnakertrans dan melakukan penggeledahan di tiga rumah milik DM di Jalan Macan Kumbang, Ariodilla, dan Talang Jambi.

Saat OTT, tim menemukan uang tunai Rp 39.200.000 di ruang kerja DM, serta Rp 4.400.000 di kantong pribadinya. Barang bukti lainnya yang disita meliputi uang tunai Rp 75.000.000, beberapa lembar Dolar Singapura, 117 amplop berisi masing-masing Rp 1 juta, logam mulia seberat 50 gram sebanyak dua keping, serta dokumen kendaraan berupa tiga BPKB mobil dan dua BPKB motor.

"Barang bukti ini diamankan dari rumah DM, yang semuanya mengindikasikan adanya praktik gratifikasi," tutup Huthamrin.

Kasus ini masih terus didalami oleh Kejari Palembang untuk mengungkap lebih lanjut keterlibatan pihak lain dan mekanisme gratifikasi yang terjadi. (Rina)


Share:

Pj Bupati Muhammad Farid Pimpin Langsung Aksi Bersih-Bersih di Pangkalan Balai

Pj Bupati Muhammad Farid Pimpin Langsung Aksi Bersih-Bersih di Pangkalan Balai

Banyuasin, ReformasiRI.com– Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, S.STP., M.SI., bersama Kepala Perangkat Daerah dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Banyuasin, menggelar kegiatan gotong royong di Taman Alun-Alun Kota Pangkalan Balai, Jumat (10/01/2024). 

Aksi bersih-bersih ini melibatkan berbagai kegiatan, mulai dari membersihkan sampah, memangkas rumput liar, hingga memperbaiki fasilitas umum yang rusak, serta menebang pohon. Gotong royong ini bertujuan untuk menata ulang dan menghidupkan kembali pusat kota, dengan menghadirkan wahana bermain dan spot foto kekinian yang dapat dinikmati masyarakat sekitar. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi langkah antisipasi potensi banjir dan upaya pencegahan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Pj Bupati Muhammad Farid memantau langsung kegiatan gotong royong di berbagai lokasi, seperti Alun-Alun Kota, Tempat Bermain, Pusat Kuliner Sedulang Setudung, Taman Betuah, dan Gedung Olahraga. Seluruh peserta yang terlibat tampak kompak dan penuh semangat bahu-membahu untuk menjadikan kawasan alun-alun lebih bersih, rapi, dan elok dipandang.

Dalam arahannya, Bupati Farid menyampaikan bahwa kegiatan ini harus menjadi contoh bagi masyarakat. “Kita harus memulai dari diri kita sendiri. Dengan demikian, masyarakat akan lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan. Saya menginginkan agar setiap OPD rutin melaksanakan kegiatan gotong royong setiap Jumat, sehingga destinasi di Kabupaten Banyuasin bisa lebih maju karena potensi kita sangat besar,” ungkapnya.

Bupati Farid juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan tata kelola yang baik. “Kegiatan ini menunjukkan solidaritas dan dukungan terhadap inisiatif Pemerintah Daerah. Dengan semangat gotong royong dan kerjasama yang kuat antara pemerintah dan OPD terkait, kita dapat memajukan dan memperindah Kabupaten Banyuasin,” jelasnya.

Sebagai garda terdepan dalam menjaga kebersihan, Pemkab Banyuasin berkomitmen untuk terus meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan. “Gotong royong ini adalah wujud kebersamaan dan kolaborasi kita dalam menata ibu kota Pangkalan Balai. Mari kita bersama-sama menjaga dan memelihara lingkungan agar tetap bersih dan indah,” tambahnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli dan terlibat aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan di sekitarnya.

Sumber Gambar: (Diskominfo SP/IKP)



Share:

IMOKI Gelar Aksi Ungkap Dugaan KKN Dilingkungan Dinas Kesehatan OKI

Kayu agung, ReformasiRI.com _ Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Ogan Komering Ilir (IMOKI) menggelar aksi unjukrasa dan teatrikal pemborosan anggaran belanja daerah dengan menghamburkan uang mainan di Kantor Dinas Kesehatan Ogan Komering Ilir (OKI).
Dikawal ketat dari pihak kepolisian dan Satpol-PP, kedatangan massa aksi dari IMOKI kali ini untuk menindaklanjuti terkait laporan dan aksi pada 30 Desember 2024 lalu.

Yaitu, terkait dugaan penyimpangan dana atas pelampauan Anggaran Belanja Barang dan Jasa pada Dinas Kesehatan (Dinkes) OKI yang membebani keuangan daerah sebesar Rp.383.234.990,00 serta, klasifikasi penganggaran Belanja Barang dan Jasa, Belanja Modal, serta Belanja Hibah pada Dinas Kesehatan OKI kurang tepat, sebesar Rp.107.454.500,00 pada Belanja Modal Peralatan dan Mesin.

Medi Susanto Ketua Umum (Ketum) IMOKI dalam orasinya mengatakan, kedatangan Ikatan Mahasiswa Ogan Komering Ilir atau IMOKI merupakan upaya dalam bentuk kontrol Pemerintah daerah agar terciptakan era baru di kabupaten OKI yang bersih dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

"Kami meminta transparansi anggaran Belanja Barang dan Jasa pada Dinas Kesehatan OKI dan transparansi anggaran Seluruh pengeluaran dana BOK pada Kepala Puskemas se-kabupaten OKI yang sarat akan dugaan korupsi dan penyalahgunaan anggaran," ujar Medi dihadapan awak media pada Jumat (10/01/2025).

Lanjut Medi juga mengatakan, banyaknya pelampauan anggaran serta Belanja Barang dan Jasa tidak sesuai ketentuan di Dinkes Kabupaten OKI merupakan kegagalan serius bagi Kepala Dinas Kesehatan OKI dalam mengawasi dan memonitoring tanggung jawab di lingkungan kerjanya.

Akibatnya hal ini dapat membebani keuangan negara, karena korupsi di sektor kesehatan adalah kejahatan nyata terhadap Kemanusiaan.

“Kami akan terus mengawal terkait permasalahan ini dan akan memberikan laporan kepada kejaksaan negeri OKI bahkan kami siap jika nanti belum tuntas membawa kasus ini sampai ke Kejagung RI dan KPK RI," pungkas Medi Susanto.

Dipenghujung unjukrasa, menghadapi massa aksi Kepala Dinas Kesehatan OKI Iwan Setiawan, SKM.,M.Kes memberikan tanggapan.

“Terimakasih kepada rekan-rekan IMOKI yang sudah menyampaikan aspirasinya. Apa yang rekan-rekan sampaikan melalui aksi hari ini akan kami serahkan prosesnya kepada pihak Aparat Penegak Hukum (APH) yang memiliki kewenangan. Selain itu saya juga siap untuk menghadapi segala bentuk panggilan bila memang terjadi adanya dugaan Korupsi di Dinas Kesehatan Kabupaten OKI," pungkasnya.(Cha)
Share:

Lanal Palembang Gelar Ziarah di TMP Ksatria Ksetra Siguntang

Palembang, ReformasiRI.com _ dalam rangka memperingati Hari Dharma Samudera Tahun 2025, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palembang melaksanakan upacara ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP) Ksatria Ksetra Siguntang, Palembang, Jum'at (10/01/2025).
Kegiatan yang berlangsung pada pagi ini diikuti oleh seluruh prajurit, PNS Lanal Palembang, dan perwakilan Jalasenastri Korcab III Cabang 5 DJA I.

Upacara dipimpin oleh Palaksa Lanal Palembang, Letkol Laut (P) Yusan Taufik, yang bertindak sebagai inspektur upacara. Turut hadir dalam kegiatan ini beberapa Perwira Lanal Palembang, di antaranya Mayor Laut (P) Firman Fitriadi selaku Paspotmar, Kapten Laut (P/W) Yulin. P sebagai Kasatkom, dan Letda Laut (K) Hendra selaku Paur Binpuan.

Rangkaian upacara diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan. Kemudian dilanjutkan dengan mengheningkan cipta yang dipimpin oleh inspektur upacara. Setelah itu, Letkol Laut (P) Yusan Taufik meletakkan karangan bunga sebagai simbol penghormatan atas jasa para pahlawan. Acara ditutup dengan penaburan bunga di makam para pahlawan oleh seluruh peserta ziarah.

Dalam kesempatan tersebut, Letkol Laut (P) Yusan Taufik menyampaikan bahwa upacara ziarah ini merupakan wujud penghormatan dan rasa terima kasih kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk bangsa dan negara.

“Semangat perjuangan para pahlawan harus menjadi inspirasi bagi kita semua, terutama dalam menjalankan tugas menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah maritim Indonesia,” ujarnya.

Kegiatan berlangsung dengan khidmat dan diakhiri dengan sesi foto bersama, pengisian buku tamu, serta doa bersama. Upacara ini menjadi momen refleksi penting bagi seluruh prajurit untuk terus meneladani nilai-nilai perjuangan dan pengorbanan para pahlawan.(Cha)
Share:

Dukung Pelestarian Lingkungan, Direktur Utama KAI Pimpin Gerakan Penanaman Sejuta Pohon di Divre III Palembang

Palembang | ReformasiRI.com  _ PT Kereta Api Indonesia (Persero) turut menyukseskan program Hari Gerakan Satu Juta Pohon dengan melakukan penanaman pohon serentak pada Rabu tanggal 08 Januari 2025 di berbagai wilayah kerjanya yang mencakup Daerah Operasi, Divisi Regional, Balai Yasa, dan Anak Perusahaan.
Gerakan penanaman pohon ini secara seremonial dipimpin langsung oleh Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo beserta Direktur Keamanan dan Keselamatan, Dadan Rudiansyah jajaran KAI Divre III Palembang dan Tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan KAI di Stasiun Lubuklinggau, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan, pada Jumat (10/01). Selain di Stasiun Lubuklinggau, kegiatan penanaman pohon juga dilaksanakan di Stasiun Simpang dan Payakabung oleh jajaran KAI Divre III Palembang.

Penanaman pohon ini merupakan salah satu upaya KAI dalam mendukung program pemerintah yaitu Gerakan Satu Juta Pohon yang diperingati setiap tanggal 10 Januari. Penanaman pohon secara serentak ini juga merupakan salah satu bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan KAI melalui program KAI Go Green. 

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, program penghijauan melalui penanaman pohon serentak ini ditujukan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sejuk serta dapat menangkal polusi udara. Program penghijauan di Stasiun Lubuklinggau, Payakabung dan Simpang tersebut dilakukan dengan menanam 10 pohon di masing-masing lokasi, yang terdiri dari pohon pule dan tabebuya.

“Program penanaman pohon oleh KAI bukan sekadar tindakan pelestarian lingkungan, tetapi juga sebuah investasi untuk masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Melalui kolaborasi dan keterlibatan aktif semua pihak, program ini tidak hanya menanam pohon, tetapi juga menanam harapan untuk generasi mendatang,” ujar Didiek.

Selama tahun 2024, KAI Divre III Palembang telah melakukan penanaman pohon sebanyak 302 batang di sepanjang lintas operasional. Selain menanam pohon, KAI Divre III Palembang juga melakukan penanaman rumput vetiver seluas 15.615 m2. Di tahun 2025 ini, KAI Divre III Palembang mengawali tahun dengan melakukan penanaman pohon untuk menunjukkan bahwa KAI Divre III Palembang tidak hanya fokus dalam proses bisnis nya tetapi juga menjalankan tata kelola sosial dan lingkungan atau _Environmental, Social, and Governance_ (ESG) dengan baik.

Langkah penghijauan di stasiun juga dilakukan dengan pembuatan taman-taman di area stasiun yang merupakan bagian dari peningkatan pelayanan kepada para pelanggan. Dengan semakin banyak stasiun yang asri dan hijau, maka pelanggan akan merasa nyaman saat menggunakan layanan kereta api.

Selain di area stasiun, penanaman pohon dan pembuatan taman juga dilakukan di Griya Karya, Rumah Singgah, kantor UPT Resort Jalan Rel dan UPT Depo untuk memberikan rasa nyaman dalam bekerja bagi para pekerja. Di samping itu, penanaman pohon secara masif yang telah dilakukan KAI seperti penanaman pohon dan rumput vetiver merupakan salah satu upaya untuk mengamankan jalur kereta api dari bencana longsor dan banjir yang dapat membahayakan perjalanan kereta api.

“KAI berkomitmen untuk terus menjaga dan melaksanakan keberlanjutan program penanaman 1 juta pohon ini dan akan terus memberikan kontribusi terbaik dalam melestarikan lingkungan,” tutup Didiek. 


Salam,
Manager Humas KAI Divre III Palembang.
*Aida Suryanti*

(Cha)
Share:

Pernah Ditahan Karena Kasus Serupa, Diduga Oknum Anggota Polri Aipda Syafruddin Bersama Ujang Lorok Kembali Bisnis BBM Ilegal

Palembang, ReformasiRI.com - Gudang Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal berpagar beton warna biru yang diduga milik Ujang Lorok kini beroperasi kembali.
Ujang Lorok mantan narapidana sekaligus pemilik gudang yang terletak di Jalan Lintas Palembang - Prabumulih tepatnya di Desa Segayam, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim tersebut pernah diamankan oleh Polda Sumsel dengan Barang Bukti (BB) ratusan ton BBM ilegal dan tabungan uang berjumlah milyaran rupiah.

Dikutif dari media Portalindonesia.com (09/01) memberitakan, selain Ujang Lorok, turut andil juga dalam bisnis BBM ilegal tersebut seorang oknum anggota polisi bernama Aipda Syafruddin.

Hingga berita ini diterbitkan Jumat (10/01/2025), Aipda Syafruddin hingga sekarang masih memiliki jaringan bisnis BBM ilegal bekerjasama dengan Ujang Lorok.

Aipda Syafruddin sendiri sebelumnya pernah di tahan karena kasus serupa yang mengakibatkan Gudang BBM ilegal miliknya terbakar beberapa tahun lalu. Namun, hal itu tidak menyurutkan niatnya untuk kembali berbisnis BBM ilegal yang menjanjikan keuntungan tersebut.

"Tidak jelas apa aktivitas di dalam gudang itu, tadinya sempat ditutup karena di gerbek polisi, tapi sekarang kembali beroprasi," ucap seorang warga yang enggan disebut namanya.

Lanjut warga tersebut mengatakan, maraknya keberadaan gudang BBM ilegal di Sumatera Selatan (Sumsel) khususnya di Wilayah Hukum Kabupaten Muaraenim perlu menjadi perhatian dari Aparat Penegak Hukum (APH), karena di khawatirkan setiap saat bisa saja terjadi kebakaran.

"Untuk mengantisipasi terjadinya bahaya kebakaran, kami berharap APH khususnya dari pihak Kepolisian agar bisa bertindak tegas tegakan aturan sesuai UU yang berlaku," pungkas warga tutup pembicaraan.(Cha/Lily)
Share:

Berita Populer