Dalam rangka Menyambut Tahun Baru Islam, Personil Polda Sumsel Mengikuti Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H/2024 Masehi
Hani Syopiar Rustam Kukuhkan Perpanjangan Jabatan Kepala Desa dan BPD di Banyuasin
Banyuasin, ReformasiRI.com – Penjabat Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, SH, bersama Sekretaris Daerah Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN. ENG, secara resmi mengukuhkan perpanjangan masa jabatan 286 Kepala Desa dan 288 anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kabupaten Banyuasin untuk tahun 2024. Acara pengukuhan berlangsung di Gedung Graha Sedulang Setudung pada Kamis, 11 Juli 2024.
Pengukuhan dimulai dengan pembacaan naskah pengukuhan oleh Pj. Bupati Hani, diikuti dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Bupati kepada perwakilan kepala desa dan anggota BPD secara simbolis. Dalam sambutannya, Hani Syopiar Rustam menjelaskan bahwa perubahan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 yang mengubah Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa memperpanjang masa jabatan kepala desa dari enam tahun menjadi delapan tahun.
"Saya mengucapkan selamat kepada para Kepala Desa dan anggota BPD yang telah dikukuhkan. Semoga kalian dapat mengemban amanah dengan dedikasi tinggi dan komitmen untuk membawa kemajuan serta kesejahteraan bagi masyarakat desa di Kabupaten Banyuasin," tutur Hani.
Hani menekankan bahwa perpanjangan masa jabatan ini adalah tantangan sekaligus kesempatan untuk lebih berkontribusi dalam pengembangan masyarakat desa. "Delapan tahun adalah waktu untuk mengabdi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat," tambahnya.
Pj. Bupati juga menekankan pentingnya kerja sama antara kepala desa dan BPD. "Jika kedua lembaga ini dapat berkolaborasi dengan baik, hasilnya akan sangat positif bagi masyarakat desa," ungkapnya.
Sebagai tindak lanjut dari perpanjangan jabatan ini, Hani meminta kepada seluruh kepala desa dan anggota BPD untuk segera melakukan perubahan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa, agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. "Saya harap kepala desa dapat memajukan desa menuju kemandirian dan kesejahteraan, serta menjaga kredibilitas sebagai pejabat negara," tegasnya.
Ketua DPRD Banyuasin, Irian Setiawan, SH., M.Si, juga memberikan ucapan selamat atas pengukuhan tersebut. "Selamat atas perpanjangan jabatan dari enam tahun menjadi delapan tahun. Mari kita bekerja dengan baik, taati aturan, dan berkontribusi dalam membangun desa," ujarnya.
Dengan pengukuhan ini, diharapkan para kepala desa dan anggota BPD dapat berkolaborasi lebih baik dalam melayani dan memajukan masyarakat di Kabupaten Banyuasin.
Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya
Kabupaten Banyuasin Raih Penghargaan di CNN Indonesia Awards 2024
Palembang, ReformasiRI.com – Keberhasilan pelayanan kolaboratif yang digagas oleh Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, kembali mendapat pengakuan. Pada Rabu malam, 10 Juli 2024, Kabupaten Banyuasin dianugerahi penghargaan Collaborative Community Service Excellence di ajang CNN Indonesia Awards 2024 yang berlangsung di Ballroom The Zuri Hotel Palembang.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Utama CNN Indonesia, Titin Rosmasari, kepada Hani Syopiar Rustam. CNN Indonesia Awards 2024 merupakan acara bergengsi yang memberikan apresiasi kepada individu dan daerah yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama di Sumatera Selatan. Tahun ini, acara ini mengusung tema “Dari Bumi Sriwijaya Merangkai Masa Depan Nusantara.”
Penghargaan ini diberikan kepada Kabupaten Banyuasin sebagai bentuk pengakuan atas komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan menekan laju inflasi. Dalam kesempatan tersebut, Hani Syopiar Rustam mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterima. “Ini bukan sekadar penghargaan, tetapi juga sebagai ungkapan syukur bagi semua perangkat daerah yang telah berkontribusi dan terus menjalankan program pelayanan kolaboratif setiap minggunya,” ujarnya.
Acara bergengsi ini juga dihadiri oleh sejumlah menteri dan pejabat tinggi, antara lain Ketua DPR RI Puan Maharani, Jaksa Agung RI Sanitiar Burhanuddin, Menkominfo RI Budi Arie Setiadi, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, dan Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian, serta CEO CT Corp, Chairul Tanjung, dan Pj Gubernur Sumatera Selatan. Kehadiran para tokoh penting ini menegaskan arti penting penghargaan tersebut dalam mendorong kemajuan daerah.
Dengan penghargaan ini, Kabupaten Banyuasin menunjukkan bahwa kolaborasi dan komitmen terhadap pelayanan publik dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat dan ekonomi lokal.
Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya
Banyuasin Promosikan Potensi Daerah di APKASI Otonomi Expo 2024
Jakarta, ReformasiRI.com – Dalam upaya mempromosikan potensi daerah di Indonesia, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) menggelar Otonomi Expo 2024. Acara ini menjadi platform untuk memperkenalkan perdagangan, investasi, dan pariwisata dalam Rapat Kerja Nasional IV APKASI, yang berlangsung dari 10 hingga 12 Juli 2024 di Cendrawasih Room, Jakarta Convention Center.
Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, SH, turut hadir dan meninjau stan Kabupaten Banyuasin, yang disambut langsung oleh Kepala Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Banyuasin, Dr. Drs. H. Ali Sadikin, M. Si. Stan Banyuasin juga mendapat perhatian dari Wakil Presiden Terpilih, Gibran Rakabuming Raka, yang mengunjungi lokasi tersebut.
Dalam peninjauannya, Hani S. Rustam mengungkapkan bahwa pameran ini merupakan kesempatan emas untuk meningkatkan iklim investasi di Banyuasin. “Ini adalah ajang promosi untuk memperkenalkan produk-produk yang dihasilkan serta potensi pariwisata di Kabupaten Banyuasin,” ujarnya.
Acara ini dibuka langsung oleh Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo. Dalam sambutannya, Jokowi menyoroti tantangan yang dihadapi Indonesia selama lima tahun terakhir. “Saya kira kita semua merasakan bahwa lima tahun ke belakang bukanlah tahun yang mudah; sangat sulit dan penuh tantangan,” ungkapnya.
Meskipun menghadapi berbagai rintangan, Jokowi optimis akan pertumbuhan ekonomi Indonesia. “Alhamdulillah, kita masih dapat bertumbuh dengan ekonomi yang tumbuh 5,11 persen di kuartal tahun 2024. Sangat sulit bagi negara-negara di tahun ini untuk bertahan dengan pertumbuhan di atas 5 persen,” tutup mantan Wali Kota Solo tersebut.
Kegiatan APKASI Otonomi Expo 2024 diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi pengembangan investasi dan potensi daerah, termasuk Banyuasin, menuju kemajuan yang lebih baik.
Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya
Pemerintah Banyuasin Koordinasi dengan PT. Hutama Karya untuk Penyelesaian Proyek Jalan Tol
Jakarta, ReformasiRI.com – Mewakili Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, Sekretaris Daerah Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN. Eng, turut serta dalam pembahasan penyelesaian proyek jalan tol di Banyuasin bersama PT. Hutama Karya. Pertemuan ini berlangsung di Ruang Rapat Biro Umum 4, Gedung Pos Ibukota, Lantai 6 Kementerian Perekonomian, Jakarta, pada Rabu (10/07/2024).
Asisten Deputi Utilitas dan Industri Manufaktur Kemenko RI, Sunandar, menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan langkah strategis dalam menyelesaikan pengerjaan jalan tol yang ada di Kabupaten Banyuasin. “Kami berkomitmen untuk menyelesaikan pengembangan Proyek Strategis Nasional (PSN) di Provinsi Sumatera Selatan, terutama yang berada di Kabupaten Banyuasin dan Musi Banyuasin,” ujar Sunandar.
Sekretaris Daerah Banyuasin, Erwin Ibrahim, mengungkapkan bahwa di Kabupaten Banyuasin terdapat tiga desa yang belum terlaksana dari total tujuh desa yang terlibat dalam proyek tersebut. Total luas lahan yang diperlukan mencapai 115,37 hektar dengan panjang jalan tol sekitar 14,75 km.
“Menyampaikan pesan dari Pj. Bupati Banyuasin, kami ingin mengetahui apakah PT. Hutama Karya memiliki target yang jelas dan pelaksanaan yang terencana untuk melanjutkan pekerjaan ini,” tegas Erwin.
Erwin juga menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Banyuasin telah mengeluarkan Penetapan Lokasi (Penlok), tetapi pengerjaan proyek masih tertunda. Meskipun sudah ada dua kali perpanjangan, kemajuan proyek tetap lambat. “Jika PT. Hutama Karya bisa memberikan jaminan terkait kelanjutan pengerjaan, kami akan segera menerbitkan Penlok yang diperlukan,” tambahnya.
Sementara itu, EVP Pencanaan Jalan Tol PT. Hutama Karya (Persero), Iwan Hermawan, menyatakan bahwa pengerjaan tol di Banyuasin berada di segmen satu, dengan target penyelesaian dimulai pada tahun 2024 dan diharapkan rampung pada awal tahun 2026. “Saat ini kami sedang menyelesaikan aspek administrasi untuk melanjutkan pengerjaan yang sebelumnya tertunda,” jelas Iwan.
Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya
Polda Sumsel kirim 12 orang Catar/Taruni ikuti seleksi tingkat Pusat
Pj. Bupati Banyuasin Usulkan Pembangunan Fasilitas Kesehatan dalam Pertemuan dengan Menteri Kesehatan RI
Jakarta, ReformasiRI.com – Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Banyuasin, Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam, SH, melakukan koordinasi dan silahturahmi dengan Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, di Gedung Adhyatma, Ruang Cut Meutia, Jakarta, Selasa (9/7/2024).
Dalam pertemuan tersebut, Hani S. Rustam menyampaikan usulan penting terkait pembangunan rumah sakit dan puskesmas di wilayah Banyuasin. Menurutnya, akses masyarakat terhadap fasilitas kesehatan (Faskes) saat ini masih terbatas, sehingga pengembangan infrastruktur kesehatan menjadi sangat mendesak.
“Harapan kami adalah bantuan untuk pengembangan fasilitas kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah, khususnya Rumah Sakit Pratama Sukajadi yang berdekatan dengan kota Palembang, di mana sumber daya manusia dan spesialisnya sudah memadai. Kami juga memohon dukungan untuk Puskesmas di 21 kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuasin,” paparnya.
Kepala Dinas Kesehatan Banyuasin, Dr. dr. Rini Pratiwi, M.Kes, juga turut memaparkan berbagai titik lokasi rumah sakit vertikal, puskesmas, dan pos pelayanan terpadu (Pustu) yang tersebar di Kabupaten Banyuasin, serta fasilitas yang tersedia di masing-masing lokasi.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan pentingnya pembangunan rumah sakit yang tidak hanya terpusat di satu lokasi, tetapi menyebar ke setiap sudut dan penjuru kecamatan di Kabupaten Banyuasin. “Dengan cara ini, semua masyarakat bisa dijangkau dan mendapatkan akses yang lebih baik terhadap layanan kesehatan. Jika pembangunan hanya terpusat, fasilitas kesehatan justru akan kurang aktif,” ujarnya.
Kementerian Kesehatan berkomitmen untuk mendukung Pemkab Banyuasin dalam mewujudkan fasilitas kesehatan yang layak, agar masyarakat dapat dengan mudah mengakses pelayanan kesehatan yang dibutuhkan.
Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya
Sekda Banyuasin Hadiri Loka Karya Coconut Value Chain, Dorong Hilirisasi Kelapa untuk Tingkatkan Nilai Ekonomi
Banyuasin, ReformasiRI.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN Eng, menghadiri Loka Karya bertema "Coconut Value Chain Workshop: How Collaboration Creates Impactful Business", yang digelar di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang pada Selasa (9/7/2024). Acara ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi di antara para pelaku industri kelapa agar dapat menciptakan bisnis yang berdampak besar dan berkelanjutan.
Dalam paparannya, Sekda Erwin mengungkapkan bahwa Kabupaten Banyuasin merupakan sentra utama perkebunan kelapa di Sumatera Selatan. Dengan luas lahan kelapa mencapai 48.266 hektar dan produksi 46.760.000 ton pada tahun 2023, Banyuasin menyumbang 69,71% dari total perkebunan kelapa di Sumatera Selatan yang luasnya 69.239 hektar.
"Luas perkebunan kelapa di Banyuasin merupakan yang terbesar di Sumatera Selatan," ujar Sekda Erwin, menegaskan peran penting kabupaten ini dalam rantai nilai industri kelapa nasional.
Ia juga menyampaikan bahwa program pemerintah pusat saat ini sangat fokus pada hilirisasi produk kelapa. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah serta daya saing produk kelapa Banyuasin di pasar internasional.
“Kami berharap, melalui loka karya ini, produk kelapa dari Banyuasin akan memiliki nilai yang lebih tinggi, sehingga berdampak positif pada kesejahteraan petani dan masyarakat setempat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Sekda termuda dalam sejarah Kabupaten Banyuasin tersebut juga menambahkan bahwa acara lokakarya ini akan dilanjutkan dengan kunjungan lapangan ke Desa Sungsang pada esok harinya (10/7). Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara petani, pengusaha, dan pemangku kepentingan lain, guna meningkatkan kualitas serta nilai produk kelapa.
“Kunjungan lapangan ini diharapkan bisa memberikan dampak signifikan, baik dari segi kualitas produk maupun dari segi jejaring kerja sama,” tutup Erwin.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, mulai dari pelaku usaha hingga pemerintah, yang berkomitmen untuk mengembangkan potensi kelapa di Banyuasin melalui kolaborasi yang solid.
Reporter: ReformasiRI
Editor: Hardaya