Kasdim 0418/Palembang Hadiri Rapat Pembahasan Perubahan Nama Stadion Kamboja

Kasdim 0418/Palembang Hadiri Rapat Pembahasan Perubahan Nama Stadion Kamboja
ReformasiRI.com, Palembang - Dandim 0418/Palembang Letkol Kav Ferdiansyah, S.Sos., M.H.I, diwakili oleh Kasdim 0418/Palembang Letkol Inf Deri Septriandi, ST., MM, menghadiri rapat pembahasan perubahan nama Stadion Kamboja, yang bertempat di Ruang Parameswara Kantor Walikota Palembang, Jalan Merdeka No.1, Kel. 22 Ilir, Kec. Bukit Kecil, Palembang, pada Senin (17/2/2025).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pj. Walikota Palembang diwakili oleh Asisten II Bpk Ir., Ar., H.K.M. Isnaini Madani, MT., M.Si. IAI, Dandim 0418/Plg diwakili oleh Kasdim 0418/Plg Letkol Inf Deri Septriandi, ST., MM, dan seluruh OPD Kota Palembang.

Kasdim 0418/Palembang menyampaikan bahwa dalam pembahasan rapat terkait perubahan nama Stadion Kamboja tersebut, sudah ada beberapa usulan dari beberapa kepala OPD Kota Palembang. 

"Kami berharap salah satu dari usulan tersebut dapat menjadi nama stadion Kamboja yang baru, yang nantinya dapat menjadi salah satu stadion yang dapat membina bibit-bibit atlet di masa depan," ujarnya. Rina


Share:

Tes Kesamaptaan Jasmani Polda Sumsel: Kapolda dan Pejabat Utama Ikut Berpartisipasi

Tes Kesamaptaan Jasmani Polda Sumsel: Kapolda dan Pejabat Utama Ikut Berpartisipasi
ReformasiRI.com, Palembang - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, SIK, MH bersama Waka Polda Sumsel Brigjen Pol M. Zulkarnain, SIK, MSi, Irwasda Kombes Pol Feri Handoko Soenarso SIK, SH, serta para Pejabat Utama (PJU) Polda Sumsel, turut mengikuti kegiatan tes Kesamaptaan Jasmani (Samjas) berkala semester pertama tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di depan Stadion Atidhira Wira Bakti Komplek Pakri, Jalan Jenderal Bambang Utoyo Palembang pada Selasa, 18 Februari 2025, pagi.
Dalam kegiatan olahraga tersebut, Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo, SIK, MSi, mengungkapkan bahwa tes ini sangat perlu dilakukan dan wajib diikuti oleh seluruh personel untuk mengukur sejauh mana kekuatan fisik mereka. Tidak hanya personel ASN Polri, bintara, dan Pama, pejabat utama yang sudah tidak muda lagi juga tetap semangat mengikuti semua rangkaian tes kesamaptaan.

"Olahraga itu penting, jadi tidak ada alasan untuk tidak ikut. Ini demi menjaga kesehatan, ketahanan fisik, sehingga akan berdampak pada pelayanan yang lebih maksimal kepada masyarakat," kata Sudrajad Hariwibowo, SIK, MSi.

Sebelum mengikuti seluruh rangkaian Samjas, seluruh peserta juga melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu yang diselenggarakan oleh personel Biddokkes Polda Sumsel. Tahapan tes Kesamaptaan Jasmani ini terdiri dari lari 12 menit, push up, sit up, pull up, dan shuttle run (lari Angka 8). Masing-masing tes dilakukan penilaian langsung oleh panitia dari Biro SDM Polda Sumsel.

Pada pantauan kegiatan tersebut, Kapolda Sumsel bersama para pejabat utama serta personel lainnya terlihat sangat antusias dan semangat mengikuti seluruh rangkaian tes kesamaptaan. Rina


Share:

Polda Sumsel Pastikan Rekrutmen Polri 2025 Transparan dan Gratis, Warga Diminta Waspada Pungli

Polda Sumsel Pastikan Rekrutmen Polri 2025 Transparan dan Gratis, Warga Diminta Waspada Pungli
ReformasiRI.com, Palembang – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan menegaskan bahwa proses rekrutmen anggota Polri tahun 2025 berlangsung secara transparan dan tanpa pungutan biaya. Hal ini disampaikan Karo SDM Polda Sumsel, Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo, S.I.K., M.Si., melalui Kasubbag Diapers Bag Dalpers AKP Ivan Prabowo, S.I.K., M.A., dalam talk show di Radio Lanugraha 105 FM Palembang, Selasa (18/2/2025).

"Masuk polisi itu gratis, tidak ada pungutan sepeser pun. Ini adalah komitmen kami untuk menjaga proses rekrutmen tetap transparan dan akuntabel," tegas AKP Ivan.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengimbau masyarakat agar tidak tergiur dengan janji kelulusan dari pihak-pihak yang mengatasnamakan panitia seleksi. Ivan meminta agar calon peserta dan keluarga percaya pada kemampuan diri sendiri.

"Jangan tertipu oleh pihak yang menjanjikan kelulusan dengan bayaran. Percayakan sepenuhnya pada usaha dan kemampuan anak-anak kita. Jika memenuhi syarat, mereka pasti berhasil," ujarnya.

Polda Sumsel juga membuka jalur pengaduan bagi masyarakat yang menemukan praktik pungutan liar dalam proses seleksi, dengan jaminan perlindungan kepada pelapor.

"Jika ada pihak yang bermain dalam rekrutmen ini, segera laporkan. Kami akan tindak tegas," tegas Ivan.

Pendaftaran seleksi Polri tahun 2025 telah dibuka sejak 5 Februari hingga 6 Maret 2025, dilakukan secara daring melalui situs penerimaan.polri.go.id, dengan verifikasi dokumen di Polres terdekat. Tahun ini, rekrutmen mencakup Akpol, Bintara tugas umum, Bintara Rekpro, Bintara kompetensi khusus, serta Tamtama, yang seluruh prosesnya diawasi ketat untuk menjaga transparansi. 

(Rina) 


Share:

Operasi Keselamatan Lalu Lintas 2025, Polres Banyuasin Tindak Pelanggaran Kasat Mata dan Gencarkan Himbauan

Operasi Keselamatan Lalu Lintas 2025, Polres Banyuasin Tindak Pelanggaran Kasat Mata dan Gencarkan Himbauan

ReformasiRI.com, BanyuasinPolres Banyuasin melalui Satuan Lalu Lintas terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesadaran dan keselamatan pengendara dengan menggelar Operasi Keselamatan Lalu Lintas 2025. Operasi ini menyasar pelanggaran kasat mata di jalan raya, seperti pengendara tanpa helm, kendaraan tanpa kelengkapan surat, dan pelanggaran rambu lalu lintas.

Kasat Lantas Polres Banyuasin, AKP Suwandi SH MSi, menjelaskan bahwa operasi yang dilaksanakan hari ini mengedepankan keseimbangan antara pendekatan preventif, preemtif, dan represif, masing-masing sebesar 40%, 40%, dan 20%.


"Kami terus mengimbau kepada seluruh pengendara agar tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama. Dalam operasi kali ini, kami melakukan penindakan terhadap lima kendaraan roda dua dan tiga kendaraan roda enam yang terbukti melanggar aturan," ujar AKP Suwandi, Selasa (18/2/2025).

Selain itu, 15 pengendara diberikan teguran karena ditemukan melakukan pelanggaran ringan. AKP Suwandi juga menekankan pentingnya mematuhi sembilan prioritas penindakan dalam operasi ini, mulai dari penggunaan helm, sabuk pengaman, batas kecepatan, penggunaan ponsel saat berkendara, hingga kelengkapan surat-surat kendaraan.

Kasat Lantas juga menambahkan bahwa seluruh pengendara harus mematuhi aturan lalu lintas yang sudah jelas terlihat (kasat mata) di jalanan, seperti rambu-rambu, marka jalan, dan lampu lalu lintas.

"Kami mengingatkan agar masyarakat tidak abai terhadap aturan yang sudah kasat mata. Rambu-rambu, marka, dan lampu lalu lintas sudah jelas terlihat dan harus dipatuhi. Jangan menunggu ada petugas untuk tertib, karena keselamatan adalah tanggung jawab bersama," tegas AKP Suwandi.

"Operasi ini bukan semata-mata untuk memberikan sanksi, tetapi juga untuk mengedukasi masyarakat agar sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas. Kami berharap pengendara semakin disiplin dan angka kecelakaan dapat ditekan," tambahnya.

Dengan adanya Operasi Keselamatan Lalu Lintas 2025, Polres Banyuasin berharap dapat menciptakan lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan raya.

Share:

Tiga Tersangka Kasus Korupsi Dinas PUPR Banyuasin Ditetapkan Kejati Sumsel

Tiga Tersangka Kasus Korupsi Dinas PUPR Banyuasin Ditetapkan Kejati Sumsel
Palembang, ReformasiRI.com – Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kejati Sumsel) melalui bidang Tindak Pidana Khusus menetapkan tiga tersangka dalam kasus dugaan korupsi dan gratifikasi pada kegiatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banyuasin tahun anggaran 2023.

Ketiga tersangka tersebut adalah Arie Martharedho, Kabag Humas dan Protokol DPRD Sumsel, Apriansyah, Kepala Dinas PUPR Banyuasin, dan Wisnu Andrio Fatra, Wakil Direktur CV HK sebagai pelaksana proyek.
Asisten Pidana Khusus Kejati Sumsel, Umaryadi SH MH, dalam keterangan persnya, Senin (17/2/2025), mengungkapkan bahwa penetapan ketiga tersangka didasarkan pada bukti-bukti yang cukup setelah proses penyidikan intensif. Penetapan ini tertuang dalam Surat Keputusan Kejati Sumsel nomor TAP 4, 5, dan 6/Fd.1/02/2025.

Kasus ini terkait dugaan suap dan gratifikasi dalam proyek pembangunan infrastruktur, termasuk kantor lurah, jalan lingkungan, dan saluran drainase di Kelurahan Kramat Raya, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin. Proyek tersebut didanai oleh APBD Provinsi Sumsel tahun 2023 dengan nilai sekitar Rp3 miliar, dan diduga menyebabkan kerugian negara lebih dari Rp800 juta.

"Kami menemukan adanya praktik pengaturan pemenang lelang dan aliran dana gratifikasi dalam proyek ini," ujar Umaryadi.

Apriansyah dan Wisnu telah ditahan di Rutan Pakjo Palembang, sedangkan Arie yang sempat mangkir dari pemanggilan berhasil ditangkap di Jakarta dan akan segera ditahan setibanya di Palembang.

Ketiga tersangka akan menjalani pemeriksaan lanjutan untuk pendalaman kasus. Mereka dijerat dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dengan ancaman hukuman berat atas perbuatan mereka.

 (Red/Rina) 
Share:

Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid Pamit, Berpesan Jaga Kekompakan

Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid Pamit, Berpesan Jaga Kekompakan


ReformasiRI.com, Pangkalan Balai –
Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, S.STP., M.Si., menyampaikan pesan terakhir kepada seluruh jajaran pegawai Pemerintah Kabupaten Banyuasin sebelum purna tugas. Ia akan digantikan oleh Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin terpilih hasil Pilkada 2024, yang akan dilantik pada 20 Februari 2025.  

Dalam apel gabungan ASN dan non-ASN di Halaman Pemkab Banyuasin, Senin (17/2/2025), Farid berpesan agar para pegawai membiasakan diri mengerjakan tugas dimulai dari hal-hal kecil agar mendapatkan hasil yang lebih baik dan terperinci.  

“Kami haturkan terima kasih kepada rekan-rekan perangkat daerah yang telah membantu kami selama menjalankan tugas. Kami juga memohon maaf atas segala kekurangan dan kekhilafan kami dalam memimpin Kabupaten Banyuasin kurang lebih tujuh bulan ini. Jaga hubungan yang baik dan harmonis sesama rekan kerja dalam menjalankan tugas,” ucapnya.  

Farid berharap Kabupaten Banyuasin terus berkembang pesat di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, serta dapat meneruskan berbagai program yang mungkin belum sempat terlaksana selama ia menjabat.  

“Saya dan istri mohon pamit, jaga harmonisasi dan silaturahmi. Teruslah memberikan hal-hal yang bermanfaat dan positif untuk Kabupaten Banyuasin,” tutupnya.  

(Red)

Share:

Ramogers, SH : Saya Yakin Askolani-Netta Dapat Memberikan Manfaat Besar Untuk Banyuasin

Palembang, ReformasiRI.com _ Terkait terpilihnya Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banyuasin periode 2025-2030, banyak sekali yang memberikan ucapan selamat dan sukses kepada mereka berdua atas capai yang sudah diraih dalam Pilkada 2024 yang lalu. 
Salah satu yang juga turut memberikan ucapan selamat dan sukses kepada Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP adalah Ramogers, SH. Ramogers, SH kepada wartawan mengatakan bahwa dirinya beserta rekan-rekan memberikan apresiasi atas kemenangan Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP dalam Pilkada di Kabupaten Banyuasin pada 2024 lalu. 

"Selamat atas kemenangannya dan sukses atas terpilihnya Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banyuasin periode 2025-2030. Saya, Ramogers, SH beserta rekan turut berbahagia dan mengapresiasi atas capaian yang diraih mereka dalam kontestasi Pilkada di Kabupaten Banyuasin," kata Ramogers, SH.

Kepada wartawan, Ramogers, SH yang merupakan salah seorang aktivis pergerakan Sumsel pada dekade 90-an ini menjelaskan, dirinya dan rekan-rekan senantiasa akan terus memberikan dukungan, baik berupa dukungan moral dan tindakan terhadap kinerja serta program Bupati dan Wakil Bupati, Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP di Kabupaten Banyuasin, Senin (17/02/25).

"Alhamdulillah, puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, yang mana hasil perjuangan kita semua dalam Pilkada di Banyuasin telah di ridhoi Yang Maha Kuasa. Yang mana pasangan Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP telah terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banyuasin periode 2025-2030. Selamat dan sukses kepada mereka berdua," ungkap 
Ramogers, SH.

Ramogers, SH juga menegaskan bahwa terpilihnya Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP memang yang diharapkan banyak pihak karena seperti yang diketahui bahwa khususnya Askolani, beliau sudah memiliki banyak pengalaman membangun infrastruktur dan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Banyuasin, tegasnya.

"Sekali lagi kita ucapkan selamat dan sukses kepada Dr. H. Askolani, SH.MH dan Netta Indiana, SP sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banyuasin periode 2025-2030. 
Sekarang kita menanti pelantikan saja dan menunggu gebrakan beliau berdua.
Lewat Motto Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera kita berharap kesejahteraan masyarakat dapat diwujudkan. Saya juga berpesan tolong perhatikan masyarakat dan utamakan kepentingan masyarakat dari kepentingan pribadi maupun golongan," tambah Ramogers, SH.

Saya yakin Askolani-Netta dapat memberikan manfaat yang sangat besar untuk Banyuasin kedepannya, tutup Ramogers, SH dengan penuh semangat.

(Cha)
Share:

Pesan Prabowo kepada Mayjen TNI Tatang Zaenudin: 'Jangan Pernah Menyerah Membela Merah Putih'

Pesan Prabowo kepada Mayjen TNI Tatang Zaenudin: 'Jangan Pernah Menyerah Membela Merah Putih'
Jakarta – Pertemuan penuh makna antara dua mantan Jenderal Kopassus, Mayjen TNI (Purn) Tatang Zaenudin dan Presiden RI ke-8, Jenderal (Purn) Prabowo Subianto, menjadi momen yang sarat nostalgia dan kebanggaan. Keduanya bertemu dalam acara pernikahan putra Letjen TNI Djaka Budhi Utama di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu (15/02/2025).
Keakraban terlihat jelas saat Presiden Prabowo menyapa dan menepuk bahu Tatang Zaenudin, mengingatkan kembali saat mereka bertugas bersama di Kopassus. Tatang yang pernah menjabat sebagai Dandenma Kopassus di bawah kepemimpinan Prabowo sebagai Danjen Kopassus, mengaku momen ini sangat berkesan baginya.

"Pak Prabowo menanyakan kabar saya sambil menepuk bahu, 'Bagaimana kabar kamu, Tang?' Saya jawab, 'Sangat baik, Komandan.' Ini menjadi kenangan terindah bagi saya. Semoga Komandan Prabowo sehat selalu dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT," ujar Tatang Zaenudin, yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina DPP FWJ Indonesia, Senin (17/02/2025).

Tatang mengungkapkan kekagumannya terhadap jiwa kepemimpinan Prabowo yang patriotik, tegas, dan penuh dedikasi. Menurutnya, Prabowo selalu memperhatikan kesejahteraan anak buahnya selama di Kopassus, memberikan penghargaan bagi yang berprestasi dan sanksi bagi yang melanggar.

"Saya yakin di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, Indonesia akan kembali jaya dan sejahtera. Beliau pemimpin yang taat, tegas, dan memegang amanah. Saya tahu betul integritasnya, bahkan beliau rela mengorbankan harta pribadinya demi kepentingan bangsa," tambah Tatang.

Tatang juga mengenang pesan Prabowo pada tahun 2017 di Hambalang, saat ia diberikan buku Paradoks Indonesia yang ditandatangani langsung oleh Prabowo dengan pesan, "JANGAN PERNAH MENYERAH MEMBELA MERAH PUTIH."

Bagi Tatang Zaenudin, pesan tersebut menjadi amanah yang terus dipegang teguh dalam hidupnya, mendedikasikan diri demi kepentingan bangsa, negara, dan rakyat Indonesia.

"Demi merah putih, saya siap berkorban, bahkan nyawa sekalipun," pungkasnya.

 Red
Share:

Berita Populer